anggilan mendesak dari ayahnya, Pak Surya Santoso. Tidak ada penjelasan rinci dalam telepon itu, hanya permintaan agar ia segera datang. Dengan langk
" tanya Clarisa, meletakkan tasnya di a
. "Clara, Ayah harus berbicara sesuatu yang sanga
kencang. "Masalah? Maksud Ayah apa?
ruk. Proyek-proyek besar kita gagal. Utang semakin menumpuk. Jika
ya, sesuatu yang telah dibangun dari nol selama puluhan tahun. Perusahaan itu juga menjadi alasa
bertanya, mencoba menenangkan diri
lara semakin waspada. "Ada seseorang yang menawarkan bantuan finan
nggu penjelasan lebih lanjut
Adrian. Dia adalah pengusaha sukses di New York. I
punggungnya. "Apa
api akhirnya ia berkata, "
an yang mencekam. Clara menatap ayahnya dengan mata memb
" Clara bertanya, nadanya p
bisnis yang luas dan reputasi yang tak terbantahkan. Jika kita setuju, ia
elasan ayahnya. "Ayah meminta aku menikahi pria asing hanya untuk men
. Tapi ini satu-satunya cara untuk menyelamatkan semua yang telah kita bangun. Bukan hanya
n gelisah. "Ayah, aku tidak bisa begitu saja menikah dengan sese
n memaksamu. Ini adalah perjanjian yang jelas. Pernikahan ini tidak akan mengikatmu selam
gaimana dengan perasaanku? Apa Ayah pikir aku bisa
yang ia minta dari Clara adalah hal yang sangat
kan ini dengan baik. Tidak hanya untuk kita, tetapi juga untu
Ayah tidak memaksaku, tapi Ayah tahu aku tidak
hancur. "Maafkan Ayah, Clara. Ayah tidak ingin menempat
yang bercampur dengan kesedihan. Ia merasa terjebak, seola
berpikir," ucapnya akh
ra. Aku hanya ingin kamu tahu bahwa apapun
dan berjalan keluar rumah, merasa perlu
*
rta yang gemerlap. Biasanya, cahaya lampu kota memberinya ketenangan, tetapi ka
bagai media bisnis. Ia dikenal sebagai salah satu pengusaha muda paling sukses di New York, pemilik jaringan perusahaan multinasion
di layar, tampan, tetapi dingin. Matanya yang tajam seolah memancarkan ketidakpedulian. Clara meras
a karyawan yang akan kehilangan pekerjaan mereka jika perusahaan benar-benar bangkrut. Ia memi
an hidupku demi mereka?" gum
masa depannya untuk perjanjian yang hanya berdasarkan keuntungan. Namun, di sisi lain, ia merasa
pastian. Ia tahu bahwa keputusannya akan mengubah hidupnya selamanya, tetapi ia belum tahu ke ara
*
umah orang tuanya dengan keputus
menatap Pak Surya yan
ya, tampak penuh harap namu
jang sebelum menjawab.
ga dan kesedihan. "Clara, Ayah berjanji akan melakukan sega
ia masih penuh keraguan. Tetapi ia tahu,
u yang penuh tantangan te
*