/0/13400/coverbig.jpg?v=20250123145119)
Apa jadinya jika seorang Player game pemburu paling lemah, mendapatkan anugerah senjata item Dragon Spear dengan item legendary tertinggi? Segalanya berubah, Riki harus melindungi keluarganya yang selalu mendapatkan hinaan. Di satu sisi, dia ingin menjadi legenda dalam permainan reality Sky Legend. Namun, di sisi lainnya dia harus memikul tanggung jawab untuk menyelamatkan bumi dari ancaman terselubung dalam sistem game. Riki, akan menjadi pahlawan untuk keluarga, Indonesia, dan dunia. Aku, akan menjadi legenda dan mencapai puncak di Sky Legend.
Srak! Brush!
Hadiah yang sudah dipersiapkan Riki diinjak begitu saja oleh Nadine. Padahal, Riki sudah mengumpulkan uang cukup lama untuk memberikan hadiah ulang tahun untuk Nadine. Kekasihnya itu, kini langsung menginjak kado tersebut. Tepat, ketika seorang lelaki kaya menunggu di dekat mobilnya.
"Kita putus! Aku sudah tidak ingin berhubungan lagi dengamu!" Nadine berjanji pada Marcel untuk memutuskan hubungan cintanya dengan Riki. Marcel akan menjadi kekasihnya, dia adalah seorang Player kaya dan memiliki banyak uang.
"Ingat! Player sampah sepertimu, masa depanmu tidak akan berkembang! Kamu hanya sampah!" kata terakhir Nadine dan meninggalkan Riki begitu saja. Nadine segera menghampiri Marcel, Marcel tersenyum dan mereka pun pergi.
Riki masih terdiam di tempatnya berdiri, dia memunggut kado yang dipersiapkan untuk Nadine. Itu adalah Handphone yang sudah dipersiapkannya. Ah, sudahlah! Toh, hidup pasti akan terus berjalan.
"Aku memang payah!"
Riki menyimpan kadonya kembali. Dia pun menuju motornya, kuliah sudah berakhir. Saatnya untuk pulang. Takdir memang payah untuknya, uang adalah segalanya di dunia ini. Riki bersiap untuk pergi dan melaju motornya. Dia harus ke Rumah Sakit, Ibunya sedang sakit dan dirawat di ICU. Sesak napas Ibunya kambuh, dan Riki hanya memiliki Ibunya tersebut di dunia ini.
Nadine memutuskan hubungannya dengan Riki, pasti hanya karena satu hal. Kemiskinan!
Tuuut! Tuuutt! Tuuutt!
Hanphone Riki berbunyi.
" Riki, kita ada raid dengan bayaran tinggi. Dungeon tingkat enam!" itu adalah suara Evans yang merupakan teman satu kelas. Dia sudah pulang duluan dari tadi.
"Baiklah Evans, kapan kita akan masuk?"
"Sore, pukul 16.00, aku juga sudah memasukkan daftar usermu di dalamnya."
"Baiklah!"
Tahun 2030, dunia berkembang sangat cepat. Teknologi telah menguasai kehidupan manusia. Di seluruh dunia ini, ada game yang menjadi legenda. Sky Legend. Ada 2 Milyar user dari seluruh dunia bermain dalam Sky Legend, dan mereka yang memiliki keahlian dalam bidang game bersama mendirikan Sky Legend. Hasilnya, luar biasa. Semua Player game di seluruh dunia tertarik dan berpindah ke Sky Legend. Bahkan, banyak orang yang bekerja di dalam game, dengan mengumpulkan Kristal.
Riki, salah satu yang menjadi buruh di Sky Legend. Semua orang bermain dan menjadi Player dan menjadi kaya serta Pro Player. Sedangkan, Riki terjebak untuk mencari kristal dan memenuhi keperluan hidup dan juga mengobati Ibunya. Permainan Augmented Reality dengan harga kapsul game yang mahal. Hal itu membuat sang Ibu, menjual tanah satu-satunya untuk membelikan Riki peralatan Sky Legend.
