/0/15308/coverbig.jpg?v=20231107143420)
Kirana yakin kecelakaan yang menimpanya hingga membuatnya koma dan keguguran direncanakan oleh seseorang. Orang yang paling Kirana curigai adalah suami dan kekasih gelap nya, alasannya karena agar mereka bisa menikah setelah menyingkirkan nya. Untungnya Tuhan masih memberikan kesempatan hidup kedua kepada Kirana. Kirana bertekad kuat untuk membalas orang-orang jahat itu, menyusun rencana balas dendam nya dengan baik dimulai dari membuat Daniel jatuh cinta kepadanya, merebut nya dari selingkuhannya, setelah itu Kirana akan campakkan suaminya itu agar merasakan sakit hati seperti dirinya. Kira-kira apakah rencana Kirana berjalan dengan mulus?
Dengan tangannya yang lemah Kirana berusaha mendorong kursi rodanya sendiri masuk semakin dalam ke dalam rumah. Keadaannya masih sama, selalu sepi dan sunyi. Kepalanya terangkat melirik ke arah tangga saat mendengar suara langkah kaki yang turun.
Tatapannya terlihat nanar melihat suaminya tidak sendirian, ada perempuan yang menggandeng tangannya dengan mesra. Saat mereka akhirnya menyadari kehadirannya, Kirana pun dengan cepat mengubah ekspresi wajahnya menjadi datar.
"Kirana, itu kamu? Bagaimana bisa, kamu masih hidup?!" Itulah hal pertama yang Daniel tanyakan, suaranya yang keras sampai menggema di rumahnya.
Kirana menarik sebelah sudut bibir nya. Reaksi suaminya itu jujur saja menyinggung perasaan nya. "Kenapa kaget begitu? Biasa saja. Aku baru pulang dari rumah sakit, kamu tidak tahu aku pulang hari ini ya?"
Percayalah sekarang Kirana hanya sedang basa-basi, padahal Ia tahu Daniel bahkan tidak sekali pun menjenguk dirinya di rumah sakit. Bagaimana Kirana tahu? Asisten pribadinya lah yang memberitahu, memberikan semua kabar tentang suaminya juga kepadanya selama Ia terbaring koma.
Perhatian Kirana lalu teralih pada perempuan di sebelah Daniel. "Kamu sudah berani ya ajak dia ke rumah ini, apa selama aku koma kamu semakin bebas mesra-mesraan dengan dia? Ckck suami macam apa kamu ini Daniel?" Kirana bertanya dengan nada parau.
Raut wajah Daniel terlihat tidak nyaman, tapi tentu Ia akan membela diri. "Memangnya kenapa kalau aku ajak dia kesini? Lagi pula sekarang Maya istri aku juga, kami sudah menikah tiga minggu lalu," sarkas pria itu tidak tahu malu.
"Wah benarkah? Itu berarti seminggu setelah aku kecelakaan, dan kalian langsung menyelenggarakan pernikahan. Hebat sekali, kenapa tidak mengundang aku?" tanya Kirana konyol, Ia sedang ingin memancing emosi Daniel.
Mungkin sekarang Kirana terlihat santai sekali dan bersikap biasa, tapi percayalah hatinya ini sedih sekali mengetahui Daniel menikah lagi tanpa persetujuannya. Berpikir jika pria itu tidak punya hati sekali, padahal Ia sedang terbaring koma di rumah sakit, tapi Daniel malah bersenang-senang dengan selingkuhannya itu.
Melihat sikap santai Daniel dengan Maya yang tidak merasa bersalah dan tak tahu malu begitu, membuat Kirana semakin bertekad kuat untuk membalas dendam. Mereka jahat, Kirana tidak akan biarkan mereka bahagia. Dendamnya ini muncul setelah Ia terbangun dari koma, semuanya sudah berubah, termasuk dirinya.
Lamunan Kirana terhenti saat Daniel kembali membuka suara. "Sudahlah, lagian sekarang aku dan Maya sudah resmi menikah. Jadi kamu tidak bisa melarang-larang aku lagi. Kamu juga tidak bisa memisahkan kami, karena aku dan Maya saling mencintai."
Kirana malah tertawa kecil, Daniel terlihat tidak mau kalah sekali. "Terus sekarang mau bagaimana? Kamu juga mau ajak dia tinggal di sini? Ingat ya, ini rumah aku. Hadiah pernikahan dari orang tua aku!" tegasnya. Sangat menolak keras kedatangan Maya.
