/0/9294/coverbig.jpg?v=85a08f1da45d6cfa7e71bf2e4ddae670)
"Nothing Hurt more than realizing he meant everything to you but you meant nothing to him" Kata-kata itulah yang cocok menggambarkan perasaan seorang Freya Angelicia Lucien, gadis berusia 23th. Super model Internasional yang cantik menawan. Tak ada laki-laki yang mampu menolak pesonanya namun sayang tidak bagi pria yang ia cintai. Freya jatuh cinta pada sang kakak angkat dan karena suatu hal semuanya berubah. Berawal dari sebuah rasa cinta dan berakhir dengan rasa benci. Max Xavierano Miller, seorang Billionaire tampan dengan sejuta pesona. Di usianya yang menginjak 28th Max telah berhasil menjadi salah satu pengusaha tersukses di Amerika. Sayang kesuksesannya di dunia bisnis tidak sejalan dengan kisah percintaannya. Bermula dari pengkhianatan sang tunangan hingga pertemuannya kembali dengan sosok gadis dari masa lalunya yang membuat hidup Max penuh kejutan. Namun disaat ia mulai menyadari perasaannya sendiri muncullah pria lain yang menjadi saingan Max untuk mendapatkan hati wanitanya.
"Max..." lirih Freya dengan tatapan mata sayu
"Damn" umpat Max dengan suara seraknya namun terdengar seksi ditelinga Freya
Max kembali melumat bibir Freya sementara ia menambah satu lagi jarinya dalam milik gadis itu yang telah basah.
"Shit, kenapa kau sangat rapat?"
"Max ini salah" rintih Freya tiada henti
Max menyeringai lalu mendekatkan bibirnya ditelinga Freya sementara kedua jarinya masih terus menggoda bagian pangkal paha Freya.
"Apa ini tidak terlambat kau baru menolakku sekarang?" bisik Max menggoda
Freya berusaha sekuat tenaga mengembalikan sisa-sisa kewarasannya, ia tidak ingin melakukan itu dengan Max yang jelas-jelas tidak mencintainya apalagi ini merupakan yang pertama untuk gadis itu.
"Jangan Max, aku tidak ingin melakukannya dengan seseorang yang tidak mencintaiku" ucap lirih Freya berusaha mendorong dada bidang Max yang berada di atasnya
"Jadi selama ini kau melakukan itu dengan para pria hanya karena mereka mengatakan mencintaimu, begitu?" hardik Max penuh emosi
Entah kenapa Max menjadi kesal mendengar penolakan dari Freya. Mendengar ucapan Max wajah Freya memerah sementara ia tidak bisa lagi mengendalikam gairah yang telah menguasai kepalanya.
"Apa maksudmu?"
"Kau sangat pintar berakting, seharusnya kau beralih profesi menjadi seorang artis bukannya model" jeda sesaat sebelum Max melanjutkan perkataannya lagi "Dan sekarang kau tidak bisa menolakku, sudah terlambat" desisnya dengan nada dingin
Sudut bibir Max terangkat membentuk seringaian menyeramkan, seketika alarm dikepala Freya berbunyi menandakan ia dalam bahaya. Freya ingin memberontak, ia bangkit berdiri tapi terlambat karena Max telah memerangkap kedua tangannya diatas kepala Freya, lalu mengikatnya dengan dasi milik Max yang entah sejak kapan telah ia lepaskan.
Max segera menanggalkan pakaian yang ia kenakan dengan tergesa dan memperlihatkan otot-otot tubuhnya yang terpahat sempurna dengan beberapa tatto terukir disana. Freya memalingkan wajah saat tanpa sengaja melihat benda tumpul yang telah mengeras diantara kedua paha Max. Besar, panjang dan berurat hingga membuat bulu disekujur tubuh Freya meremang. Itu tidak akan muat memasuki miliknya, batin Freya ketakutan.
"Kenapa kau terlihat malu-malu seperti itu? Bukankah kau sering melihat tubuh laki-laki seperti ini?" tanya Max sinis
"Max, please don't do that" Freya memelas dengan mata berkaca-kaca
"Aku akan memuaskanmu, kau cukup diam dan nikmati saja. Walau hanya mendapat wanita bekas pria lain tidak masalah karena aku sudah bernafsu" geram Max sebelum mendekatkan dirinya dan memangut bibir Freya secara brutal
Entah mengapa saat mengingat jika tubuh indah gadis di bawahnya ini telah dinikmati oleh laki-laki lain membuatnya sangat marah hingga membutakan hati dan pikirannya. Hanya kabut gairah yang menyelimutinya sekarang, hasrat ingin memiliki yang sangat besar ia rasakan atas diri Freya.
