dengan anak laki-laki membuat tenaganya terkuras habis, peluh jug
u
yang memberinya sebotol
u, membukanya lalu meneguk i
alu mengusulkan untuk meme
aku diet"
l gemas, "diet? Dirimu k
untuk menjaga bentuk tubuhku, lagian aku ini udah
"Ya udah kalo gitu gak
malah n
ng? Mau nga
ul Lucas, tapi dia tau diri, dia tidak akan mampu memukul Lucas yang tinggi be
epuk bagian belakang bajunya yang kotor
ng sendiri, biarkan
n, aku bisa sendiri kok" ucap Angel, tidak enak hati, l
en sudah berdiri
li bertemu, Jayden masih umur 11 tahun, dia malah ceria dan cerewet
bilang itu hanya karena pubertas, tapi masalahnya sampai saat ini Jayden terus bersikap d
manis dan selalu tersenyum padanya. Angel juga merasa tida
nya untuk bertanya p
saat mereka sudah samp
sampai, aku
pergi dengan memegangi lengannya, "tunggu
jangan lama-l
ara, "Itu ... bukankah dulu kita sangat dekat, tapi tiba-tiba saja
ng, "jadi kau hanya i
ku hanya ingin tau k
kok, kau tidak salah, kau
un, detik berikutnya, dia
t sekali hingga
rik pinggangnya, lalu tang
mu dan menempel pa
karena masih terkejut, sampai kemudian bi
membiarkan lidah Jayden masuk ke dalam mulutnya, membelit lidahnya, kemudian dia menye
ter melihat mereka dari lan
udah memegangi
ncurkan sesuatu, tapi kemudian dia ingat
H!
melepaskan ciuman itu saat tangan Ja
en hanya berbalik kemudian pergi,
umnya, dia pergi begitu saja, tanpa
kainya? Apa Jayden berusaha
neh s
g aneh menggelitik perutnya, berdebar-debar. Berbeda dengan Jayden, mungkin ia m
h baik Angel m
l tidak langsung menemui Dexter, dia memilih untuk membersihkan diri du
aik, dia ingin tau
k, dia masih mengenakan bathrobe dan celana pendek. Bath robe yang dia kenakan
datang dan menjauhkan
stilah dia sudah banyak minum. Dan benar saja, sudah ada dua botol ko
an pad
a sudah san
meraih gelas tersebut,
tapi
kan – p
r. Mungkin dia kelelahan, atau memiliki masalah di kantornya, Angel bisa mengerti
i di atas ranjang, padahal jaraknya tidak terlalu jau
an meja, namun Dexter sudah menarik l
sudah merona hebat saat itu, jarak mereka dekat sekali hingga A
.. menciumnya? Hah? Kenapa kamu nakal s
rnyata ayah tirinya melihat
tidak sen
l aku d
t membuat Angel merinding, apalagi tangan D
ad
rti itu, s
gel, menyambar bibirnya,
nikmatinya, malah kali ini dia menjadi jauh lebih ekspresif,
dalam ruangan itu, keduanya tidak ada y
tersebut, jika itu hanya mimpi, di