dapatkan bunga dimanapun dia berada, dia masih di
ang dia terima itu dari mana asalnya, dia selal
Azura terasa remuk, dan kebetulan jadwal padatnya itu har
kembali ke pekerjaan anda". Azura mendengus dan menepuk bo
mantan kekasih sepupunya. Raut dingin Azura selalu berubah sendu setiap dia sendiri didalam kamar dan melihat potret pria bernama Banu itu. Hati Azura
sana ada sebuah kotak persegi berwarna merah dia membuka kotak i
adanya dia simpan meski sudah kering seperti kerupuk. Lagi Azura ters
*
dua belas siang. Azura merenggangkan otot-ototnya, lal
ingatkan seminggu lalu akan malam terkutuk yang dia nikmati itu. " stupid, stupid," Azura meracau pada dirinya
g....tin
mentnya. Azura membuka pintu dan melihat seorang pria memakai topi yang menutupi wajah pria itu
membuka perlahan topinya dan tersenyum membuat Azura tidak menger
a mulai waspada. Bisa saja pria ini orang jahat, ya tuhan dia sudah tidur de
a pria ini tahu
a ini benar-benar tidak tahu diri, dia mencium bibir Azura tiba-tiba dan mendorong tubuh Azura masuk kedalam. Azura pening buk
ihat pria ini lagi. Tapi pria ini mal
tau sayang juga boleh." Raut wajah dingin Azura beruba
urusannya
an dada melihat serius si Devani at
arena ingin mengantarkan bunga untuk calon istr
, padahal perkiraan Devan kalau Azura akan tertawa
ou, get o
a aku ti
didekat ruang tamu miliknya tapi tu
ou cra
azy because
##
ngar ucapan pria aneh juga
Devano merebahkan Azura keatas ranjangnya. Azura cukup terkejut karena Devano m
nya. Devan memperhatikan wajah dingin dan galak Azura, dia begitu mengagumi wajah i
in. Wajah Devan memerah menahan sakit, dia ingin berbicara tapi sakit yan
evan yang kesakitan itu keluar kamar
ngerti !!" Azura langsung membanting pintu cukup keras. Ren
erasa kesal, dia baru kali ini kesal kepada seseorang. Biasanya hanya
ul lagi didepanku." Kata Az
*
a. Tapi bunga mawar yang dia kirimkan setiap harinya tidak pernah berhenti dia kirimkan. Selain k
, besok malam Azura akan tampil di acara tahunan Victoria sec
*
dengan acara ini, dia pernah beberapa kali ikut melihat pertunjukan para wanita seksi ini. Tapi kali ini Devano punya seseorang
ntar, ingin men
asanya dia seperti berada disebuah istana bidadari, tapi bidadari miliknya belum juga terlihat. Devano
honey, i miss you so much." Azura langsung melihat Devan tajam, meski
a sembari mencium lagi pipi Azura. Sedangkan Azura t
asuk top sepuluh besar pengusaha muda dan sukses dua tahun ini. " s
erinding mendengar kalimat itu. Jika Azura sudah berbicara sep
*
kenakan. Devan bersorak gembira saat Azura keluar wajah Azura yang saat berjalan dingin berubah saat tepat diujun
en of Ice, julukan itu memang sangat pas untuk Azura. Dia tidak memperlihatkan aura kebenc
kencan sama Azura ka
i ?" Anton menggel
sensual ya, gila
Belakangan Devano sudah seperti orang gila yang mengklaim Azu
ambu