Sentuhan Max terasa berbeda dari sebelumnya, tidak ada lagi kelembutan yang dirasakan oleh Freya. Bahkan Max menyatukan milik mereka dengan paksa membuat Freya menjerit keras. Freya berusaha membuka ikatan pada pergelangan tangannya hingga terasa kebas. Namun sakit yang ia rasakan pada hatinya karena ucapan Max jauh melebihi perih pada bagian bawah tubuhnya.
Freya hanya bisa terisak pilu, ia merasa tubuhnya seperti terbelah menjadi dua. Benar-benar sakit bagai tercabik-cabik, tidak hanya kewanitaannya tapi rasa sakit itu menjalar hingga menyayat hati Freya.
"Akhhh sa-kitt..."
Max tak menghiraukan Freya yang merintih dibawah kuasanya, ia terus memompa dan memaju mundurkan kejantanannya dalam lubang surgawi Freya yang terasa sangat rapat. Alangkah terkejutnya Max saat tanpa sengaja melihat noda merah bercampur dengan cairan milik mereka merembes keluar dan mengenai seprai putih. Rasa amarah yang ia pendam selama ini pun menghilang seolah lenyap bagai debu tersapu angin.
"K-kau masih perawan?"
Seketika itu juga gerakan tubuh Max berhenti tanpa melepas penyatuan mereka. Ia menatap nanar gadis di bawahnya, ya Tuhan apa yang dilakukannya. Ia telah merusak seorang gadis, merenggut hal yang paling berharga dalam hidupnya. Bahkan ia melakukannya dengan paksa dan brutal.
"Ssttt jangan menangis, maafkan aku. Aku tidak tau jika ini pertama kalinya bagimu, aku pikir..." Max tidak mampu melanjutkan kata-katanya lagi
Max memeluk erat tubuh Freya yang bergetar hebat, ia juga mengecup seluruh wajah gadis itu dengan lembut sambil membisikkan kata-kata maaf dan sayang untuk menenangkannya.
"Aku membencimu Max" ujar lirih Freya masih menangis sesenggukan
"Jangan! Jangan katakan kau membenciku. Jangan membenciku please, i'm sorry. Really sorry my Angel" suara Max tercekat
Max tidak tega melihat Freya menangis dan tampak tak berdaya namun ia tidak bisa menghentikan penyatuan tubuh mereka. Rasa hangat, bahagia dan gairahnya sudah diubun-ubun tak kuasa untuk dibendung lagi.
Thania Callasandra Moran, gadis cantik berusia 20th yang naif, ceria dan juga mandiri. Terlahir dari keluarga kaya dengan orangtua dan juga kakak laki-laki yang sangat menyayanginya. Hidup Thania amat sangat sempurna, hingga ia bertemu dengan seorang pria tampan dan juga berbahaya. Bermula dari kebencian berubah menjadi rasa cinta, itulah yang Thania rasakan. Disaat Thania telah melabuhkan hatinya masalah lain pun muncul, ia dijodohkan oleh kedua orangtuanya. Dan entah keberuntungan atau kesialan pria yang dijodohkan itu adalah cinta pertama Thania. Zachary Devon, pria berusia 24th yang sangat sempurna dan juga berkuasa. Berwajah tampan bak titisan dewa yunani namun berhati dingin. Diusianya yang terbilang masih muda ia telah menjadi salah satu pengusaha tersukses di Amerika. Seorang Lady killer yang menganggap semua wanita sama hanya menginginkan harta serta popularitas. Wanita baginya ibarat baju yang dapat diganti kapan pun dan dimana pun. Namun semuanya berubah disaat Zach bertemu dengan seorang gadis yang mampu meluluhlantakan hatinya serta membuat Zach takluk akan pesona gadis itu.
[Bayi yang lucu + Identitas rahasia + Tokoh utama yang kuat]. Cornelia mencintai Darius dengan sepenuh hati selama lima tahun. Dia menyerahkan segalanya untuknya dan hidup dengan rendah hati seperti abu. Ketika hubungan mereka mengalami krisis, dia berharap bahwa kehamilannya akan memperkuat pernikahan mereka, tetapi yang dia dapatkan hanyalah penyelesaian perceraian. Lebih buruk lagi, saat dia akan melahirkan, dia dijebak dan nyawanya terancam. Setelah selamat dari pengalaman yang mengerikan tersebut, dia bertekad untuk memutuskan hubungan dengan Darius. Lima tahun kemudian, dia kembali dengan kepala tegak dan menjalankan bisnis yang sukses. Mereka yang dulu menindsnya kini telah menelan pil pahit dan menyesalinya sekali. Dan kebenaran tentang masa lalu perlahan-lahan terungkap.... Terpesona oleh kepercayaan diri Cornelia, mantan suaminya ingin kembali bersama, tetapi Cornelia menutup mata terhadap rayuannya. Darius dengan putus asa memohon, "Sayang, anak kita membutuhkan ayah dan ibu. Tolong menikah lagi denganku!"
