lihatkan seorang pesohor bernama Feni Kinantya. Feni Kina
Dia baru mengetahui bisnis kuliner Feni Kinantya. Feni Kina
h. Dia meraih HP-nya. Mencermati bagian depan gawai terseb
o. Apa kabar?" sapa
mote televisi. Dia meng
Pinto singkat. "Gimana kaba
s Pinto," Feni Kinantya
caranya. Pinto menanyakan kondisi kesehatan orang tua Feni Kinantya. Begi
aku. Waktunya hari Sabtu mingdep. Lokasinya di Pantai Indah Kapuk,"
ukan yang bersamaan. Dia memiliki kegiatan pada hari grand opening kafe sekaligus bar Feni Kinan
nggak?" Feni Kinantya memin
inantya. Di sisi lain, ia menunda pengerjaan pekerjaannya di Kabupaten Teg
" jawab Pinto lugas. "S
ga atau empat hari lagi nyampe di ru
kamar tidurnya. "Kamu hebat, Fen. Jadi businesswoman seka
akasih atas sanjungannya, Mas. Sanjungan
isa bikin perasaan kamu melayang-layang," Pi
rangkan ulang waktu dan lokasi grand opening kafe sekaligus b
bahwa dia akan datan
ah Mas Pintooo ...," suara merdu Feni
"Da
to naik ke atas kasur. Ingin cepat-cepat meme
*
. Papan informasi berdiri membusung. Mobil-mobil mandek selama beberapa detik untuk kemudahan pen
ma masing-masing ke wadah yang sudah disediakan. Setelahnya, mereka berbuat hal yang disukai. Sebagian dari mereka melihat-lihat segala penjuru ruanga
h Pinto. Pinto meneguknya sambil menonton atraksi r
rdengar suara seseor
ya. Indera penglihatan Pinto mencari si pemilik suara. Setelah menemukannya, Pinto berpindah ke
us bar kamu ini bagus sekali! Semoga kafe sekaligus bar kamu ini sukses. Didatangi oleh
sung pipit terbentuk di pipi gembilnya. "Makasih Mas Pinto
ar Pinto. "Ada tiga objek
Kinantya menyiratka