Pecundang! Riki menggerutu dalam hati. Dia langsung menjalankan motornya dan pergi ke Rumah Sakit. Ibunya sudah mulai pemulihan, dia bisa pulang. Riki harus menjemputnya. Riki melihat Ibunya dan tersenyum. Ibunya sudah sadar sejak kemarin, Ibunya memaksa untuk pulang. Tiga hari Ibunya harus dirawat intensif karena kesulitan bernapas.
Masalahnya sekarang adalah, tagihan Rumah Sakit. Uang sudah habis, Riki pun akhirnya menandatangani surat hutang kepada pihak Rumah Sakit. Ibunya pun bisa pulang. Riki membonceng Ibunya dengan perlahan, di sepanjang perjalanan Riki diam saja dan tak bersuara. Kondisi keluarga Riki dan Ibunya sekarang miris, tinggal di sebuah kontrakan. Segalanya payah! Riki hanya menjadi sampah dalam hidup ini! Riki hampir saja menangis.
Pluk!
Itu adalah tangan lembut Ibunya di pundak kiri Riki.
"Jangan dipikirkan, Riki. Biarkan Ibu yang memikirkan hutang Rumah Sakit, kamu fokuslah belajar! Sebentar lagi Tugas Akhir akan dibuat bukan?" suara lembut ibunya itu, membuat Riki menangis sepanjang perjalanan. Dia tak bisa menahan dirinya lagi, sampah sepertinya hanya selalu menjadi pecundang!
Sampai di rumah, Riki membantu Ibunya untuk istirahat. Saat itu juga, adiknya Sendi pulang dari sekolahnya, dia baru kelas satu Sekolah Menengah Pertama.
"Ibu sudah pulang kan Kak?" tanya Sendi buru-buru menaruh tas dan sepatuhnya. Dia berlari ke kamar, dan melihat Ibunya yang sudah berbaring. Riki tidak menjawab dan hanya menganggukkan kepalanya.
Rumah sederhana, dan itu adalah kontrakan. Tagihan air, tagihan listrik, tagihan kontrakan. Dan, ditambah tagihan Rumah Sakit. Kuliah Riki belum selesai, dan biaya sekolah adiknya. Semua terasa melelahkan bagi Riki.
Beberapa saat kemudian, Sendi datang dan dengan perlahan ikut duduk di sebelah Riki.
"Kakak, aku akan berhenti sekolah dan mencari uang. Aku ..."
"Cukup, Riki. Biar Kakak yang memikirkannya, kamu harus sekolah dan jadi orang besar nantinya!"
"Tapi kak Riki, biaya Ibu..."
Riki memeluk adik lelakinya itu, "Kakak janji akan mendapatkannya besok! Aku janji!"
Sendi tidak protes lagi, Riki masuk ke kamarnya, dan dia merebahkan tubuhnya di kasurnya. Di depannya, dekat dengan tembok. Kapsul game yang sudah cukup lama menemaninya bermain, sudah enam tahun lamanya dia memakai barang mahal itu. Ibunya menjual rumah satu-satunya untuk Riki saat masih SMA, karena Saka merasa bisa menghasilkan uang dari game tersebut.
Riki menelpon temannya, Evans. Dia penasaran, berapa uang untuk memasuki Raid Dungeon tingkat enam. Evans mengatakan bahwa, itu adalah Lima Ribu kristal, atau setara lima juta rupiah. Itu sangat berharga untuk mencicil biaya angsuran Rumah Sakit.
Saatnya berangkat. Waktu ditentukan, sudah saatnya. Riki memasuki Kapsul game, dan memasang penutup kepala untuk akses masuk ke Sky Legend. Nama user login juga sudah dimasukkan, maka bersiap melakukan misi Raid Dungeon tingkat 6.
Ready! Masuk ke sistem permainan.
Warna-warna hologram memenuhi pandangan Riki, dia menekan tombol helm yang menutupi kepalanya.
[Selamat datang di Sky Legend, Usernama Player; Legenda Penghancur. Anda Login, menunggu proses]
Splash!
