Renata lama kemudian me
ngkat," a
s mendekap Renata, dia tidak m
rik dengan nona Renat
memiliki Tunangan, Albert dan Vera dijodohkan sejak kecil. Vera sangat me
nya, mama dan papa Albert tinggal di negara un
alas untuk hidup bersama keluarganya, dia ingin bebas
sangat menyayangi anaknya meski Renata
an penuh kasih sayang sesuai janji m
****
a Renata saat mas
a kebun kamu,"
mengajak Albert un
menjadi lahan perkebunan, banyak sekali yang ditanam
abai yang meroket tembus seratus ribu perkilo, la
lasan Renata, tak sangka Rena
n kami buka lahan lagi dengan full tan
menga
bisa tambah lag
gat umur bawang menuju panen kalau terlalu banyak yang ditanam tak
mu Renata,"
agum, Renata sudah memikirkan sem
a memanfaatkan lahan kosong mereka dengan bercocok tanam jadi untuk menghadapi situasi seperti ini masyarakat n
ert semakin kagum, mahasiswa pertanian
an bisnis dan manajemen, otak
ukses tuan, dengan menyilangkan tumbuhan sehing
mu cita-citakan ter
ih Tuan," s
yang mana depan samping belakang saya tanami banyak bunga, sayur dan buah serta poho
dupnya berbeda dengan Albert yang ingin menggenggam dunia, persaing
luk Renata
padamu," bi
ggak dihukum karena memunculkan
h budak ranjangnya kali ini
kalau ada yang li
ukannya meski dia ingin lebih
jam berapa?"
epat, kenapa?" t
t sponsor, aku trakt
tanya bisa bisanya A
au?" tan
aku mau traktir apa dan
sahut
ta dengan menaikkan
anya Albert
nda telah berjanji kelingking anda
rt dengan membalas ja
gemas memelu
kan saya ijin pulang? saya janji besok
mengg
angat rindu orang tu
sebelum aku bangun kamu harus su
nji," sahut Renata lal
melihat sesosok Albert yang lain,
***
akan di sini?"
ing loh Tuan," sahut Rena
mau diajak ke tempat sep
Inilah kali pertama Albert malam di tempat sederhana sejak
pa ini?" t
an," jawa
ni ada apanya?"
tuan," ja
ceh sendiri enggan memakan bakso
sukkan tetelan ke mulu
dulu," ka
yah makananya dan dia
n?" tany
n dulu baru prote
i dijauhkannya, Renata meracikkan s
ikmati tuan,"
lahap bahkan dia i
bah ya,"
a tadi sok sok an nggak mau
Albert nampak kekenyangan karena ma
erhana seperti ini makananny
a?" tanya Alber
tuan, es tehnya lim
lnya," teriak Albert ya
pi rasanya memang
apa dia nggak rugi jual bakso segitu
nggap bakso beranak yang mereka beli
tu nggak akan ada yang beli tua
nya, dia gemas sek
ku seperti itu, ada ya
ok," jaw
aya harus pulang,"
rat mengijinkan Renata untuk pulang tapi R
kamu tidak di samping a