/0/10897/coverbig.jpg?v=42ba023f46859152f887b15baa8a08ce)
21+ Berawal dari memergoki seorang CEO paling hot di negara itu sedang bercinta dengan pria muda di kamar hotel, membuat hidup Starla Ash berubah seratus delapan puluh derajat! Jake Xyn bertekad untuk membuat hidup Starla Ash menjadi menyedihkan karena telah berabi masuk ke dalam kehidupannya, tetapi Jake justru jatuh dalam pesona Starla, si kupu-kupu malam yang memiliki kisah hidup sendu. Jake jatuh cinta hingga terobsesi kepada Starla yang kotor dan berbeda kasta darinya. "Aku menginginkanmu, bukan hanya tubuh dan perasaan bahagia saat aku bercinta dan mencumbumu, Starla ..." "Bukannya kau hanya melihatku sebagai wanita kotor yang sangat rendah karena menjual diriku ke banyak pria hanya untuk uang? Jake aku ini kotor, terlalu kotor untukmu ..." "Aku ingin bercinta dan menghabiskan seluruh waktu di dalam hidupku denganmu, Starla ... Biarkan aku mengisimu ..." "Auuuh ... Anhhhh ... Nghhh ... Jake!" Apa yang akan terjadi ke dalam kehidupan Starla dan Jake? Bagimanakisah mereka ke depannya? *Warning! BDSM -ADULT STORY - 21+
"Nghhhh ... Auhhh ... Hahhh .... nghhhhh ..."
Desahan sering terdengar di sepanjang kamar lorong hotel bintang lima ini. Hal semacam ini sangat biasa di kota besar, di mana mereka datang ke hotel dan memutuskan untuk bercinta ... melakukan seks.
PROK PROK PROK ...
Seorang gadis bertepuk tangan.
"Wah! Bukankah kau adalah Tuan Jake Xyn? Si tampan yang di kenal seluruh dunia karena bisnis dan ketampanannya?" tanya seorang gadis dengan pakaian transparan yang membalut tubuh kecil nan mungilnya.
Kegiatan panas yang sangat erotis terpaksa dihentikan oleh dua orang pria yang masih saling beradu napas di atas ranjang mereka.
"Siapa kau! Beraninya masuk ke sini?" tanya pria gagah yang bernama Jake.
Gadis di depan pintu kamar itu tersenyum licik. Dia adalah Starla Ash, berusia 23 tahun dengan wajah babyface dan otak licik bak penjahat. Starla adalah seorang gadis bayaran yang tadinya tersesat dan salah masuk kamar. Starla baru saja selesai dengan satu pelangganya yang menyewa selama satu jam, dan selanjutnya dia berniat untuk datang ke penyewa keduanya, dan entah kali ini sebuah keberuntungan atau kesialan, Starla justru salah masuk kamar.
"Kau yang bodoh, Tuan, Kenapa bermain di kamar tanpa menguncinya?" Starla melangkahkan kakinya masuk ke dalam kamar itu.
Jake segera melemparkan selimut dan meminta kepada seseorang yang tadi bermain dengannya untuk segera menutupi tubuh polosnya.
"Ke kamar mandi dan pakai pakaianmu!" titah Jake dengan suara datar kepada seorang pria yang sejak tadi bermain dengannya. Sedangkan Jake juga memakai pakaiannya di sana. Hanya celana, dan menanggalkan kemejanya.
Starla memiringkan kepalanya dan kembali tersenyum kagum. "Kau benar-benar tampan, dan sempurna, bahkan lebih perfect daripada yang aku lihat di majalah dan televisi." Mata Starla tak berkedip melihat otot-otot perut Jake.
Starla tak malu atau takut, dia duduk dengan tenang di salah satu kursi yang ada di kamar ini dengan memangku dagunya di antara dua tangan.
Starla kembali bersuara. "Aku tak menyangka, akan bertemu dengan Tuan Jake di tempat seperti ini, dengan kondisi mengejutkan ini."
Sedangkan Jake hanya diam sambil terus mengawasi Starla dengan mata tajamnya. 'Dia gadis licik. Aku harus berhati-hati dengannya.' Batin Jake yang membuat first impression-nya kepada Starla.
Starla memasang wajah bodohnya kepada Jake saat itu, dengan sedikit memonyongkan bibirnya yang justru terlihat menggelikan.
'What's she's doing? It's disgusting!' Batin Jake.
"Tuan Jake, bagaimana jika aku berteriak di luar sana dan mengatakan ... 'Tuan Jake Si CEO terkenal itu tidur dan menghabiskan malam panas dengan seorang ... pria! Apakah itu ide yang bagus?" tanyanya yang masih diabaikan oleh Jake.
