Larasati tidak pernah menyangka bahwa ternyata selama setahun ini, dia menjadi istri kedua. Sikap manis sang suami, serta kedua mertua yang menerima kehadirannya dengan baik, membuat Larasati tidak pernah menaruh curiga. Barulah setelah sang putra lahir, wanita itu mengetahui kenyataan yang sebenarnya. "Jadi, Mas Bima menikahiku hanya untuk mendapatkan anak?" Isakan kecil Larasati, berubah menjadi tangis yang me*nyayat hati. Abimana menghela napas panjang. "Maaf, Ra. Aku terpaksa melakukannya." Luka mendalam yang telah ditorehkan oleh Abimana, akankah mampu membuat Larasati membuka hatinya kembali untuk pria lain setelah mereka berdua berpisah? Assalamu'alaikum, Bestie ... 🙏 Cerita baru dari pendatang baru 🥰 Mohon dukungannya, yah 🤗
"Mas Bima pasti sedang bercanda, kan?" Dengan suara tercekat di tenggorokan, Larasati bertanya pada Abimana. Suami yang menikahinya setahun silam.
Pria dewasa yang berdiri di samping ranjangnya itu lalu melipat kedua tangan di dada. "Aku tidak bercanda, Ra. Kita sudah resmi berpisah dan kamu bisa baca sendiri surat yang tadi telah kamu tanda tangani." Abimana menatap dingin pada wanita yang baru saja melahirkan putranya. Tatapan itu tidak seperti biasanya yang selalu hangat dan penuh dengan cinta.
Wanita muda yang masih tergolek lemah di ranjang pasien itu menatap nanar lembar putih bermaterai yang tadi dia tanda tangani, di tengah rasa sakit yang mendera. Lembar putih yang ternyata adalah surat cerai dan juga perjanjian persetujuan hak asuh sang putra yang baru saja dia lahirkan, pada Abimana. Tangan Larasati bergetar, dadanya bergemuruh, dan air mata seketika luruh tanpa dapat dia cegah.
"Tapi kenapa, Mas? Apa salahku? Kenapa Mas lakukan ini padaku?" cecar Larasati, tetapi Abimana bergeming.
Pria berkulit kuning langsat itu hanya menghela napas panjang. Dia alihkan tatapannya dari Larasati, istri yang kini telah menjadi mantan. Sejumput rasa iba hadir, tetapi segera dia tepiskan.
Ruang rawat berukuran sempit tersebut dipenuhi oleh suara isak tangis Larasati. Wanita muda yang baru saja melahirkan itu merasakan perih bukan hanya di area inti tubuhnya, tetapi juga di hati. Dia tidak pernah menyangka sebelumnya, kalau di hari persalinannya dia akan mendapatkan kado istimewa seperti ini.
Abimana masih mematung di tempatnya semula. Tidak ada yang dapat dia lakukan, kecuali membiarkan Larasati menumpahkan semua kesedihannya. Ingatan pria itu tertuju pada masa setahun silam, saat dia melamar Larasati untuk menjadi istrinya.
"Apa yang Mas Bima katakan barusan serius?" tanya Larasati seraya menatap lekat pria dewasa yang merupakan kekasihnya. Netra indah itu berbinar, menunjukkan betapa bahagia dirinya.
Wanita belia yang sebelumnya tidak pernah mengenal cinta itu benar-benar tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Abimana. Pria yang baru beberapa minggu dikenalnya. Pria dewasa yang menawarkan hubungan serius pada Larasati Prihatina, wanita berhijab yang hidup sebatang kara.
"Aku serius, Ra. Nanti sore sepulang dari kantor, aku akan mengenalkan kamu pada orang tuaku," kata pria berkumis tipis itu, sambil menggenggam erat tangan Larasati.
Ya, sekitar tiga bulan lalu, Larasati yang bekerja di sebuah restoran bertemu dengan Abimana. Pria yang memiliki postur tinggi tegap itu sedang ada rapat dengan rekan-rekan kantornya di sana. Pertemuan yang tidak disengaja karena Larasati menabrak Abimana.
