an melanjutkan aktifitasnya sehari-
an untuk mewawancarai para peda
han Bakar Minyak yang sedang meroket. H
media besar, itulah sebabnnya Gilan
ia akan melakukannya ka
kalau dirinya seorang Raja Minyak yan
an receh begini lagi karena tah
akhirnya sebelum ia menikmati hidup sebaga
nal yang cukup jauh jaraknya dari Fe
ar yang ada di sini, karena keluarga Feng
u? Raka Feng lah
uarga Feng menguasai minyak nasional y
sa membuat regulasi dimana minyak nasional harus dimonopoli negara, dan perusa
Feng belum tahu kalau GIlang
nya diparkiran pasar kem
i buka 24 jam karena ini adalah
mewawancarai
an mereka karena semua dagangannya
arena modal mereka jadi bertambah besar. Gilan
rletak di tengah pasar, tiba-tiba datanglah preman pasar yang
an bulan ini?" t
pagi, Bang," ucap pedagangnya y
!" Preman itu datang tak sendiri, melainkan bersama empat temannya. Lima orang preman ini kelili
dia dan emang dari tadi ga ada yang beli di
ur? Mau gue hajar?
al ada duit juga dia. Mending Abang minta duit ke pedag
adari kalau ia sudah berhadapan dengan pi
on! Saya penguasa preman di kawasan ini! Berani
anak buahnya langsu
ar oleh semua orang di d
ikan aktifitas belanja mereka
la Gilang karena mereka semua takut kepada Ba
g Baron mengepung Gil
ya kini. Ia terjebak, tak bis
i saya yang kuasain! Kamu ini hanya pendatang ga usah sok ngatur apa
itu mulai men
sabuk hitam dibanyak bela diri sekaligus. Ia bisa mem
tumbang karena pukulan dan tend
kulan barang sedikit pun. Bang Baron tak bisa berka
t remeh untuknya. "Masih mau berantem lagi? Awas ya kalo mas
terbirit-birit meli
ak tua pedagang itu juga bertepuk tangan kepada
a itu selesai. Fiko, ia memberitahu Gilang
e sana sekarang," uc
sebuah kafe yang juga tak be
memang selalu ramai,
kafe penuh saat siang karena orang-orang kantoran ingin lebih meni
Ia tak tahu yang ma
erwarna hitam, kemeja putih, sepatu pantofel mengkilap dan
piri meja oran
k. Pesan saja minuman ata
ya hampir tidak percaya atas kata-kata anda di tel
na sepanjang hidupnya ia sama seka
warkan bisnis bodong atau semacamnya? Kalau iy
ilang, maafkan aku. Tapi, mungkin se
. Map itu transparan sehingga bisa melihat
arga yang tertulis nama Dina Chao dan G
ok yang misterius bagi Gilang karena ia tak pernah bert
dokumen-dokumen lain
kumen itu berisi tentang surat-surat kepemilikan
asistennya yang dulu bernama Gianto yang kini sudah pensiun sejak Ibu Dina mendonorkan organnya kepada
san Fiko selanjutnya membuat matanya terbuka tentang pe