img Penyesalan Mantan Suamiku  /  Bab 6 Kenapa Kamu Bersamanya | 3.57%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 6 Kenapa Kamu Bersamanya

Jumlah Kata:1133    |    Dirilis Pada: 20/03/2025

ia dengan cermat menghindari pe

ar, hampir tidak dapat dipercaya bagaimana

ah, bertekad untuk menye

rceraiannya dirampungkan-lalu menyerahkan surat

ia, sambil memegang erat sekotak kue kering kesukaan Liyani

dedikasi selama bertahun-tahun, masih tingg

nuhi dedaunan dari halaman sekolah menuju gedung apartemen,

sini?" tanyanya sambil menger

natapnya, wajahnya mence

anmu?" jawabnya, nada bicaranya merupakan ca

ih lebar, wajahnya dipen

tmu di sekitar sini. Nat-eh, maksu

elambaikan setumpuk dokumen. "Saat ini aku ter

ekali atau dua kali setahun semasa kecil, jadi kemungkinan besar kita hanya sal

da Arif dan melanjutkan perjalanannya, Liyani muncul

at mendekatinya, meletakkan tangan lembut di bahunya. "Anak muda,

h semangat, dengan hati-hati menjawab, "Oh, Anda nenek So

embuat senyum Liyani me

wa pertemuan yang menyenangkan ini mungkin akan segera berubah menjadi can

main, menggoda, dan terkekeh. "Apa maksudmu, 'bukan'?

ampak jelas d

aat baginya untu

i salah mema

njernihkan suasana, tetapi Liyani mem

at dia mengantar mereka masuk ke dalam gedung. Perjalanan mereka diir

"Pacar cucu perempuanku, bukanka

, komunikasi dalam diam yang dipenuhi d

ya mengandung rasa malu. "Aku bilang ke Nenek beberapa ha

dengan lebih lapang dada dar

mam, "Tidak apa-apa. Biarkan dia menikmati kesalahpah

tapi Sophia men

njadi lembut karena khawatir. "Jika ka

ial masa muda mereka, matanya berbinar dengan semangat y

ga Hardinata, dia perlahan menghilang dari pertemua

upan Sophia berubah secara tak t

" bisik Liyani, sambil memberi isyarat agar So

hana dengan dua kamar tidur dan ruang tamu yang sangat luas-

dengan baik," ucap Liyani, tangannya memeg

at neneknya berseri-seri karena kebahagiaan untuk pertama

idak keberatan-nenekku sangat suka mengobrol. Dan terima kasih atas segalanya hari ini-meliha

endengar cerita tentang guru 'Wanita Besi' yang tegas saat masih di sekolah

lancar sampai mereka tiba d

ati, Arif mengantar Soph

sebuah kesalahan tiba-tiba menyebabkan pergelangan kakinya terki

erlihat jelas saat dia segera melangkah maju untuk

h, sebuah tinju yang tak terduga terayun di udar

?" Suara Arif tajam, ketidakpercayaan

a membalas pukulannya, did

melangkah ke samping, matanya menyipi

amu bersa

agu, tetapi sebelum dia bisa menyusun kata-kata

apa lagi dengan dia," ucapnya tegas, suaranya mengandung n

emeriksa wajah Arif untuk mencari luka. Kelegaan meny

karenanya membuatnya mera

i korek gas menyala yang terlempar ke atas kolam bensin.