Setelah pertemuan pertama, mereka kemudian sering bersua. Abimana memang sengaja mendekati Larasati, dia menyukai sikap wanita muda itu yang ramah dan bersahaja. Ada saja alasan yang dibuat oleh Abimana ketika berkunjung ke restoran agar gadis manis yang bekerja sebagai pelayan restoran tersebut, tidak curiga padanya.
Kegigihan Abimana dalam mencuri perhatian Larasati, tidaklah sia-sia. Wanita berwajah manis dan berhijab itu mulai merasa nyaman dengan kedekatan mereka berdua. Gayung cinta Abimana bersambut dan setelah enam minggu masa pendekatan, mereka berdua kemudian menjalin hubungan asmara.
Setelah beberapa minggu mereka berpacaran, Abimana mengungkapkan keinginan dan mengajak Larasati untuk menjalani hubungan yang lebih serius, yaitu ke jenjang pernikahan. Dan di sinilah mereka berdua saat ini berada, di kafe favorit untuk makan siang bersama dan membicarakan tentang masa depan. Abimana dapat melihat binar bahagia terpancar dengan jelas dari netra indah wanita yang duduk di hadapan.
"Aku sudah menyiapkan rumah untuk kita, Ra. Rumah itu sudah aku atas namakan kamu. Memang tidak besar, tapi nyaman dan aku yakin kamu pasti akan betah tinggal di sana," lanjut Abimana, meyakinkan.
Wanita muda itu semakin tidak dapat berkata-kata. Hanya air mata yang saat ini mewakili perasaan bahagianya. Larasati merasa sangat terharu dengan kesungguhan dan ketulusan Abimana.
"Tinggal di mana saja asal sama Mas Bima, Lara pasti akan betah, Mas. Lara senang bisa mengenal laki-laki baik seperti Mas Bima. Terima kasih, Mas. Terima kasih karena Mas Bima mau menerima Lara apa adanya." Wanita berhijab itu lalu mengeratkan genggaman tangan Abimana dan nama pria dewasa di hadapan, semakin dalam masuk ke relung hatinya.
"Lara mencintai Mas Bima," lanjutnya yang kemudian mencium punggung tangan Abimana.
Pria dewasa tersebut tertegun, sedikit merasa bersalah, dan juga tidak enak hati. Namun, semua hanya sekejap saja karena setelah itu Abimana berhasil memainkan perannya kembali.
tbc ...
Demi membayar utang orang tua pada Ndoro Brata, Nada harus rela menjadi pengantin pengganti untuk cucu kesayangan orang terkaya di kampungnya itu, yang ditinggal kabur oleh sang calon istri setelah Abian mengalami kebutaan akibat kecelakaan. Abian, pemuda urakan yang senang mengikuti balapan liar di jalanan, harus menelan pil pahit ketika dokter menyatakan jika dia mengalami kebutaan akibat kecelakaan tersebut. Cucu Ndoro Brata yang dulu terkenal tengil dan playboy itu, kini menjadi pribadi yang pemarah, dan sangat dingin pada wanita, termasuk pada Nada yang sudah dia nikahi, sejak ditinggal pergi oleh sang calon istri. Sanggupkah Nada menjalani perannya sebagai seorang istri bagi suami buta dan pemarah seperti Abian, terlebih ketika tekanan yang dia dapatkan bukan hanya dari sang suami, tetapi juga dari keluarga besar Ndoro Brata?
Demi mendapatkan uang untuk kesembuhan suami tercintanya, Renata rela membagi tubuhnya dengan Dion yang merupakan atasannya sendiri. Dikira hanya melayani semalam, Renata malah diminta untuk melayani Dion beberapa hari ke depan. Dion berdalih kalau uang satu milyar tidaklah sedikit sehingga harus dibayar selama beberapa hari. Siapa sangka dari seringnya bercinta, Dion dan Renata malah saling jatuh cinta, Vera dan Andika yang merupakan pasangan Dion maupun Renata harus menelan kenyataan pahit jika pasangan mereka telah berselingkuh.
