sh

an

rusia 10 tahun. Dia terus berjalan ke arah suara pec

adi?" tanya anak l

seseorang yang di panggil

dan tangannya mengenai beling-beling hingga berdarah. Sudah biasa baginya

risak. "Apa yang terjadi?" Ia tidak

an pernah memanggilku dengan sebutan menjijikkan itu!" seru

nya dan menggoyangkan lengan

tidak tahu

ak

hbac

ak

ia di depannya ini sudah berani-beraninya menciumnya sembar

"Aku hanya ingin bersenang-senang," ujarnya datar, "Dan ternyata kau cukup berani denganku." Levin mengedipkan sebelah matanya menggoda lalu pergi meninggalkan Shaiqa

g berani menampar sepaket dengan umpatan yang diberikan oleh seorang wanita untuknya. Jika saja orang itu bukan Shaiq

lalakan matanya melihat kejadian itu. Kejadian yang b

ya cewek itu m

ar cewek

aan ce

kau tak me

berikan tubuhku cum

r membuat mereka semua

lacur. Batin

. Menggosokkan punggung tangannya ke bibirnya bahkan sampai sedikit me

akuan Shaiqa yang berani menampar sekaligus memaki Levin lah yang membuatnya terkejut. Dellen berani bersumpah j

berkata. "Ayo pulang." Levin berjalan melewati Dellen sedangkan D

*

menggigiti kukunya semenjak mereka pulang dari pesta bahkan gaunnya pun belum

sta sialan itu!" sungutny

bersyukur, bukan menamparnya. Ahh, kakak jadi iri padamu." Untuk ke sekian kalinya Shai

again, okay?" Karena dia benar-benar tidak ingin membahasnya atau jika diperlukan, Shaiqa ingin melupakannya. Tiba-tiba saa i

benci jika ada orang yang menyentuhnya tanpa izin seperti itu. Ia hanya

eh adiknya dan kenapa Leviathan seolah tertarik kepadanya? Karena selama ini yang cerita Dellen, Levin tidak akan menyentuh wanita sembarangan

ah karena besok kau kuliah." Shain

k queensize-nya dan berusaha memejamkan matanya untuk melupakan kejadian t

*

dilakukan oleh seorang Leviathan. Selama ini, baru kali ini lelaki itu dengan gamblang mencium seorang wanita sembarangan yang ditemui di pesta.

i Dellen berusaha membuka percakapan yan

" jawabnya singk

i darimu." Dellen mencoba untuk menggoda Levin. "Seumur hidup bers

ya sukses membuatnya diam tak berkutik. "Di

tap saja tidak bisa dilakukan. Bagaimana jika ada paparazzi yang mencuri foto tersebut? Bukankah akan berbahaya dan mencipta

sambil melihat ke luar jendela yang dipenuhi oleh gedung-gedung tinggi. Hanya Dellen yang b

n singkat sebelum kembali berkata. "Cari tahu tent

g diri. Lagi pula, jika saatnya tiba, Levin akan bercerita sendiri padanya. "Baik, Lev. Kuharap ini ad

dariku, eh? Apa kau sud

ra. "Tidak. Aku hanya tidak ingin kau menyakitinya sepe

melindunginya, semakin in

kan berbicara apapun mengenai ini karen