anggil Ny
esa bibi datang.
ng dari butik Nyonya
ngguk. "Iy
akan menyiapkan sarapan pagi untuk suami
a sedang asyik mengoleskan sel
siapan untuk acara nant
tanya suaminya tidak melihat keber
rangkat k
e kantor?!" tanya papi tak percaya.
i sudah berisik! Padahal berisik juga unt
ngungan di pinggir jalan. Entah kesialan apa yang sedang menim
empat sepi lagi, pilih-pilih kek kalau mau mogok!" gerutu dan o
ngpun untuk dimintai tolong bahkan semu
"Mana bawaan barang gue banyak banget lagi. Masa iya, gu
r untuk memastikan ada orang ata
ada kendaraan yang lewat. Satu tangan kanan membawa kotak box yang cukup besar berisi gaun pesanan Nyonya Mela dan satu kiri membawa paper b
mprot Nyonya Ratih karena telat mengantar gaun ini ke rumah Nyonya
memakai pantofel hitam melangkah dengan sangat hati-hati
uk mengusir kekesalannya dan tentu saja
ak bersahabat," gumam Arlyna fokus melihat tana
-tiba sebuah mobil sport warna merah melaju kencang sehingga menci
berkata-kata ketika melihat sebagian tubuh dan r
geram setelah beberapa s
an air kubangan karena ulahnya. Mundur secara perlahan menghamp
at di depannya. "Menyebalkan! Tidak tahu tempat! Sudah tahu ban
aca mobilnya. Arlyna masih berdiri mematung menatap tajam mobil sport mer
gian depan perlahan diturunkan. Seraut wajah blasteran
a! Are yo
dan bermain di dalam pikirannya siang malam. Ya, dia ,,, dia, pria itu yang telah menolongnya ketika a
aja?!" tanya pria itu lagi melih
turun dari mobil dan berd
an menempel di baju dan rambut Arlyna. "Sorry, s
itu lagi, tapi menyadari keadaan tubuhnya yang bagai t
hat sorot mata gadis yang t
idak pake mata!" n
malah terangkat dua-duanya ke atas. "Saya memang bawa mobil tidak pake mata,"
ang isinya gaun malam pesanan Nyonya Mela sudah bas
,, gaunnya ,,, bagaimana ini?!" Segera Arlyna mencari tempa
dari belakang. Wajahnya
" gumam Arlyna melihat isi dalam k
li berhadapan dengan pria
k sengaja. Jangan khawatir, saya akan m
lyna galak. "Lalu bagaimana dengan
a dari atas sampai bawah. Ingin tertawa, tapi tidak etis
a. "Tidak mungkin gue datang dengan keadaan begini! Sial banget gue hari ini, mobil mo
ut denganku," aj
ah
," jelasnya menahan tawa melihat keadaan Arlyna bagai tikus dalam got.
a bersalaman kalau kedua tang
erduga antara Arlyna dan Gideon membawa cerita
t karena Gideon membawanya ke alama
akan minta bibi untuk membantumu membersihkan diri," ucapnya. "Dan satu lag
u untuk Arlyna yang masih shock dengan apa yang t