a makan sembarangan, jadi Neta makan dalam ruangannya. Sebenarnya Neta ingin sekali bergabung bersama dosen la
bgram. Jika melihat jam siang, ia bahkan belum pulang. Neta menggeleng, jadwalnya kacau. Mungkin ia
sebelum dosen yang lain mengajar dan i
akan jodoh t
nita itu pura-pura tak melihat. Kenapa m
menunjuk pada Darris yang mengendong
i dibimbing sampai surga." Neta sudah kenal, laki-laki ini adalah tipikal banyak bicara dan aksion nol. D
k di hadapan dosen baru-pembimbing baru dan juga mantan
arris dan melirik ke arah sang mantan-yang tak pernah ia anggap, yang terlihat songong dengan memai
arris lebih rapi daripada milik Na
ah?" tanya Neta. Darris
menunjukan lima jari membuat Neta ingin memukul
gan santai bersandar di kursi dengan gaya t
in dan sangat kekanakan, tapi percayalah bungsu di keluarga raja hutan diam-diam ingin mempersu
hadapi Darris ia hanya berpatokan pada 'yang war
udah benar, tapi karena jengkel dengan sikap teng
li." Neta menyodorkan kembali proposal tersebut. Darris mulai mencatat apa saja yang kurang sebelum ia menyerahkan lagi tugasnya. Jika pembimbing
ata Darris. Anak ini mengerjakan t
atat alamat jurnal mililnya yang ia
a kamu sudah pakai, padahal itu tidak mendukung sama sekali. Dan ingat, saya tidak toleransi sama sekali terhadap plagiat. Saya benci plagia
us saling memberi hormat. Melihat tingkah konyol sang mantan N
m mencapai pintu, lak
ot
a heran tak men
ia mengangguk. Benar, Darris selalu mengingat
rindu makan soto dan mungkin rindu bersam