ni digunakan untuk mend
berbicara dengan Julianto tentang kem
ma menjadi pasangan, dia y
nya, satu-satunya jawaban yang dia beri
ihat sikap di
h mengeluarkan uang untuk membantunya membeli
a untuk membayar biaya renovasi, dia tid
memberitahunya bahwa karena dia tidak mengeluarkan uang untuk membeli rumah
eh tentang hal itu, dia menyet
sekaran
Julianto di ranjang bersama Jamila barul
banyak uang, tapi karena kamu sudah lama tinggal di sini, selama kamu setuju untuk men
at baik hati membuat
ikah dengannya?
ak mudah berhadapan dengan pria itu, dan aku lebih me
i dirinya berad
annya sendiri atau ibunya yang telah
ia memilih menye
"Baiklah, aku akan menikah dengannya, t
masalah
usun kontrak dan
ntuk menandatangani namanya, tangan
mengotori tinta yang t
hi dengan
ya dia tidak begitu dibutakan oleh cinta, dia tidak ak
sambil tersenyum. "Dalam tiga hari, aku akan mengatur ulang pern
alan pergi. Dia tidak sanggup menghabiskan
an mengatakan, "Kita harus menawarkan dukungan finansial untuk mend
n meyakinkannya dengan senyuman yang menghibur, "Apaka
minya itu dengan genit, lalu merasakan gelombang kelegaan. "Kamu sungguh licik. Unt
idak terduga. Saat Kirani melarikan diri dari pes
ung dengan
dia sangat bersemangat untuk menikah, itulah kenapa di
Fauzi mempertimbangka
kan punya jalan keluar meski mengeta
cul di kamar pengantin
mengetahui tip
ngkah pergi, terdenga
uh, menutup hidungnya dan menatap Kirani. "Dari
enampar wajahnya. "Sekarang
r wanita
engejutkannya, di balik gaun pengantin yang te
kaget, "Oh, jadi ini kenapa kamu melarikan diri dari per