[Selamat datang, Legenda Penghancur]
Permulaan permainan, selalu di Kota Mercury. Tempat pertama kali semua Player memasuki Sky Legend, setelah itu mereka bisa melakukan perpindahan di tiap kota menggunakan Simcal. Simcal adalah alat teleportasi yang menjadi sarana di tiap stasiun Kota, di seluruh game Sky Legend.
Riki menunggu Evans datang, keduanya bertemu. Level Riki sekarang 21, sedangkan Evans di level 37. Perbedaan bermain keduanya jauh, Riki bermain 6 tahun dan Evans bermain baru 3 tahun. Semua itu, karena Riki hanya menjadi kuli penggali dan pemburu kristal, tanpa mementingkan naik level.
"Kita berangkat, Riki."
Riki bahkan harus meminjam kristal dari Evans, untuk memasuki Simcal ke tempat Raid berada. Riki kehabisan uang, dia meminjam uang pada Evans, dan Evans meminjamkannya. Riki berjanji mengambalikan, ketika bayaran raid sudah didapatkan. Riki dan Evans bersentuhan tangan, transfer kristal dikirimkan. 100 kristal.
Mereka pun berangkat. Mereka sampai di kota Bacon.
[Selamat datang dikota Bacon]
Riki tidak tahu, apa yang ada di dalam Dungeon tingkat 6, itu belum pernah terpikirkan bagi Riki. Dia tak peduli, dia hanya butuh uang untuk melunasi biaya berobat Ibunya. Meskipun, Riki tahu Dungeon tingkat 6 pasti diisi oleh Monster yang mengerikan dan kuat.
Kulihat ada sebuah kamera dengan tripod yang lumayan tinggi di samping meja tulis Mamih. Ada satu set sofa putih di sebelah kananku. Ada pula pintu lain yang tertutup, entah ruangan apa di belakang pintu itu. "Umurmu berapa ?" tanya Mamih "Sembilanbelas, " sahutku. "Sudah punya pengalaman dalam sex ?" tanyanya dengan tatapan menyelidik. "Punya tapi belum banyak Bu, eh Mam ... " "Dengan perempuan nakal ?" "Bukan. Saya belum pernah menyentuh pelacur Mam. " "Lalu pengalamanmu yang belum banyak itu dengan siapa ?" "Dengan ... dengan saudara sepupu, " sahutku jujur. Mamih mengangguk - angguk sambil tersenyum. "Kamu benar - benar berniat untuk menjadi pemuas ?" "Iya, saya berminat. " "Apa yang mendorongmu ingin menjadi pemuas ?" "Pertama karena saya butuh uang. " "Kedua ?" "Kedua, karena ingin mencari pengalaman sebanyak mungkin dalam soal sex. " "Sebenarnya kamu lebih tampan daripada Danke. Kurasa kamu bakal banyak penggemar nanti. Tapi kamu harus terlatih untuk memuaskan birahi perempuan yang rata - rata di atas tigapuluh tahun sampai limapuluh tahunan. " "Saya siap Mam. " "Coba kamu berdiri dan perlihatkan punyamu seperti apa. " Sesuai dengan petunjuk Danke, aku tak boleh menolak pada apa pun yang Mamih perintahkan. Kuturunkan ritsleting celana jeansku. Lalu kuturunkan celana jeans dan celana dalamku sampai paha.
Yolanda mengetahui bahwa dia bukanlah anak kandung orang tuanya. Setelah mengetahui taktik mereka untuk memperdagangkannya sebagai pion dalam kesepakatan bisnis, dia dikirim ke tempat kelahirannya yang tandus. Di sana, dia menemukan asal usulnya yang sebenarnya, seorang keturunan keluarga kaya yang bersejarah. Keluarga aslinya menghujaninya dengan cinta dan kekaguman. Dalam menghadapi rasa iri adik perempuannya, Yolanda menaklukkan setiap kesulitan dan membalas dendam, sambil menunjukkan bakatnya. Dia segera menarik perhatian bujangan paling memenuhi syarat di kota itu. Sang pria menyudutkan Yolanda dan menjepitnya ke dinding. "Sudah waktunya untuk mengungkapkan identitas aslimu, Sayang."
