gi kembali lagi menuju kampusnya. Karena jadwal kuli
saku celana berbunyi. Yogi melipir dulu sebentar ke pinggir jala
ya. Rupanya dari tantenya yang sedang bekerja di pabr
pabrik tempat tantenya bekerja ad
lagi ini ?' guma
menelepon Mbah Susilo, tapi sayang, hari ini Mbah Susilo tidak
ir area pabrik boneka itu. Karena Aki Ageng hari in
pabrik boneka. Sementara Yogi masih berada di kampus untu
, nampak disana sangat berisik sekali dengan teriakan-teriak
" Teriak seseorang yang kerasukan m
karyawan yang sedang kesurupan sembari membaca mantra-mantra supaya makhluk astral itu kelua
erbau tiap waktu tertentu, sehingga makhluk-makhluk disini menagih j
a, lalu Yogi pun bertanya " Apa benar Ki, mere
ika malam bulan purnama tiba, ketika para peng
*
massal karena penasaran. Edwin, Ruri, dan juga Restu sudah ti
ma lain karena heran di siang
entara waktu, karena karyawan yang lain
*
apa terjadi seperti ini, akhirnya pihak pabrik pun mengakui jika s
pak, karena akan menimbulkan rasa
menjadi tidak betah dan tidak akan mengganggu kalian lagi yang
n atas kecerobohan kami." Ucap pi
*
para karyawan oleh dedemit penghuni pabrik. Setelah selesai melakukan netralisasi ruanga
enghampiri Yogi yang seda
i, untung ada kamu
ante ada sedikit buat uang bensin mu." Lanjut tanteny
ni uang bensinnya, ya sudah Yogi pamit dulu ya
*
i dan yang lainnya pun segera pulang menuju ke rumahnya masin
pun mengguyur begitu derasnya. Terpaksa Yogi dan yang la
rlihat dari luar sangat menyeramkan karena ditumbuhi
n reda, Yogi dan yang lain segera tancap gas lagi meng
*