cengkeram pergelangan tangan Sophia dengan ceng

es Sophia dengan keras saat dia berusaha melepaskan

ya merupakan campuran antara kekhawatiran dan pe

tatapan dingin dari Nathan yang me

at dia menyeret Sophia melalui l

ingga terbuka dengan kekuatan sedemikian rupa sehingg

ia memelotot ke arah pintu yang rusak, lalu

tuntutnya, suaranya meninggi

anya dengan nada mengejek, seringainya tajam s

img

Konten

Bab 1 Melia Kembali Bab 2 Kamu Harus Mengakhiri Kehamilan Bab 3 Dia Hanya Karyawannya Bab 4 Bertingkah Menyedihkan Bab 5 Menyebabkan Masalah Bab 6 Kenapa Kamu Bersamanya Bab 7 Disalahpahami Sebagai Wanita Lain
Bab 8 Dia Harus Bercerai dan Segera Pergi
Bab 9 Pergi ke Rumah Sakit
Bab 10 Rumor
Bab 11 Kamu Kurang Tidur, Ya
Bab 12 Permintaan Maaf
Bab 13 Aku Bisa Mengurus Diriku Sendiri
Bab 14 Tiga Puluh Menit
Bab 15 Mencegahnya Terjatuh Lagi
Bab 16 Gejolak di Dalam Dirinya
Bab 17 Aku Akan Segera ke Sana
Bab 18 Ternyata, Orang Itu Bukan Rehan
Bab 19 Makan Malam Bisnis
Bab 20 Aku Akan Bergantung pada Kalian
Bab 21 Minuman yang Tidak Bisa Dia Tolak
Bab 22 Melarikan Diri
Bab 23 Menyesuaikan Diri
Bab 24 Istri
Bab 25 Bertekad untuk Menang
Bab 26 Suasana Tegang
Bab 27 Nikmatilah
Bab 28 Putus Asa
Bab 29 Dialah yang Menempatkan Diri Dalam Kekacauan Ini
Bab 30 Kepedulian dan Sifat Protektif
Bab 31 Saran
Bab 32 Provokasi Melia
Bab 33 Semudah Membalikkan Telapak Tangan
Bab 34 Pulang Saja
Bab 35 Lapangan Golf
Bab 36 Bonus Menjanjikan
Bab 37 Mungkinkah Ada Sesuatu Antara Sophia dan Pak Rudi
Bab 38 Rasa Dingin yang Merasuki Jiwanya
Bab 39 Memutuskan untuk Pergi
Bab 40 Apa yang Telah Dia Lakukan Sampai Pantas Menerima Ini
Bab 41 Apa yang Kamu Lakukan
Bab 42 Panggilan Mendesak
Bab 43 Pemberitahuan Kondisi Kritis
Bab 44 Bukan Tempat untuk Berkencan
Bab 45 Aku Tidak Akan Pergi Bersamamu
Bab 46 Sebaiknya Kamu Pergi Bersama Melia
Bab 47 Selamat dari Situasi Kritis
Bab 48 Buat Kami Terkesan, Kontraknya Akan Menjadi Milikmu
Bab 49 Apakah Mengenakan Jasnya Membuat Hatimu Terasa Hangat
Bab 50 Mungkinkah Dia ... Wanitanya
Bab 51 Penyiksaan
Bab 52 Merahasiakan Bayi Ini dari Nathan
Bab 53 Mencuri Suami Wanita Ini
Bab 54 Berbohong Bahkan Lebih Sulit
Bab 55 Anak di Dalam Perutmu Itu
Bab 56 Serangan Jantung
Bab 57 Aku Sekarat
Bab 58 Cinta yang Salah Tempat
Bab 59 Lebih Penting darimu dan Anakmu
Bab 60 Anak Itu Sudah Tiada
Bab 61 Aku Tidak Menginginkannya Lagi
Bab 62 Kamu Tidak Pantas Mendapatkannya!
Bab 63 Keluarlah dari Sini!
Bab 64 Hatinya Milik Melia
Bab 65 Tidak Akan Membiarkan Hal Itu Menguasainya
Bab 66 Perhatikan Baik-Baik Siapa Aku
Bab 67 Aku Tidak Akan Pernah Meneteskan Air Mata untukmu Lagi
Bab 68 Apakah Kamu Pikir Kamu Pantas Mendapatkan Kepedulianku
Bab 69 Apakah Kamu Tidak Menyukainya
Bab 70 Tidak Ada yang Perlu Kita Bicarakan
Bab 71 Aku yang Traktir
Bab 72 Jangan Takut
Bab 73 Hanya Seorang Teman
Bab 74 Belum Pulang
Bab 75 Ada Apa di Antara Kamu dan Arif
Bab 76 Aku Tidak Pernah Berselingkuh
Bab 77 Apakah Itu Akan Membuat Kita Terlambat
Bab 78 Bertemu Orang Tuanya
Bab 79 Teman
Bab 80 Strategi Sophia
Bab 81 Kita Tidak Bisa Bekerja Sama
Bab 82 Kamu Adalah Istriku
Bab 83 Aku Tidak Mencintaimu Lagi
Bab 84 Membawa Melia ke Kediaman Mirta
Bab 85 Biar Saya Saja
Bab 86 Dia Salah Mengiranya Sebagai Sophia
Bab 87 Malam yang Penuh dengan Kecerobohan
Bab 88 Kekhawatiran
Bab 89 Rahasia
Bab 90 Kerajaanmu
Bab 91 Aku Akan Membalas Budi
Bab 92 Berkatmu
Bab 93 Tolong Turun ke Bawah
Bab 94 Membuatku Mual
Bab 95 Bagaimana Sophia Bisa Lolos Kali Ini
Bab 96 Tidak Memiliki Harapan
Bab 97 Aku Tidak Punya Pilihan
Bab 98 Kenapa Kamu Tiba-Tiba Tertarik pada Sophia
Bab 99 Apakah Kamu Sudah Bosan
Bab 100 Jauh Lebih Tenang Dari Biasanya
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY