an menyelimuti wanita berparas cantik itu. Napasnya sedikit tercekat. Lidahnya
n, Corey?" tanya Jovie sambil mundur beber
erpenting mulai saat ini tolong layani Jace dengan baik. D
il mencuri perhatian dari Jace. "Kalau begi
tutup rapat dari luar. Sekujur tubuhnya terasa merinding saat mengingat kejadian malam itu. Kejadian di mana dia memergoki Jace melakukan pergul
rkan, Jovie!" gerutu J
vie
kahnya masih tetap mengarah cepat menuju ke ruangannya yan
vie
an memutuskan untuk menjalin kerjasama dengan pr
ov
dan sebelah tangannya ditarik oleh Jace. "
ke atas, persis seperti penjahat yang sedang berhadapan dengan dete
a kau tidak bisa menarik tanganku! Itu namanya kau tidak
Kali ini Jace benar
Pertama pelecehan karena kau sudah mengedipkan matamu dan mengeratkan genggaman tanganmu padaku di ruangan Corey tadi. Kedua, kau baru saja
enar-benar berpikir bisa menuntutku dengan alasan tidak masuk akal seperti kat
ngan membahas masalah semalam padanya. Debar jantungnya berdetak lebih kenca
." Jace menyeringai, wajahnya terlihat tenang meskipun
rusaha mempertahankan harga dir
tiba masuk ke kamarku itu membuat ritme permainanku kacau. Bukankah aku juga bisa menuntutmu atas dakwaaa
ya semalam memang salah. Satu-satunya kesalahan yang pernah dia lakukan selama menjabat sebagai man
h dirinya sudah
. "Aku semalam sudah minta maa
sa mengatakan itu sebagai permintaan maaf. Kau pasti tahu tenang etika dalam meminta maaf, kan? Aku tidak menerima permintaa
an membuatnya terkena masalah. Cukup kejadian semalam yang hampir membuat karirnya terancam hanc
engan Jace, tapi dia mulai menetralkan ego dalam dirinya dan menganggap bahwa ini adalah bagian dari pekerjaanya. Tid
tentang tamu hotel yang menginap tepat di sebelah kamarmu. Sekali lagi, maafkan aku." Jovie kembal
ada di hadapannya. Menurutnya sangat menyenangkan ketika berhas
ika nanti malam kita makan malam bersama,"
terkejut. "Hey! Jag
ja mendengar syarat gila dari Jace. "Kau bebas menggoda wanita lain, tapi ti
nya terlihat mengilat, sangat kontras dengan senyumnya yang sedan
Jovie mengerut dalam,
ntuku tentang semua hal yang berhubungan dengan pelayanan hotel, bukan? Malam ini aku ingin menco
seperti ini?" gerutu Jovie pelan,
ang apa?" tan
t lelah, lalu menggelengkan ke
, aku tidak punya banyak waktu untuk menunggu jawaban darimu,
i manajer hotel memang harus menjamu klien dan relasi dengan baik. "Ba
ntuk membuat Jovie tidak bisa menolak ajakannya. Jace merapikan jasnya,
Jovie. Berdandan