"Hahahaha ... Bukanlah akan sangat menarik?" tanya Starla dengan sangat manipulatif sekali lagi.
Jake memijat pangkal hidungnya yang tinggi. "Ck! Berapa yang kau mau. Aku akan membayarnya." Jake tak ingin membuat masalah ini semakin panjang,
"Apa kau bermaksud untuk membuatku tutup mulut, Tuan?" tanya Starla yang kini merubah raut wajahnya yang terkesan sangat palsu itu, menjadi kaget sembari menutup mulutnya dengan kedua telapak tangannya.
Jake memutar bola matanya dan wajahnya semakin datar saat ini. "Ya. Aku tahu betul gadis murahan sepertimu pasti mengininkan uang." jawab Jake yang masih memandang Starla dengan tatapan muak.
Starla mengangkat bahunya acuh. "Walaupun begitu, gadis murahan ini tahu rahasiamu sekarang, Tuan. Jadi jangan coba membuat gadis murahan ini marah." Starla ingin sedikit mempermainkan Jake, Jadi dia berniat pergi dari sana.
Starla sengaja memelankan langkahnya, berharap jika Jake akan menahan tangannya, akan tetapi Jake sama sekali tak bergerak dan hanya diam, tanpa suara. 'Kenapa dia tidak menahan tanganku!' Batin Starla yang menunggu agar Jake menahannya.
Namun, tidak. Jake hanya diam dan terus diam sambil memandang lurus punggung Starla yang bergaun terbuka.
"Yak! Tuan, apa kau tak takut?! Tahan aku dan bujuk aku!" maki Starla yang pada akhirnya kembali kepada Jake.
Jake mengerutkan keningnya, dengan alis yang saling bertaut, dia berkata. "Aku menawarkan uang tutup mulut, tapi kau jual mahal. Jadi tak masalah, pergi saja." Jake berbalik dan acuh.
Dia mengambil kemejanya dan mengancingkan satu per satu kancingnya, akan tetapi Starla menahan tangan Jake di saat Jake akan mengancingkan dua kancing terakhir kemejanya.
"Aku punya video dan foto yang sangat jelas saat kau melakukan hal menjijikan itu dengan seorang pria!" ancam Starla dengan sangat licik.
Dia kemudian menunjukan ponselnya yang menyala dan memperlihatkan video yang sempat ia rekam sejak tadi. "See? Aku punya bukti yang sangat kuat, Tuan."
Senyum penuh kesombongan menghiasi wajah Starla. Sedangkan Jake mengeram marah. Kedua tangannya mengepal di bawah sana. Dengan tatapan sengit dan suara menahan amarah, dia mencengkram pipi Starla.
Namun, Starla sama sekali tidak takut. Dia hanya tersenyum berani dan menunggu apa yang selanjutnya akan terjadi.
"Jangan berani bermain denganku. Kau tahu gadis kecil, aku bukan pria yang mudah kau permainkan."
"Oh ya?" tanya Starla balik. Dan kali ini dia dengan sengaja menjilat tangan Jake yang sedang mengapit pipinya.
"Tapi aku rasa, aku tertarik untuk bermain denganmu ..." Strala mengelus pipinya yang nyeri usai Jake melepaskan capitannya dengan kasar.
"Katakan dengan jelas. Apa yanag kaua mau untuk tutup mulut dan menyimpan rahasia ini?" tanya Jake.
"Aku ingin ..." Strala pura-pura berpikir.
Padahal di dalam pikirannya dia sudah tahu harus meminta apa kepada Jake sebagai uang tutup mulut.
"Cepatlah! Aku muak berhadapan dengan-"
"Hei Tuan! Rahasiamu itu ada di tanganku jadi permintaan pertamu, bersikaplah sopan kepadaku, oke??"
"Cih. Sopan? Gadis murahan meminta diperlakukan dengan sopan?" gumam Jake.
"Transferkan uang seratus juta ke nomor rekening ini." Strala memberikan robekan kertas usang yang terdapat tulisan nomor rekeningnya.
Jake yang gantian tersenyum miring. 'Benar. Gadis sepertinya akan tutup mulut demi uang.' Batin Jake yang sudah memandang rendah Starla.
"Baiklah," jawab Jake dengan mengambil kertas itu.
Jake kemudian menekan-nekan ponselnya dan mengarahkannya kepada Starla. "Strala Ash. Aku sudah mengirimkan seratus jutamu." Pada akhirnya Jake tahu nama dari gadis itu dari nama penerima di nomor rekening Starla.
