ah. Eneng Naha meser da
bawa daging ayam begitu banyaknya. Auto kena ceramah ole
akan ayam dengan berbagai aneka. Mau buat opor ayam, rica-
g Shafiya mau pergi ke sawah. D
i. Gak mau dia itu mukanya belang. Oh no?!
r aja. Ru
au ke sawah aja
l di desa masih aja berg
a? Desa pun beras
pasan aja s
r netizen a.k.a emak-emak julid. Rempong kali merek
a sarapan malah ngerumpi gak
ya di
g lahirannya beranak, dirinya harus berti
Shafiya perlahan menghampiri emak-emak julid
sembari memilah sayuran
.. dos
kanya makan spaghetti bolognese
. Shafiya nanya apa
ancing keributan," tandasnya di
usah ikutan julid pula. Itu
sarung," timpal ibu-ibu yang b
angsung typo," nyinyirnya samb
, dalam hatinya menyebut satu per satu
kebali
enerima telepon dulu katanya. Menengok ke bela
ebih parah ketimbang
*
sehabis ashar," ujar Gandi mas
aikum
k Shafiya supaya tidak rewel di sawah nanti. Istrinya yang manja ternyata mau
. Kita masih ada tabungan. Beli hel
ar Shafiya lagi berbincan
Tinggal camilan seperti permen y*pi, p
Sakit ji
r. Apa terjadi se
fiya terus meraung-raun
la melihat sang istri dilempari buah
ya macam orang kesurupan. Wanita itu menunduk untuk mengambil batu kerikil.
inya justru menghalangi
luan yang lempar tomat
tak Gandi karena amarahnya m
gga. Shafiya yang tidak mau kalah be