ter bedah kardiovaskuler menggema tegas di post bangsal tersebut. Dengan sigap semua yang terlibat
di hal lumrah di rumah sakit, sal
itmia tiba-tiba mengalami VT (Ventricular Tachycardia). Keadaan tersebut tak ayal membuat para tenaga
u residen, koas pendamping, dan beberapa perawat medical bedah. Sementara pihak keluarga s
EKG menangkap sinyal tak biasa d
u dokter bedah yang memimpin jalannya operasi darurat tersebut. Ia dan dokter resi
dokter residen sambil mengawasi
alam kasus pasien remaja bernama Raditya ini. Dia tetap sadar kendati tabung mikro kateter ber
merasa mual?" tanya
r di sana mengernyit heran sambil memperhatikan layar EKG lamat-lamat. Tidak mungkin, kan, elek
!" Dokter Raka kembali menurunkan perintah. Kali ini koas pendam
pala stetoskop pada dada pasien, ti
esak dalam napas
g dokter raka dan R
ing mencari tahu penyebab kejanggalan yang sedang
napa malah timbul gejala lain?" Dokter Raka mencoba mencari akar dari ma
bedasarkan informasi yang dilihat dari EKG meski tampak keraguan
danya tanda-tanda gagal jantung. Mereka harus cepat mendapat solusi karena bukan deadline waktu saja yang mengintai, tapi
ukan gagal ja
empuan yang baru selesai melakukan tindak transfusi darah. Seolah mengerti
terbatuk keras satu sampai tiga kali. Radit juga mengkonsumsi permen pereda per
da kalimatnya sepersekian detik
pada bunyi napas Raditya terjadi karena al
g residen. Mereka kembali berkomunikasi melalui tatapan mata, lalu mengangguk. Jika dipi
id dan tambahk
k Do
*
tik itu adalah Qira
g. Dan dari persilangan itu, ia mendapatkan gen MC1R l
i hidung mancung nan ramping. Bibir tipis agak berisi sewarna buah peach. Dan yang paling mencolok dari keindahan wajah Sora ada pada matanya. Gen
ora adalah perawat yang sangat cekatan, cerdas, ulet, dan pandai mengurus berbagai macam pasien. Hampir semua pasien y
at Sora dipanggil
tung'. Karena setiap kali Sora berjaga selalu saja terjadi keajaiban. Ia bagaikan jelmaan malaikat yang diturunkan ke bumi
OK ... jika Sora terlibat di dalamnya, maka atsmosfer di sana menjadi tenang d
hal yang tidak akan pernah l
nya si residen tampan kardiovaskuler. Tapi, sayangnya ... 'kapal' yang mereka dambakan sudah 'berlabuh
*
at subuh," celetuk si dokter residen sambil memindah
g masih single di usia yang sudah matang. Disenggolnya lengan kokoh
Alis dokter Raka naik turun, meng
salah tingkah sambil menundukkan kepala. Dan itu sudah cukup membukt
kan hanya sifat dan karakternya yang langka, tapi juga gen di dalam tubuhnya. Ah, t
rasa kecewa tersirat dalam biner coklatnya. B
? Siapa?" tanyany
yang paling populer beberapa tahun bel
a dua nama yang disebut oleh dokter Raka a
angi dan disegani oleh rakyatnya karena keju
berhasil menangani KDRT, kekerasan pada anak, atau pun kekerasan sexual pada masa jabatannya. Na
ah mulia dari dua orang hebat tersebut? Dia calon dokter spesiali
i menenteng tas ranselnya. Lebih baik ia cepat meninggalkan ruang loker se
ng hebat seperti kedua
aru dia sharing tadi Dokter Raka bergeming cukup lama. Sedikit merasa bersalah karena telah menyinggung pasal Sora dan dua pejabat itu. Akan tetapi, se
kat. Andai saja residennya ini mau sedikit berusaha dan percaya diri, niscaya dia bisa
golongan laki-laki yang, Alhamdu
k jadi pulang bersamamu.
aku bisa pulang
udah laru
. aku punya taxi o
tak sengaja mendengar percakapan dua perawat yang kebetulan melewati
pundak si residen yang
anya tanpa menar
kau naik a
ebek, Dok. Me
r Raka speechless dengan wajah super data
ya
akan, 'andai residennya mau berusaha sedikit'. Karena si residen tampan ini ora
letakkan kunci mobil jazz-nya di sana. Tanpa mengindahkan tatapan bingung res
E
es, dokter Raka sudah melenggang pergi. Si Residen mendengkus sebal, se
. Entah sudah berapa pasang tenaga medis yang dia jodohkan sejak ia menjabat sebagai dokter ahli kardiolo
*
ya pulang," ucap Sora sopan setelah keluar dari m
ima kasih Sora. Hahh ... entah mengapa, hatinya terasa seperti dicubit saat melihat senyum manis
asuk dulu. Permisi, D
eorang pria yang melambaikan tangan sambil tersenyum getir di dalam mobil. Sepersekian detik kemudian sen
pada sandaran kursi kemudi. Matanya terpejam sesaat dan membukanya kem
amar Sora. Namun, ketika hari mendebarkan itu tiba P
a telah dikhitbah oleh seorang CEO dari Ananta corp, yang tak l
memasukkannya ke dalam saku snelli, dan memilih mundur teratu
lahkah jika aku menyukainya diam-diam? Salahkah jika aku teru
k napas dalam-dalam sembari mengelus dada yang kian sesak. Ia me
ntai adalah mengikhlaskan orang yang k
ironi