Starla sedikit terkejut. 'Kenapa sangat cepat? Dia langsung mengirimkannya tanpa banyak berpikir?' Batin Starla. Karena Starla pikirm uang seratus juta adalah jumlah yang sangat banyak. Walaupun Jake adalah orang yang sangat kaya, tapi apa Jake itu benar-benar tak memikirkan sertus juta? Sekiranya seperti inilah yang ada di otak Starla saat ini.
"Sekarang urusan kita selesai." Jake merobek kertas usang di tangannya dan memerintahkan Starla untuk pergi.
"Sekarang pergilah, gadis murahan!" titah Jake.
Strala menggelengkan kepalanya. Otak liciknya kembali berputar. Dia kemudian memberikan ponselnya kepada Jake. Tapi Jake enggan untuk menerima ponsel yang sedikit jadul itu.
"Tulis nomor teleponmu di sini. Aku belum selesai dengan permintaanku," ucap Starla.
"Tidak. Aku tidak memberikan nomor kepada gadis murahan," jawab Jake dengan sangat pedas.
"Murahan? oke-oke, aku tak akan marah, Tuan, Tapi yang jelas gadis murahan ini menginginkan nomormu. Oh! Ingat Tuan, video dan foto kalian masih ada di dalam ponselku, jadi jangan coba macam-macam!" ancam Starla seali lagi.
"Dasar tidak tahu diri." Biarpun begitu, Jake tetap memberikan nomornya kepada Starla.
Jake duduk dengan kedua tangannya yang saling bertaut usai Starla akhirnya pergi dari sini. Dan di saat itu pula, lelaki yang tadi tidur dan bermain dengan Jake keluar dari kamar mandi dengan pakaian yang rapih dan tubuh wangi.
"Pulanglah dengan supir, Vicky," perintah Jake tanpa melihat ke arah pemuda itu.
"Kakak, apa gadis tadi akan memberitahukan hubungan kita kepada semua orang?" tanya pemuda bernama Vicky.
Jake menggeleng dan kemudian mencium kening Vicky dengan pelan."Tidak akan. Bahkan sepertinya akulah yang akan membuat gadis murahan itu menyesal karena telah mengganggu malam kita."
"Sekarang pulanglah. Dan jangan sampai orang rumah tahu, kita bersama."
Vicky mengangguk. "Baiklah kak. Kau istrirahat juga dan jangan sampai kelehan."
Kini hanya ada Jake seorang diri di dalam kamarnya yang berantakan. Dia mengambil ponselnya dan menghubungi tangan kanannya -- orang kepercayaan Jake.
"Hallo, ada apa lagi kau menghubungiku malam-malam begini?" tanya Davian-- orang keperayaan Jake yang juga merupakan karyawannya di perusahan milik Jake.
"Aku ingin kau mencaritahu informasi tentang seorang gadis bernama STARLA ASH." ucap Jake dengan menekan nama Starla.
"Benarkan? Kau yakin! Asataga, akhirnya Boss-ku ini mulai melirik seorang gadis!" ucap Davi di sebrang sana dengan nada suara yang senang.
"Aku ingin informasi itu besok pagi sudah ada di meja kerjaku." Dan setelahnya Jake langsung mematikan sepihak panggilan itu.
"Starla Ash, Lihat saja, kau akan menyesal karena memilih untuk bermain denganku."
Jema seorang model yang tengah naik daun harus menahan pahitnya kehidupan pernikahan setelah dia mengetahui jika David suaminya yang baru menikahinya tengah bercinta dan berhubungan badan dengan 3 orang wanita sekaligus di malam pertama mereka. Setelah mengetahui semuanya Jema benar benar sakit hati dan berlari kabur di malam hari dengan menggunakan lingerie seksi. Dia minum hingga mabuk di bar dan berakhir hampir tertabrak oleh mobil Ricky. Malam pertama Jema justru ia lewati dnegan Ricky, pria kaya raya yang nantinya akan menjadi senjata utama Jema untuk balas dendam kepada David. "Come to me, I'll give you everything, Jema." -Ricky "Open your legs! I'll spank & fu*ked you!" -David *** Bagaimanakah Jema akan menjalani kehidupannya? Mampukah dia membalas dendam kepada David? Dan apakah Ricky akan menjadi kekasih yang ideal bagi Jema setelahnya?