BERISI ADEGAN HOT++ Seorang duda sekaligus seorang guru, demi menyalurkan hasratnya pak Bowo merayu murid-muridnya yang cantik dan menurutnya menggoda, untuk bisa menjadi budak seksual. Jangan lama-lama lagi. BACA SAMPAI SELESAI!!
Dua tahun setelah pernikahannya, Selina kehilangan kesadaran dalam genangan darahnya sendiri selama persalinan yang sulit. Dia lupa bahwa mantan suaminya sebenarnya akan menikahi orang lain hari itu. "Ayo kita bercerai, tapi bayinya tetap bersamaku." Kata-katanya sebelum perceraian mereka diselesaikan masih melekat di kepalanya. Pria itu tidak ada untuknya, tetapi menginginkan hak asuh penuh atas anak mereka. Selina lebih baik mati daripada melihat anaknya memanggil orang lain ibu. Akibatnya, dia menyerah di meja operasi dengan dua bayi tersisa di perutnya. Namun, itu bukan akhir baginya .... Bertahun-tahun kemudian, takdir menyebabkan mereka bertemu lagi. Raditia adalah pria yang berubah kali ini. Dia ingin mendapatkannya untuk dirinya sendiri meskipun Selina sudah menjadi ibu dari dua anak. Ketika Raditia tahu tentang pernikahan Selina, dia menyerbu ke tempat tersebut dan membuat keributan. "Raditia, aku sudah mati sekali sebelumnya, jadi aku tidak keberatan mati lagi. Tapi kali ini, aku ingin kita mati bersama," teriaknya, memelototinya dengan tatapan terluka di matanya. Selina mengira pria itu tidak mencintainya dan senang bahwa dia akhirnya keluar dari hidupnya. Akan tetapi, yang tidak dia ketahui adalah bahwa berita kematiannya yang tak terduga telah menghancurkan hati Raditia. Untuk waktu yang lama, pria itu menangis sendirian karena rasa sakit dan penderitaan dan selalu berharap bisa membalikkan waktu atau melihat wajah cantiknya sekali lagi. Drama yang datang kemudian menjadi terlalu berat bagi Selina. Hidupnya dipenuhi dengan liku-liku. Segera, dia terpecah antara kembali dengan mantan suaminya atau melanjutkan hidupnya. Apa yang akan dia pilih?
Hari itu adalah hari yang besar bagi Camila. Dia sudah tidak sabar untuk menikah dengan suaminya yang tampan. Sayangnya, sang suami tidak menghadiri upacara tersebut. Dengan demikian, dia menjadi bahan tertawaan di mata para tamu. Dengan penuh kemarahan, dia pergi dan tidur dengan seorang pria asing malam itu. Dia pikir itu hanya cinta satu malam. Namun yang mengejutkannya, pria itu menolak untuk melepaskannya. Dia mencoba memenangkan hatinya, seolah-olah dia sangat mencintainya. Camila tidak tahu harus berbuat apa. Haruskah dia memberinya kesempatan? Atau mengabaikannya begitu saja?
Novel ini berisi kompilasi beberapa cerpen dewasa terdiri dari berbagai pengalaman percintaan penuh gairah dari beberapa karakter yang memiliki latar belakang profesi yan berbeda-beda serta berbagai kejadian yang dialami oleh masing-masing tokoh utama dimana para tokoh utama tersebut memiliki pengalaman bercinta dengan pasangannya yang bisa membikin para pembaca akan terhanyut. Berbagai konflik dan perseteruan juga kan tersaji dengan seru di setiap cerpen yang dimunculkan di beberapa adegan baik yang bersumber dari tokoh protagonis maupun antagonis diharapkan mampu menghibur para pembaca sekalian. Semua cerpen dewasa yang ada pada novel kompilasi cerpen dewasa ini sangat menarik untuk disimak dan diikuti jalan ceritanya sehingga menambah wawasan kehidupan percintaan diantara insan pecinta dan mungkin saja bisa diambil manfaatnya agar para pembaca bisa mengambil hikmah dari setiap kisah yan ada di dalam novel ini. Selamat membaca dan selamat menikmati!