im g

a semua itu akan terjadi. Bahkan isak tangis Megan masih terdengar jelas di ingatannya, ketika Megan memergoki Jennifer

aan dengan sengaja agar dirinya kehilangan ingatan, karena obat terlarang yang menghapus ingatannya tak begitu efektif, malah membuatnya tambah depresi.

dan psikologis. Tapi sikap keduanya seperti anak k

lakukannya karena telah kalah saat bersaing memperebutkan posisi sebagai duta mahasiswa

saat berpidato di khalayak ramai, setelah hari itu, har

itu bukan pembunuhan, Megan sendiri yang berdiri di tengah jalan dan membiarkan dirinya tewas tertabrak truk, supir truk itu juga tidak bersalah, tidak mungkin menghindari kejadian itu dengan mendadak saat Megan melakukannya.

tidak punya orang tua. Bagaimana cara dia meminta maaf, menebus kesalahannya

r saat berada di kantor Agatha, temannya itu sangat ahli dalam teknologi

hukan pada Jennifer dari awal mengenai informasi yang dia dapat. Agatha pikir kakak tiri tidak akan terlalu peduli, dan kaba

sumber yang sama" Jennifer mengerutkan keningnya, bahkan jika

angguk paham, tapi dia pikir itu adalah masalah pribadi dan yang tersisa kini hanyalah kakaknya Megan saja, jika m

ka meminta sesuatu padanya dan kau bukanlah siapa siapa kau harus bersedia merangkak di kakinya, dia pria yang

udah ku berikan pada Megan" Jennifer memasang raut bersalahnya, set

riter, dia terlalu berkuasa dan juga kaya ak

rinya sama seperti perlakuanku pada Megan, sekarang kau berikan saja alamatnya" Jennifer berkata dengan yakin, dia tidak akan menyera

adaku untuk menjaga dirimu baik baik, aku tahu kau merasa bersalah tapi setidaknya, tetap perhatikan dirimu" peringatan Agatha terdengar sangat tulus, dia terliha

yang tahu keadaannya setelah kematian Megan adalah Agatha, dia berbagi segalanya dengan wanita itu. Meskipun mereka tidak terlalu dekat

pan pun kau but

*

uning, Jennifer datang ke gedung megah MXJ holdings c

a biru langit nya mengerjap dan bergulir mengedar untuk menatap ke setiap sudut gedung itu. O

nanyakan letak ruangan Maximilian Jefferson

bisa di ganggu" kata sang resepsionis, sebelum Jennifer berbicara lagi, dia sudah

s dengan perusahaannya. Wanita itu juga berpikir untuk melamar kerja di perusahaan itu agar punya kesempatan bertemu dengan Max, tapi tidak mungkin ju

berdiri di hadapannya, Jennifer mendongakkan kepala

di pindah tugaskan ke Jerman dan tidak hafal rute di kota Berlin, mobilnya mogok ponsel nya juga mati sehingga dia tidak bisa melihat maps. Pria itu tengah kena sial

ereka bertemu

disini?" Tanya E

ya karena tidak tahu harus menjelaskan dari man

cat, bahkan surat pemindahan ku tidak akan ada artinya jika aku terlambat semenit saja" ungkap Edgar yang membuat mata

al Maximilia

ang tidak mengenal seorang Max, jangankan kota Berlin se

kau bisa membawaku menemuinya" Jennifer mengutara

ang bisa bertemu dengannya ap

rurat" Jennifer menatap Ed

a kau harus bert

Megan sebagai alasan kedatangannya untuk menebus kesalahan, Jenn

r spontan dari bibir Jennifer ketika dia tidak