Warning konten pemersatu bangsa area 21+ pilihlah bacaan dengan bijak, tanggung jawab ada pada diri masing2. Penulis hanya berusaha menyajikan bacaan yang ringan dan menghibur. 🙏🏻 Hai saya Aldi 35 tahun yang saat ini bekerja sebagai arsitek dan design consultant. Sebagai persiapan masa pensiun, saya membangun sebuah bangunan kos yang juga sekaligus rumah saya di sebuah lokasi yang sangat bagus. Berisi 30 kamar yang dikhususkan untuk wanita kini semua kamar tersebut sudah penuh oleh penyewa. Saya berhubungan baik dengan semua gadis-gadis penghuni kos, bahkan sangat baik sehingga saya seringkali dengan ikhlas membantu masalah terbesar mereka. Seperti kata petuah jika kau memberi dengan ikhlas maka niscaya kau akan menerima balasannya 10 kali lipat bahkan berlipat-lipat. Mungkin itu yang saya rasakan sejak mereka semua mulai memperhatikan dan memenuhi kebutuhan hidup saya sehari-hari. Termasuk kebutuhan yang tidak bisa saya penuhi sendiri, yaitu kebutuhan di atas ranjang. Ini perjalanan saya, Aldi Reynaldi.
Untuk membayar hutang, dia menggantikan pengantin wanita dan menikahi pria itu, iblis yang ditakuti dan dihormati semua orang. Sang wanita putus asa dan kehabisan pilihan. Sang pria kejam dan tidak sabaran. Pria itu mencicipi manisnya sang wanita, dan secara bertahap tunduk pada nafsu adiktif. Sebelum dia menyadarinya, dia sudah tidak dapat melepaskan diri dari wanita tersebut. Nafsu memicu kisah mereka, tetapi bagaimana cinta bersyarat ini akan berlanjut?
Pada hari Livia mengetahui bahwa dia hamil, dia memergoki tunangannya berselingkuh. Tunangannya yang tanpa belas kasihan dan simpanannya itu hampir membunuhnya. Livia melarikan diri demi nyawanya. Ketika dia kembali ke kampung halamannya lima tahun kemudian, dia kebetulan menyelamatkan nyawa seorang anak laki-laki. Ayah anak laki-laki itu ternyata adalah orang terkaya di dunia. Semuanya berubah untuk Livia sejak saat itu. Pria itu tidak membiarkannya mengalami ketidaknyamanan. Ketika mantan tunangannya menindasnya, pria tersebut menghancurkan keluarga bajingan itu dan juga menyewa seluruh pulau hanya untuk memberi Livia istirahat dari semua drama. Sang pria juga memberi pelajaran pada ayah Livia yang penuh kebencian. Pria itu menghancurkan semua musuhnya bahkan sebelum dia bertanya. Ketika saudari Livia yang keji melemparkan dirinya ke arahnya, pria itu menunjukkan buku nikah dan berkata, "Aku sudah menikah dengan bahagia dan istriku jauh lebih cantik daripada kamu!" Livia kaget. "Kapan kita pernah menikah? Setahuku, aku masih lajang." Dengan senyum jahat, dia berkata, "Sayang, kita sudah menikah selama lima tahun. Bukankah sudah waktunya kita punya anak lagi bersama?" Livia menganga. Apa sih yang pria ini bicarakan?
Cerita ini banyak adegan panas, Mohon Bijak dalam membaca. ‼️ Menceritakan seorang majikan yang tergoda oleh kecantikan pembantunya, hingga akhirnya mereka berdua bertukar keringat.
Selama dua tahun, Brian hanya melihat Evelyn sebagai asisten. Evelyn membutuhkan uang untuk perawatan ibunya, dan dia kira wanita tersebut tidak akan pernah pergi karena itu. Baginya, tampaknya adil untuk menawarkan bantuan keuangan dengan imbalan seks. Namun, Brian tidak menyangka akan jatuh cinta padanya. Evelyn mengonfrontasinya, "Kamu mencintai orang lain, tapi kamu selalu tidur denganku? Kamu tercela!" Saat Evelyn membanting perjanjian perceraian, Brian menyadari bahwa Evelyn adalah istri misterius yang dinikahinya enam tahun lalu. Bertekad untuk memenangkannya kembali, Brian melimpahinya dengan kasih sayang. Ketika orang lain mengejek asal-usul Evelyn, Brian memberinya semua kekayaannya, senang menjadi suami yang mendukung. Sekarang seorang CEO terkenal, Evelyn memiliki segalanya, tetapi Brian mendapati dirinya tersesat dalam angin puyuh lain ....