langsung masuk ke kamarnya dan tidak keluar lagi sampai beberapa lama. Seb
rti Jeremy Loghan walaupun pria itu sudah sangat berani menciumnya. Kenyataanya mereka berdua sama-sama orang dewasa ya
a entah untuk apa karena sebenarnya juga tidak berguna kecuali hanya untuk sedikit
" tanya Gaby pa
h berada di ruang ker
. Seharusnya tidak ada jadwal Mr. Rich untuk menemui James hari ini. Karena mestinya baru besok Mr. Rich kema
otaknya yang sedang tumpul. Geby malah mulai memperhatikan lukisan yang digantung di atas perapian. Lukisan Jeremy loghan dan James Loghan yang berada di antara lukisan sang kakek Sir Wiliam Loghan. Dua pemuda tampan yang pastinya membuat bangga sang kakek. Geby hanya
eremy Loghan yang dia lihat sekarang jelas sekali sangat berbeda dengan pria dalam lukisan itu. Geby masih memperhatikan lukisan
n terbuka lebar. Tentu Jeremy tahu apa yang sedang dilihat wanita i
i?" kaget bibi Beatris begitu meliha
dan antar ke b
a tuan mudanya. "Anda tinggal mengata
komentar apa-apa dan sudah kembali
papun bisa rindu melihat dua anak laki-laki yang saling ribut berkejaran dan mengganggu mereka. Kadang ra
k seperti itu, sampai sebuah trage
*
James, Geby segera menyusul masuk dan m
l menggenggam tangan James yang cu
dia juga tidak bertanya mengenai kejadian di istal. James
sangat penting sampai kau
h juga sudah selesai mengurus semuanya, besok aku dan J
tuk bersikap sopan. Jeremy hanya memperhatikan James yang sedang dibantu oleh nona Harlot untuk mengambil makanan dan sesekali juga memotongkan makanannya. Bukanya James tidak sadar denga
idak mau melihat pada Jeremy. Jujur Geby jauh lebih suka memandangi wajah Jeremy
ndengar suara pintu yang dibuka dan ditutup, artinya Geby baru keluar dari kamar saudaranya. Jeremy memang masih berada di ruang baca yang cuma bersebelahan dengan kamar dan ruang kerja Jam
inggi, dua dari mereka bahkan sudah duduk di parlemen. Jika ada salah satu yang memilih tingg
*
itar kolam. Gadis kecilnya juga tidak berhenti tertawa dan berceloteh sambil berlarian kecil mengikuti mereka. Gambaran keluarga yang tetap sempurna. Memang tidak ada jaminan siapa yang akan lebih mendapatkan orang yang tepat. Dari tamparan wani
y akan mendongak ke arahnya. Mata mereka bertemu untuk beberapa sa
emy Loghan memang baru akan mau kembali jika James sudah tidak ada. Geby tidak keberatan menemani James dengan kondisi apapun tapi bukan berarti Geby tidak mengerti kein
han memang tetap pergi d