21+ Starla Ash membuat Jake Xyn tergila-gila kepadanya. Cinta datang dari benci, seperti itulah yang dirasakan Jake dan Starla. "Jadikan aku kekasihmu, atau rahasiamu busukmu aku sebarkan ke dunia?" -Starla Ash. Starla Ash seorang gadis bayaran para CEO, mafia, dan orang kaya. Dia gadis yang cantik, liar, dan misterius. Suatu ketika memergoki Jake Xyn seorang CEO kaya perkasa yang sedang bercinta dengan seorang gigolo pria di sebuah bar elit. "Aku ingin dirimu ... Cintamu ... dan tubuhmu hanya untukku ... "Buka kakimu dan izinkan aku memasukimu, Starla ..." Warning! BDSM content Adults Only ***
Warning 21+ Sejak menjadi istri simpanan yang tak dianggap oleh suaminya-- King Antareksa, Loveline selalu diperlakukan layaknya boneka pemuas nafsu suaminya yang dingin dan kejam. Love juga tak diizinkan untuk hamil. Setiap kali bercinta dengan King, dia didoktrin untuk tak sampai hamil. "Kau hanya istri simpananku, Love. Jangan mengharapkan lebih!" "Tak bisakah aku sedikit egois? Kau boleh memakai tubuhku, berfantasi dan memuaskan hasratmu kepadaku, tapi ... Bisakah kau mencintaiku juga King?" "Shut fucking up! Open Your legs! And I wanna go! Deep to the bottom of you!" "Eunghhh! King! More King! More!" Hingga pada suatu hari King berencana untuk menikahi wanita lain tanpa mau menceraikan Love. Banyak masalah baru hadir dan mewarnai pernikahan mereka. Bagaimanakah nasib Love kedepannya? Bagaimana jika King mengetahui kehamilan Love yang tak diinginkan olehnya? BDSM content Adults Only
Terjebak hanya karena sebuah permainan Truth Or Dare rupanya membawa Thea menemukan kenikmatan dalam hubungan ranjang hangat yang panas dan basah. "Sorry, sir. Just a minute, and let me kiss your lips!" Satu ciuman itu berubah menjadi lumatan ganas yang panas. Alvaro rupanya tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Dia membawa Thea untuk masuk ke dalam lingkaran rantai emasnya, merantainya di dalam kenikmatan cinta dan juga hubungan BDSM. "Spare your legs! I wanna cum!" Seketika Thea masuk ke dalam dunia Alvaro yang bukan hanya sebatas pemuas napsu, melainkan istri pura-pura Al. Lantas bagaimana jika hubungan mereka yang hanya pura-pura menumbuhkan rasa cinta yang lebih besar?
Tanpa membantah sedikit pun, aku berlutut di antara sepasang paha mulus yang tetap direnggangkan itu, sambil meletakkan moncong patokku di mulut kenikmatan Mamie yang sudah ternganga kemerahan itu. Lalu dengan sekuat tenaga kudorong batang kenikmatanku. Dan …. langsung amblas semuanya …. bleeesssssssssssskkkkkk … ! Setelah Mamie dua kali melahirkan, memang aku merasa dimudahkan, karena patokku bisa langsung amblas hanya dengan sekali dorong … tanpa harus bersusah payah lagi. Mamie pun menyambut kehadiran patokku di dalam liang kewanitaannya, dengan pelukan dan bisikan, “Sam Sayang … kalau mamie belum menikah dengan Papa, pasti mamie akan merengek padamu … agar kamu mau mengawini mamie sebagai istri sahmu. “ “Jangan mikir serumit itu Mam. Meski pun kita tidak menikah, kan kita sudah diijinkan oleh Papa untuk berbuat sekehendak hati kita. Emwuaaaaah …. “ sahutku yang kuakhiri dengan ciuman hangat di bibir sensual Mamie Tercinta. Lalu aku mulai menggenjotnya dengan gerakan agak cepat, sehingga Mamie mulai menggeliat dan merintih, “Dudududuuuuuh …. Saaaam …
Cerita ini hanya fiksi belaka. Karanga author Semata. Dan yang paling penting, BUKAN UNTUK ANAK2. HANYA UNTUK DEWASA. Cinta memang tak pandang tempat. Itulah yang sedang Clara rasakan. Ia jatuh cinta dengan ayah tirinya sendiri bernama Mark. Mark adalah bule yang ibunya kenal saat ibunya sedang dinas ke Amerika. Dan sekarang, ia justru ingin merebut Mark dari ibunya. Gila? Tentu saja. Anak mana yang mau merebut suami ibunya sendiri. Tapi itulah yang sekarang ia lakukan. Seperti gayung bersambut, Niat Clara yang ingin mendekati Mark diterima baik oleh pria tersebut, apalagi Clara juga bisa memuaskan urusan ranjang Mark. Akankah Clara berhasil menjadikan Mark kekasihnya? Atau lebih dari itu?
