u, gaun dan pakaian gadis kecil ini memang sangat bermerk dan jel

keadaan kalut dan khawatir, Binar sepertinya melihat bayangan pria itu darinya. Dal

ar putri dari Barra?" tany

lu. Dia berjalan ke Binar dan berkata, "Sepertinya gadis kecil in

an dengan anaknya, sekitar lima atau enam tahun. Jika anak itu benar-benar putri dari lelaki itu, itu berarti

gguh membuatnya tak bisa me

ya dan wajahnya menjadi muram. 'Kenapa ha

elinga Binar, "Apa yang harus kita lakukan?" tan

an pria itu melihat kedua anaknya. Dia menyerahkan teleponnya kepada Tyas dan berkata, "Aku akan pergi dan bersemnunyi darinya, aku tidak mau bertemu dengannya. Ketika dia tib

ai sahabatnya, dia tahu kalau Binar tak pernah secemas ini. Pasti ada yang terja

wasa dan tidak ada hubungannya dengan anak-anak. Melihat gadis kecil yang cantik ini, hatinya tidak marah, dia masih ingin bersamanya, tapi dia harus pergi sebelum Barra datang. Di

ecil yang menggemaskan itu, hatinya pun ingin te

menjagamu. Tunggu di sini sampai ayahmu menjemputmu. Tante menda

adis kecil itu dan langsung pergi menjauh dengan paksa. Kemudian dia pergi dengan Langit dan Bumi. Binar tidak mau Barra melihatnya dan kedua anaknya s

emudian, pintu d

edua sisi, dan kemudian seorang pria yang memakai jas hitam masuk dari tengah. Pri

t putri kecilnya yang berharga, Barra sedikit lega. Tapi, dia melihat Summer yang muram, putri

gin berbicara dengannya. Dia ingin sekali ikut dengan tante cantik dan kedua kakak laki-laki yang s

a ada yang tidak beres. Pasti Summer sedang ada masalah karena wajah

ng muram, dan pria itu segera menghampiri gadis kecil itu dan bertany

uak! gadis itu tidak ingin bertemu dengan siapa pun, dia

ya baik-baik saja. Dia tidak peduli jika Summer terus mengabaikannya

duduk di sebelah Summer dan berta

mendadak

a menyembunyikan kepani