alam Pern

y Natali

.

dalam pernikahan mereka, bukankah se

k memiliki anak, Diane pun menyadari bah

anpa adanya proses pemanasan terlebih dahulu, hal itupun menyebabkan Diane merasa kesakita

enikmatannya sendiri, tak peduli seberapa sakit perasaan Diane sebagai istri. Diane juga ingin merasakan nikmatnya berhub

ia juga ingin mencapai puncak kenikmatan. Hanya saja Al justru menanggapi

*

di mansion megah kediamannya bersama Al. Al tidak mengi

uami. Kau harus tetap berada di rumah apapun alasannya. K

lontarkan ketika Diane meminta ijinn

cang dengan sang ibu mela

aik-baik saja di sini. Semua baik padaku, terlebih lagi kak Al..-" u

ak broken home, hal itu membuat Diane sangat haus kasih sayang. Kasih sayang yang harusnya ia

ini tuan muda bersama

ingung,, karena yang ia tahu Al seorang

sepupu dari Tuan Al, nyonya. Mer

an Al tahu

mereka sudah ada di halaman man

ku akan dat

at dari Al suaminya, maka Diana

seorang pria tampan dengan

berpakaian cukup seksi bersa

suamimu. Ini istri dan anak semata way

o Ca

lakan m

cap Diane ramah. Mereka pu

n teh untuk kami!" Ucap

, itu tidak baik untuk tubuhku. Aku ingin

. Melihat sikap istri dari Julio

nku?" Tanya seorang gadis kecil yang mer

ne erat, ia merasa bahwa Diane adalah wanita yang sangat hangat. Terl

" Tanya Versia,

rs

ki anak dan bahka

ak dan bahkan belum ha

tahun menikah? Bagaimana bisa belum?" ket

an, namun perasaannya tentu sudah ter

asing, jadi bersabarlah Diane." Ti

enang. Melihat sikap pasangan suami istri dengan

mobil di luar, seperti

sudah tiba." Uc

pun datang menyambut

yuman ramah pada Diane. Darimana pun ia datang,

Julio lalu memeluk

, sangat berbeda ketika

u Yuora, anak p

ergi ke dapur untuk mempersiapkan secangkir teh panas untuk suaminy

unggal di keluarga ini, apakah paman Herrol tidak bertanya-tanya!" Ketus Versia.

itu? Atau istrimu tidak mampu melayanimu deng

a untuk tersenyum. Sementara itu, Al sama

arga yang sangat berkelimpahan. Versia adalah sahabat dekat Al di masa sek

u akan memilih Diane menjad

p keterlaluan, Diane pun

mpal Diane heran, dan pera

ejarnya!" Ucap Versia dengan suara tertawa lepas, seakan semua itu begitu lucu.Tapi tidak bagi Diane,

aktu mereka selesai, dan in

..

untuk berterus terang pada Al tentan

kan perasaan orang lain? Apakah aku begitu buruk, hanya kare

capannya?" balas Al santa

hkan perihal kehamilan, bukanlah sepenu

t hal yang tidak kusukai! Kau terlalu menggunakan perasaanmu, itulah bodoh

.." balas Diane yang sudah

h istriku hanya bisa mencari kesalahanku! Dasar wanita tolol!" Bentak Al. Diane sangat ketakutan me

*