Karin jatuh cinta pada Arya pada pandangan pertama, tetapi gagal menangkap hatinya bahkan setelah tiga tahun menikah. Ketika nyawanya dipertaruhkan, dia menangis di kuburan orang terkasihnya. Itu adalah pukulan terakhir. "Ayo bercerai, Arya." Karin berkembang pesat dalam kebebasan barunya, mendapatkan pengakuan internasional sebagai desainer. Ingatannya kembali, dan dia merebut kembali identitasnya yang sah sebagai pewaris kerajaan perhiasan, sambil merangkul peran barunya sebagai ibu dari bayi kembar yang cantik. Arya panik ketika pelamar yang bersemangat berduyun-duyun ke arah Karin. "Aku salah. Tolong biarkan aku melihat anak-anak kita!"
Setelah memutuskan hubungan dengan keluarganya yang terjerat kasus korupsi, Magnus bekerja pada keluarga Montgomery, sebuah perusahaan lokomotif terbesar di dunia. Dan dia harus menikah dengan Cressa, putri bungsu Montgomery yang pemarah. Bersama, Magnus dan Cressa punya tujuan masing-masing dalam pernikahan itu. Namun, perlahan-lahan Cressa mengungkap jati diri Magnus yang sebenarnya. Magnus bukan anak koruptor semata, lalu siapa sebenarnya dia?
Tunangan Lena adalah pria yang menyerupai iblis. Dia tidak hanya berbohong padanya tetapi juga tidur dengan ibu tirinya, bersekongkol untuk mengambil kekayaan keluarganya, dan kemudian menjebaknya untuk berhubungan seks dengan orang asing. Untuk mencegah rencana jahat pria itu, Lena memutuskan untuk mencari seorang pria untuk mengganggu pesta pertunangannya dan mempermalukan bajingan yang selingkuh itu. Tidak pernah dia membayangkan bahwa dia akan bertemu dengan orang asing yang sangat tampan yang sangat dia butuhkan. Di pesta pertunangan, pria itu dengan berani menyatakan bahwa dia adalah wanitanya. Lena mengira dia hanya pria miskin yang menginginkan uangnya. Akan tetapi, begitu mereka memulai hubungan palsu mereka, dia menyadari bahwa keberuntungan terus menghampirinya. Dia pikir mereka akan berpisah setelah pesta pertunangan, tetapi pria ini tetap di sisinya. "Kita harus tetap bersama, Lena. Ingat, aku sekarang tunanganmu." "Delon, kamu bersamaku karena uangku, bukan?" Lena bertanya, menyipitkan matanya padanya. Delon terkejut dengan tuduhan itu. Bagaimana mungkin dia, pewaris Keluarga Winata dan CEO Grup Vit, bersamanya demi uang? Dia mengendalikan lebih dari setengah ekonomi kota. Uang bukanlah masalah baginya! Keduanya semakin dekat dan dekat. Suatu hari, Lena akhirnya menyadari bahwa Delon sebenarnya adalah orang asing yang pernah tidur dengannya berbulan-bulan yang lalu. Apakah kesadaran ini akan mengubah hal-hal di antara mereka? Untuk lebih baik atau lebih buruk?
Kemudian Andre membuka atasannya memperlihatkan dada-nya yang bidang, nafasku makin memburu. Kuraba dada-nya itu dari atas sampah kebawah melawati perut, dah sampailah di selangkangannya. Sambil kuraba dan remas gemas selangkangannya “Ini yang bikin tante tadi penasaran sejak di toko Albert”. “Ini menjadi milik-mu malam ini, atau bahkan seterusnya kalau tante mau” “Buka ya sayang, tante pengen lihat punya-mu” pintuku memelas. Yang ada dia membuka celananya secara perlahan untuk menggodaku. Tak sabar aku pun jongkok membantunya biar cepat. Sekarang kepalaku sejajar dengan pinggangnya, “Hehehe gak sabar banget nih tan?” ejeknya kepadaku. Tak kupedulikan itu, yang hanya ada di dalam kepalaku adalah penis-nya yang telah membuat penasaran seharian ini. *Srettttt……
Yolanda mengetahui bahwa dia bukanlah anak kandung orang tuanya. Setelah mengetahui taktik mereka untuk memperdagangkannya sebagai pion dalam kesepakatan bisnis, dia dikirim ke tempat kelahirannya yang tandus. Di sana, dia menemukan asal usulnya yang sebenarnya, seorang keturunan keluarga kaya yang bersejarah. Keluarga aslinya menghujaninya dengan cinta dan kekaguman. Dalam menghadapi rasa iri adik perempuannya, Yolanda menaklukkan setiap kesulitan dan membalas dendam, sambil menunjukkan bakatnya. Dia segera menarik perhatian bujangan paling memenuhi syarat di kota itu. Sang pria menyudutkan Yolanda dan menjepitnya ke dinding. "Sudah waktunya untuk mengungkapkan identitas aslimu, Sayang."