ngsannya, "ugh." dirinya melenguh da
masuk kedalam kamarnya, dan
pa yang kamu butuhka
ngan kencang karena mendenga
kaset yang di putar kembali, Zia meremas selimut yang ada di tub
uh apa-apa." ja
nya tau kalau gadis di depannya ini ma
in berdiri mungkin saja ingin ke kamar mandi pi
ak mau di sentuh dengan kamu
agi dari gadis yang ada di depannya
sar Andreas langsung menyentak tubuh
langsung mengguyur tubuh Zia dengan sho
percuma karena dirinya tetap akan kalah d
anya menangis dalam diam dan pa
irinya, dan itu sukses membuat Andreas turn on lagi karena pen
ah Zia, Zia memekik tertahan karena di ma
sukses membuat air
arena gadis di depannya ini m
erasa di pijat oleh inti Zia "ahhh kamu
ng yang bernyawa, tak ada pembalasan a
angannya, karena dirinya sedik
apatkan kenikmatannya "Aahhhh ssssttt, sungg
alam inti Zia, bahkan saking banyaknya s
ecara kasar kemudian membersihkan
ena percuma saja jika diri
r mandi kemudian memakai kan bajunya yai
an kamu makanan, serta obat per
a ini, akhirnya Andreas berjalan keluar dan Zia melihat punggung ko
mpunyai masa depan, Zia hanya bisa m
berikan kepadaku? Sungguh engkau begitu ke
intu kama
antinya akan menjaga gadisnya nanti, asisten rumah tangga y
i jaga dia, jika dia butuh sesuatu ya." ka
pa? Aku lupa!" sambu
en menjawab dengan segera "Inem tu
di tugas bibi di sini hanya menjaga istrik
bukan istrinya bukan." poton
pria bejat seperti yang ada di depannya ini, lebi
aik aku di sebut jalang dari pada di sebut sebagai
keras, karena merasa dirinya di injak-injak
ras mendarat dengan sa
ah segar, Andreas tak peduli dengan hal itu dirinya langsun
pa-apa?" tanya bi I
gadis di depannya ini, karena kondis
senduh, tetapi tak ada air mata
an khawatir." jawab Zia deng
t menyuruh nona nya itu untuk makan "makanlah nona t
katakan oleh bi Inem, walau sebenarnya dir
caranya agar dirinya bisa keluar dari rumah ini,
aimana caranya asalkan aku bisa bebas dari cengkraman pria
ifkan ponselnya setelah 1 malam 2
plikasi hijau yang masuk di ponselnya, Andreas hanya m
nya sudah terkirim tetapi belum berwarna biru centang nya, dengan segera di
ka
ka
a Andreas tak meng
barang yang ada di dalam kamarnya, k
ng sepupunya itu sedang bersama Zia? At
pakah kamu sedang bersama jalang itu atau tidak.
enasaran Ambar memutusk
kamu tengah ber
b Andreas, kamu
i balas oleh sepupunya, rupanya tak sia-sia akhirnya
a bukan seor
Jangan bilang kamu t
s. [Te
las lagi pesan yang bertubi-
ini tengah bersama Andreas dan A
an aku sangat bahagia dengan begitu Aldo tak akan mengejar
teman teman Zia kini tengah mencari Zia ka
ia kini tengah di kurung oleh boss
belum datang juga." tanya
ecat tuh kalau dalam 3 hari gak
pat tinggalnya kita gak tahu lagi di mana t
masing-masing, karena mereka melihat
eas, dirinya menjadi bulanbulanan Andreas
dan malam, bagi Andreas sekarang tubu
ambu