"Sayangnya dulu kamu pernah bilang kalau setelah menikah, rumah ini milik kita berdua, jadi aku juga punya hak setengah untuk tinggal di sini. Kamu gak bisa usir Maya dari rumah ini, dia akan tetap tinggal di sini!" kata Daniel tidak mau kalah.
Kedua tangan Kirana terkepal mendengar itu, hatinya semakin berdenyut nyeri. Sepertinya Daniel sangat mencintai Maya, sampai membelanya seperti itu. Walaupun sudah berusaha keras untuk baik-baik saja, tapi Kirana tetap sakit hati dan kedua mata nya pun berkaca-kaca.
Tidak terbayang Kirana harus tinggal se-atap dengan selingkuhan Daniel. Melihat wajah Maya saja sudah membuat emosinya naik, apalagi jika melihat mereka bermesraan. Untuk saat ini akan Ia biarkan dulu, tapi Kirana tentu harus memikirkan banyak rencana lain agar posisinya tidak menyedihkan terus.
"Ayo sayang kita pergi sekarang, kita kan mau makan siang di luar. Buang-buang waktu aja dari tadi di sini," ajak Maya sambil melirik sinis Kirana. Tatapannya terlihat merendahkan sekali pada perempuan yang tidak berdaya duduk di kursi roda itu.
Maya memang tidak menyukai Kirana, masih ingat saat dulu pernah di labrak teman-teman Kirana di Mall. Mereka mempermalukan nya dengan menjambak dan menampar nya, banyak yang menonton bahkan sampai masuk sosial media.
Citra Maya jadi buruk, banyak yang berkomentar negatif kepadanya setelah itu. Tetapi sekarang Maya menang, karena sudah mendapatkan Daniel sepenuhnya.
"Kita lanjutkan bicara nanti, ada banyak hal yang ingin aku katakan sama kamu. Terserah kalau kamu mau tetap tinggal di sini atau tidak, aku juga tidak perduli kalau kamu mau pergi." Daniel mengatakan itu dengan tidak punya perasaan, tidak tahu saja semakin menyakiti perasaan Kirana.
Kirana menarik nafas dalam-dalam lantas menggembuskannya perlahan. Berusaha mengurangi rasa sesak di dadanya. Padahal Ia baru pulang dari rumah sakit, keadaannya belum pulih total, tapi saat kembali ke rumah ini kondisinya malah seperti akan drop mengetahui kenyataan menyakitkan ini.
Dengan segenap tenaga yang Ia punya, Kirana kembali mengumpulkan sisa-sisa hati yang hancur. Tangannya lalu kembali mendorong kursi roda nya sendiri untuk mencari lift, menuju kamarnya yang ada di lantai dua. Untung saja di rumahnya ini ada lift, memang tidak ada yang tahu masa depan.
"Nyonya Kirana, apa itu anda?" Pergerakan Kirana terhenti saat mendengar suara lembut itu, perlahan kepalanya menoleh untuk melihat.
"Hai mbok Tati, iya ini saya sudah pulang lagi," sapa Kirana dengan senyuman manis, raut wajahnya yang tadi sendu pun dalam sekejap berubah lagi.
Wanita paruh baya itu lalu berjalan tergopoh menghampirinya, kedua matanya terlihat berkaca-kaca seperti akan menangis. "Ya Tuhan, alhamdulillah ternyata Nyonya masih selamat. Mbok.. Mbok kira Nyonya--"
Melihat pembantunya itu yang sampai tidak bisa berkata-kata melihat dirinya, membuat Kirana pun mengusap tangan keriput itu berusaha menenangkan. Hubungan nya dengan mbok Tati sangat dekat, dulu wanita paruh baya ini juga yang merawatnya dari kecil. Sudah seperti orang tua kedua baginya.
Entahlah apa yang Daniel katakan pada semua orang tentang dirinya yang kecelakaan hebat sebulan lalu. Melihat reaksi terkejut semua orang, bisa saja Daniel bilang jika dirinya sudah meninggal dunia.
Memang tidak punya hati sekali suaminya itu, ah rasanya Kirana malas mengakuinya.
"Sudah mbok jangan nangis, aku gak papa kok. Ya walau aku masih harus duduk di kursi roda, kaki aku kan patah. Tapi kata Dokter, aku pasti bisa jalan lagi kok," ucap Kirana berusaha menghibur.
Mbok Tati menarik nafas dalam-dalam lantas menghembuskan perlahan. "Syukurlah kalau Nyonya baik-baik saja, mbok pun ikut lega. Nyonya tenang saja ya, mbok yang akan jagain dan temenin Nyonya sampai sembuh."
