img Teratai Abadi  /  Bab 10 Kedatangan yang Mengejutkan | 3.53%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 10 Kedatangan yang Mengejutkan

Jumlah Kata:755    |    Dirilis Pada: 26/02/2024

edua tangannya itu. 'Membantu kelahiranku, merawatk

h padaku, Bungo. Bagaimanapun, kehadiranmu di antara kami adalah anugerah tersendiri yang tidak a

is bersamaan dengan air mata yang semenjak tadi menggantung di pelu

t air mata sang gadis yang luruh itu.

ku terasa sesak, keharuan ini

kku yang

hadapan Puti Bungo Satangkai, hanya saja, sang gadi

katakan bukan? Kau tidak berutang apa pun padak

u dari daratan utama Andalas. Hal ini langsung dapat diketahui

ak! A

melompat dengan sangat ringannya ke tepian pantai di

tepian pantai, namun suara itu terdengar jel

endiri lantas melesat ke arah yang sama. Ia tercengang bahkan sebelum kakinya meng

Bungo Satangkai di dalam

ak Mudo tanpa berpaling sedikit

ia melihat hal berbeda pada Inyiak Gadih yang masih berada

Inyiak Gadih?' tanya sa

pada Sabai Nan Manih. Perjanjian perkelahian wanita sepuh itu denga

endiri sekali dalam sepuluh tahun, dan itu terhitung masih ada lima tahun lagi? Lagi pula,

lah sesuatu yang baik. Puti Bungo Satangkai dapat merasakan hawa panas yang luar biasa ber

diri dan bahkan kini berada di samping kanannya. "Pergilah! In

nyiak Gadih mend

i padamu, Bungo. Lagi pula, kau pasti sudah dap

ingin tahu apa yang telah

o bersungut-sungut. "Terserah padamu saja

Sang gadis yakin, meski awan hitam menaungi sampan kecil itu, angin yang bertiup masihlah seperti sebelumnya, sepoi-sep

rnya. "Belum lagi dia mencapai pulau ini, dia sudah mengumbar hawa membunuh

. Ia justru merasa senang sebab ini untuk pertama kalinya Inyiak Gadih yang

iak Gadih,' pikir sang gadis. 'Terlepas

..! Aku datang untuk m

wi di Swarga," u

h berada di ujung pandangan, namun dengan tenaga dalamnya yang l

Inyiak Mudo menggeleng-gelengkan kepala. "Padahal

img

Konten

Bab 1 Rasian Bab 2 Makna yang Lebih Dalam Bab 3 Suami-istri yang Selalu Berseteru Bab 4 Takdir Pertemuan Bab 5 Bayi yang Menolak Mati Bab 6 Puti Bungo Satangkai Bab 7 Alasan yang Tepat Bab 8 Rahasia di Balik Liontin Bab 9 Setipis Kulit Ari Bab 10 Kedatangan yang Mengejutkan Bab 11 Tak Lagi Terhindari
Bab 12 Api dan Air
Bab 13 Menjadi Wadah
Bab 14 Satu Kesatuan
Bab 15 Sehidup Semati
Bab 16 Perpaduan yang Menguntungkan
Bab 17 Si Cantik yang Bisu
Bab 18 Menuju Singkarak
Bab 19 Bukan Hantu Bukan Manusia
Bab 20 Penjahat-Penjahat Rendahan
Bab 21 Gelagat Aneh
Bab 22 Sedikit Kecurigaan
Bab 23 Hubungan yang Pelik
Bab 24 Ayah dan Anak yang Konyol
Bab 25 Dusun yang Damai
Bab 26 Kebaikan yang Tulus
Bab 27 Kawanan Berbaju Hitam
Bab 28 Penyerang Misterius
Bab 29 Caping dan Jubah
Bab 30 Pendekar Wanita
Bab 31 Aroma Menggiurkan
Bab 32 Kesempatan Kedua yang Disia-siakan
Bab 33 Mengolah Raga
Bab 34 Lawan Sepadan
Bab 35 Jaring Jerat Naga
Bab 36 Tangkapan Besar
Bab 37 Pelampiasan
Bab 38 Hal yang Berbeda
Bab 39 Rumah di Dalam Tebing
Bab 40 Sifat yang Aneh
Bab 41 Pria Baik yang Menjadi Jahat
Bab 42 Bukan Musuh
Bab 43 Topeng
Bab 44 Di Balik Hal Buruk
Bab 45 Raksasa Berhati Lembut
Bab 46 Pria Aneh
Bab 47 Sibunian Tongga
Bab 48 Sampai Jumpa Lagi
Bab 49 Menyeberangi Bukit Barisan
Bab 50 Perkelahian di Danau Tes
Bab 51 Berpikir Sebelum Bertindak
Bab 52 Tekad yang Kuat
Bab 53 Turun Tangan
Bab 54 Sedikit Pelajaran
Bab 55 Hal yang Belum Terungkap
Bab 56 Menuju Minangatamvan
Bab 57 Keterbatasan
Bab 58 Sikap dan Perilaku
Bab 59 Hari yang Baru
Bab 60 Satu Kamar
Bab 61 Olah Tenaga Dalam
Bab 62 Keributan di Siang Hari
Bab 63 Fitnah Berdarah
Bab 64 Dilema
Bab 65 Melarikan Diri
Bab 66 Bersikap
Bab 67 Situasi yang Canggung
Bab 68 Tentang Teratai Abadi
Bab 69 Hal yang Sama
Bab 70 Sedikit Keanehan
Bab 71 Aura yang Sama
Bab 72 Tiba di Kotaraja
Bab 73 Kondisi Mencurigakan
Bab 74 Situasi Tak Menyenangkan
Bab 75 Aura yang Menekan
Bab 76 Sidang Mufakat
Bab 77 Tuduhan demi Tuduhan
Bab 78 Praduga Tak Bersalah
Bab 79 Mencuci Tangan
Bab 80 Bimbang
Bab 81 Kenyataan di Balik Liontin
Bab 82 Benang Kusut
Bab 83 Kekacauan di Balai Sidang
Bab 84 Salah Paham
Bab 85 Kenyataan Sesungguhnya
Bab 86 Kenangan Masa Lalu
Bab 87 Bertalian
Bab 88 Permintaan sang Raja
Bab 89 Duri dalam Daging
Bab 90 Sebuah Rahasia
Bab 91 Wanita Seribu Akal
Bab 92 Pertimbangan
Bab 93 Keputusan
Bab 94 Sebuah Janji
Bab 95 Meninggalkan Istana
Bab 96 Tamu Tak Biasa
Bab 97 Membaca Situasi
Bab 98 Malam Laknat
Bab 99 Secepat Angin
Bab 100 Orang Dekat
img
  /  3
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY