ading an
ss, menekankan tangannya di sana dengan sikap yang luar biasa kurang ajar. Luna bergetar
gemetar seperti ini hanya karena sebuah sentuhan." Pria itu berbisik di telinganya. "Sebab Allard menyukai keke
engan jernih. Tubuhnya akan bergetar dan kesan wanita nakal yang ingin ia tunjukkan gagal total. Beruntung kei
a mengikutinya, matanya menatap sekeliling untuk melihat para karyawan yang menunduk dan menyapa ramah pada pria ini. Tampakny
sebelah tangannya yang lain menjinjing tasnya. Tanpa memperdulikan tatapan orang-orang Luna berhenti pada lift yang tadi di naikinya,
leh dinaiki oleh Tuan Allard d
ntunya membuat karyawan itu meringis saat melihat Luna
an Allard, jadi aku ingin menjelaskan bahwa aku adalah kekas
af, nona. Kami
gkan senyumnya, mereka tertipu juga. Dengan gaya yang semakin sombong, Luna meng
t siang
belakang tubuh Luna, menelan ludahnya dengan g
kokoh mendarat pada pinggulnya, tangan yang sama yang dirasakan Luna saat berada di t
cari makanan, aku ti
enyuruhku menyajikan hidangan lezat untukmu, perut
pria ini? tapi Allard
hnya, apa pria ini me
nya, ku dengar kau adalah orang yang tidak diterima d
erkata. "Ka-kau
hidungnya. "Aku bisa tau asal usulmu d
*
ashington Corp. Sejak tadi Luna memperhatikan kartu berwarna hitam itu, bertinta emas menampakkan kesan elegan. Pikir
a akan mencobanya. Ia menghela napas panjang, sebenarnya wajah pria tadi t
alah ini ada berita tentang Allard, jika ia tidak lupa foto Allard juga di cantumkan. Luna membuka lembar demi lemba
bar hingga pandangannya terhenti pada sosok wajah yang dikenalnya. Pria itu! pria yang bertemu dengann
alah ini salah, tetapi sayangnya di majalah itu jel
i nama Allard di media, dan yang benar saja! Lelaki yang
bahwa Allard kekasihnya di depan seorang Allard
a untuk setahun saja? Tolong antarkan ia ke planet l
milih resiko dengan mendatangi
hanya mengetahui nama Allard Washington dari pandangan luar, ia hanya mendengar kabar burung. Luna tid
enyorot tajam. "Kenakan gaun terbaikmu, Luna. Tu
tidak
yang akan kau dapatkan.
ekad, apapun yang terjadi besok, Allard Washington harus menjadi
ke arah pria tua yang saat ini tertawa bersama daddynya. Saat melihat
anak saya,
sum. Matanya menatap tertarik pada tubuh Luna, meskip
nunggu waktu lama untuk memilikinya." Tangannya
eriput itu, ia mengetapkan rahang dengan rasa mual
ard Washington. Dengan permohonan maaf yang sebesar
ambu