Kirana melempar senyuman tipis. "Makasih banyak ya mbok. Maaf banget kalau misal nanti malah makin repotin mbok karena keterbatasan aku ini," ujarnya tidak enak.
Ya Kirana sadar sekarang saat di rumah dengan kondisinya yang lumpuh begini pasti akan banyak bergantung pada mbok Tati, karena Daniel boro-boro mau merawat nya. Mana sudi pria brengsek itu.
"Ya ampun Nyonya, tidak. Anda tidak pernah merepotkan mbok, Nyonya jangan sungkan begitu. Kalau Nyonya butuh sesuatu, mbok pasti akan langsung berikan dan layani." Mbok Tati terlihat bersungguh-sungguh sekali mengatakan itu, karena Ia juga memang menyayangi Kirana.
Sedih sebenarnya yang Kirana rasakan, walau mbok Tati yang akan merawatnya. Tetapi seharusnya kan yang melakukan tugas itu adalah Daniel, pria itu suaminya dan seharusnya selalu ada di sisinya.
Sayangnya Kirana merasa akan sulit mendapat perhatian Daniel, apalagi setelah menikah lagi dengan Maya.
Semenjak janda cantik itu pindah ke sebelah rumah nya, Erika bisa merasakan perubahan sikap suaminya. Awalnya Ia mencoba mengenyahkan prasangka buruknya jika suaminya tertarik pada tetangga mereka. Tetapi semakin hari sikap suaminya semakin mencurigakan, membuat Erika pun diam-diam mencari tahu sendiri. Kira-kira apakah firasat Erika benar jika suaminya ada main dengan janda di sebelah rumah nya?
"Jujur aja, pelacur semalam yang gue sewa itu lo, kan?" bisik Arion, membuat tubuh Fiona bergetar ketakutan karena identitas nya ada yang mengetahui. Parahnya oleh most wanted paling berbahaya di sekolah nya. Ketidaksengajaan dimana Arion yang membeli keperawanan Fiona, malah menjadi petaka bagi perempuan malang itu karena setelah ini Arion tidak akan melepaskan nya dan menjadikan Fiona mainan kesukaannya.
Kepindahan Kakak Iparnya, Matthias, ke rumah utama atas permintaan Mama mertuanya yang sakit. Namun itu menjadi awal petaka bagi rumah tangga Lauren dan Matthew. Malam itu, Lauren tidak menyangka jika yang menyentuh dan membelai tubuhnya adalah Matthias. Rasa benci dan jijik yang Lauren rasakan setelah itu, Ia pun selalu berusaha menjaga jarak dengan Kakak Iparnya itu. Tetapi Matthias yang sudah naksir berat pada Lauren tidak ingin menyiakan kesempatan. Matthias lalu membeberkan rahasia jika suami Lauren yang tidak lain adiknya sendiri selingkuh dengan sekertaris pribadinya. Matthias lalu dengan senang hati menawarkan bantuan pada Lauren untuk balas dendam. Apakah Lauren akan menerimanya atau menolak mentah-mentah?
Hal gila yang pernah Astrid lakukan adalah telah menghabiskan malam yang panas dengan supir pribadinya! Semua gara-gara suaminya yang ketahuan selingkuh, membuatnya mencari pelampiasan sejenak dengan minum-minum. Bonusnya Ia malah tidur dengan supirnya yang tampan dan seksi. Walaupun malam itu Ia setengah sadar, tapi masih ingat jelas sangat menikmati setiap sentuhan Gio. Astrid seperti menelan ludah sendiri karena sama-sama berhianat, namun Ia pastikan skandal memalukan itu tidak akan tersebar. Untungnya Gio bisa diajak kerja sama dengan tutup mulut, hanya saja lelaki itu meminta sebuah imbalan. Kira-kira apa hal yang diminta nya?
Novel ini berisi kumpulan beberapa kisah dewasa terdiri dari berbagai pengalaman percintaan panas dari beberapa tokoh dan karakter yang memiliki latar belakang keluarga dan lingkungan rumah, tempat kerja, profesi yang berbeda-beda serta berbagai kejadian yang diaalami oleh masing-masing tokoh utama dimana para tokoh utama tersebut memiliki pengalaman bercinta dan bergaul dengan cara yang unik dan berbeda satu sama lainnya. Suka dan duka dari tokoh-tokoh yang ada dalam cerita ini baik yang protagonis maupun antagonis diharapkan mampu menghibur para pembaca sekalian. Semua cerita dewasa yang ada pada novel kumpulan kisah dewasa ini sangat menarik untuk disimak dan diikuti jalan ceritanya sehingga menambah wawasan kehidupan percintaan diantara insan pecinta dan mungkin saja bisa diambil manfaatnya agar para pembaca bisa mengambil hikmah dari setiap kisah yan ada di dalam novel ini. Selamat membaca dan selamat menikmati!