Rumornya, Laskar menikah dengan wanita tidak menarik yang tidak memiliki latar belakang apa pun. Selama tiga tahun mereka bersama, dia tetap bersikap dingin dan menjauhi Bella, yang bertahan dalam diam. Cintanya pada Laskar memaksanya untuk mengorbankan harga diri dan mimpinya. Ketika cinta sejati Laskar muncul kembali, Bella menyadari bahwa pernikahan mereka sejak awal hanyalah tipuan, sebuah taktik untuk menyelamatkan nyawa wanita lain. Dia menandatangani surat perjanjian perceraian dan pergi. Tiga tahun kemudian, Bella kembali sebagai ahli bedah dan maestro piano. Merasa menyesal, Laskar mengejarnya di tengah hujan dan memeluknya dengan erat. "Kamu milikku, Bella."
Karena sebuah kesepakatan, dia mengandung anak orang asing. Dia kemudian menjadi istri dari seorang pria yang dijodohkan dengannya sejak mereka masih bayi. Pada awalnya, dia mengira itu hanya kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak, namun akhirnya, rasa sayang yang tak terduga tumbuh di antara mereka. Saat dia hamil 10 bulan, dia menyerahkan surat cerai dan dia akhirnya menyadari kesalahannya. Kemudian, dia berkata, “Istriku, tolong kembalilah padaku. Kamu adalah orang yang selalu aku cintai.”
Bayangkan menikah dengan seorang pria miskin hanya untuk menemukan bahwa dia sebenarnya tidak miskin. Katherine tidak tahu apa lagi yang harus diharapkan setelah dia dicampakkan oleh pacarnya dan akhirnya menikah dengan pria lain keesokan harinya. Suami barunya, Esteban, tampan, tetapi dia pikir kehidupan pernikahannya tidak akan istimewa sama sekali. Dia terkejut ketika menemukan bahwa Esteban sebenarnya sangat lengket. Anehnya, semua masalah yang dia temui setelah pernikahan diselesaikan dengan mudah. Ada sesuatu yang ganjil. Dengan curiga, dia bertanya padanya, "Esteban, apa yang terjadi di sini?" Sambil mengangkat bahu, Esteban menjawab, "Mungkin keberuntungan ada di pihakmu." Katherine memercayainya. Bagaimanapun, dia telah menikah dengan Esteban ketika pria itu akan bangkrut. Dialah pencari nafkah keluarga mereka. Mereka terus menjalani hidup sebagai pasangan sederhana. Jadi, tidak ada yang mempersiapkan Katherine untuk kejutan yang dia terima suatu hari. Suaminya yang sederhana tidak sesederhana itu! Dia tidak percaya bahwa dia benar-benar menikah dengan seorang miliarder. Sementara dia masih memproses keterkejutannya, Esteban memeluknya dan tersenyum. "Bukankah itu bagus?" Kathrine punya sejuta pertanyaan untuknya.
Selama tiga tahun pernikahannya dengan Reza, Kirana selalu rendah dan remeh seperti sebuah debu. Namun, yang dia dapatkan bukannya cinta dan kasih sayang, melainkan ketidakpedulian dan penghinaan yang tak berkesudahan. Lebih buruk lagi, sejak wanita yang ada dalam hati Reza tiba-tiba muncul, Reza menjadi semakin jauh. Akhirnya, Kirana tidak tahan lagi dan meminta cerai. Lagi pula, mengapa dia harus tinggal dengan pria yang dingin dan jauh seperti itu? Pria berikutnya pasti akan lebih baik. Reza menyaksikan mantan istrinya pergi dengan membawa barang bawaannya. Tiba-tiba, sebuah pemikiran muncul dalam benaknya dan dia bertaruh dengan teman-temannya. "Dia pasti akan menyesal meninggalkanku dan akan segera kembali padaku." Setelah mendengar tentang taruhan ini, Kirana mencibir, "Bermimpilah!" Beberapa hari kemudian, Reza bertemu dengan mantan istrinya di sebuah bar. Ternyata dia sedang merayakan perceraiannya. Tidak lama setelah itu, dia menyadari bahwa wanita itu sepertinya memiliki pelamar baru. Reza mulai panik. Wanita yang telah mencintainya selama tiga tahun tiba-tiba tidak peduli padanya lagi. Apa yang harus dia lakukan?