an dua orang anak. Ada perasaan getir dihati Mila. Sosok yang selalu dia harap
. Sekelibat kenangan saat mereka
back
elas hubungan kita?" Tanya Mila menatap lekat mata Ferdy.
teman," jawab Ferdy tanpa berani menatap gadis yang
Tanya Mil
ak terbendung lagi. Dadanya sesak karena semua seakan tampak jelas. Perasaan Ferdy tak sama dengannya. Mila merasa tak berarti. Tiga tah
dalam masa lalunya bersama Ferdy. N
**
ngunjungi Nara di tempat penitipan anak. Beruntung, hari itu Pak Da
am hati. Langkahnya terburu-buru menuju ruangan yang s
andung dan hampir jatuh. Tepat sebelum jatuh, ada se
dalam pelukan
lah," ucap
erkesiap namun tubuhnya
a saling memandang beberapa saat. Sampai ak
gan terja
Pak Ferdy," u
kali lebih hati-hati
..," pan
.," pang
ke arah Mila da
sa datang?" Tanya L
ak datang?" Ta
bungsunya. Ferdy yang paham dengan kebi
alau hari ini ada acara rutin makan sia
nya Nara memang lupa. Saya juga b
rsenyum
gi?" Ucap Lala dengan air
ng banyak pekerjaan bahkan harus mengina
muda dari Lala masih t
a-apa aku sama Bunda saja," uj
nf berpelukan. Dalam sisa tangisnya, Lal
ak Tante Mila. Hari ini saja,"
epada Mila. Dia sangat tahu kalau Lala merasa kesepian. Kare
adis kecil yang memeluknya erat. Diu
pasti ingin sekali datang hari ini. Tapi, Bunda sedang ada pekerjaan mendesak. Lala punya Tante Mila. A
ya. Melihat gadis yang dulu pernah menjadi bagian dari
nya duduk disamping Mila. Mereka berempat dudu
erasaan yang sama seperti dulu. Sebisa mungkin Mila mengusir perasaan itu. Karena
n suapi Ayah dan Bund
la sepotong kue
" ucap Mila mengecup
Ferdy dengan wajah
ih?" Tanya Ferdy
sanggup menjawab pertanya
ang ke acara ini. Aku pengen nyuapin
Mila yang mendengarnya juga tampak sedih namun tak bisa berbuat apa-apa. B
ntikan posisi aku di acara Lala. Aku tahu dia
gak ngerti," tanya Mila terkesia
a jadi bundanya Lala. Biar aku bil
g ada di sebelahnya dan me
pulang. Aku minta tolong Bunda Nara untuk gantikan posisiku sement
al ada rasa bersalah dalam diri Mila. Ketika dia m
r permintaan tak masuk
a dia memang sesantai itu hingga tak memi
irnya dipeluk sayang oleh Mila.
nggap saja bunda kita sama. Ya
?" Tanya Lala dengan senyu
a disuapi sama anak baik seperti Lala," Mila tersen
nya bisa tersenyum simpul melihat kedekatan Mi
nggalkan anak-anak mereka. Ferdy meminta maaf atas sikap i
af juga atas sikap Nita da
tersenyum k
dy. Lupakan saja soal
simpul dan memandangi pungg
ya seakan merasa baru bebas dari belenggu Ferdy. Cinta pertamanya
. Masih ada rasa yang tertinggal dari Ferdy. Aku tahu ini salah. Namun, aku t