Dunia Isabella Moretti hancur dalam satu malam. Orang tuanya tewas di tangan Lorenzo Ricciardi, mafia paling berbahaya sekaligus pria paling kejam di dunia. Namun, ketika tiba giliran Isabella untuk menemui ajalnya, Lorenzo malah membiarkannya hidup, tapi sebagai tawanan pribadinya. Lorenzo adalah pria yang menguasai dunia bawah tanah dengan kekejaman tanpa batas. Namun, di balik tatapan dinginnya, ada sisi lembut yang hanya bisa dilihat oleh Isabella. Saat kebencian berubah menjadi gairah cinta, Isabella sadar tak akan bisa lepas dari dekapan mafia kejam itu. Sayangnya, Lorenzo tidak tahu bahwa Isabella menyimpan rencana balas dendam untuk kematian keluarganya. Hingga akhirnya ia mendapati dirinya hamil, membawa benih dari pria yang paling ia benci sekaligus pria yang mulai ia cintai. Dapatkah Isabella melanjutkan dendamnya, ataukah ia akan menyerah pada cinta sang iblis tampan? Dan saat Lorenzo menghadapi pilihan antara kekuasaannya dan wanita yang mencuri hatinya, akankah ia tetap menjadi raja tanpa hati, atau menyerah pada pesona Isabella?
Selama tiga tahun pernikahannya dengan Reza, Kirana selalu rendah dan remeh seperti sebuah debu. Namun, yang dia dapatkan bukannya cinta dan kasih sayang, melainkan ketidakpedulian dan penghinaan yang tak berkesudahan. Lebih buruk lagi, sejak wanita yang ada dalam hati Reza tiba-tiba muncul, Reza menjadi semakin jauh. Akhirnya, Kirana tidak tahan lagi dan meminta cerai. Lagi pula, mengapa dia harus tinggal dengan pria yang dingin dan jauh seperti itu? Pria berikutnya pasti akan lebih baik. Reza menyaksikan mantan istrinya pergi dengan membawa barang bawaannya. Tiba-tiba, sebuah pemikiran muncul dalam benaknya dan dia bertaruh dengan teman-temannya. "Dia pasti akan menyesal meninggalkanku dan akan segera kembali padaku." Setelah mendengar tentang taruhan ini, Kirana mencibir, "Bermimpilah!" Beberapa hari kemudian, Reza bertemu dengan mantan istrinya di sebuah bar. Ternyata dia sedang merayakan perceraiannya. Tidak lama setelah itu, dia menyadari bahwa wanita itu sepertinya memiliki pelamar baru. Reza mulai panik. Wanita yang telah mencintainya selama tiga tahun tiba-tiba tidak peduli padanya lagi. Apa yang harus dia lakukan?
"Aku sangat membutuhkan uang untuk membayar biaya pengobatan Nenek. Aku akan menggantikan Silvia untuk menikahi Rudy, segera setelah aku mendapatkan uangnya." Ketika saudara perempuannya melarikan diri dari pernikahan, Autumn terpaksa berpura-pura menjadi Silvia dan menikahi Rudy. Satu-satunya keinginannya adalah bercerai setelah satu tahun. Rudy adalah pria yang sangat kaya dan berkuasa. Namanya telah dikaitkan dengan banyak wanita. Rumornya, dia punya pacar yang berbeda untuk setiap hari dalam setahun. Mereka tidak menyangka bahwa mereka akan jatuh cinta dengan satu sama lain.
21+ Bijaklah dalam membaca! Mengandung bayak Konten Dewasa. Nama ku Laras, Aku seorang Anak Yatim Piatu dan sudah putus sekolah, tinggal sendiri di rumah reyot peninggalan alm Ibu dan Ayah ku. Aku tinggal di sebuah dusun terpencil, yang berada si sekitar perkebunan Sawit. Terpaksa Aku harus menjadi Buruh harian di Kebun Sawit Milik Juragan Johan, demi kelangsungan hidup ku. Singkat perkenalan, Juragan Johan ini lah Ayah ku dan Ayah dari Anak ku, dan juga jadi mertua ku Ikuti kisahnya biar ga bingung. Bagaimana semua itu bisa terjadi