ika itu ti
waan itu menggema di bengkel mobil tempat Noah bek
an perasan berkecamuk saat mendengar dari stafnya jika Noah Grant
r, Nona. Saya memang mengajukan cuti tiga
ah gadis yang memang ia ketahui memiliki perasaaan terhadapnya
panas dariku? Kenapa kamu memilihnya, Noah? Aku sudah menunggumu sejak lama. Aku mencintaimu dan bersedia melakukan
mencium pria itu di hadapan semua orang. Tidak ada rasa malu. Har
k membalas ciumannya, justru mendorong tubuhny
ukan hal seperti itu sebagai seorang wanita. Apalagi
lihat jelas oleh semua rekannya. Mungkin jika tidak di sini ia akan me
tercipta saat ini tidak mendukung. Pikirannya sedang terpusat pada pernikahan terencana yang
siku. Tidak akan kubiarkan jatuh ke pelukan wanita lain. Jika pun kalian
emis pada ayahnya agar tidak dipecat mengingat ia adalah pria misk
a ini sudah bersedia menampung saya bekerja di sini. Dan lihat saja. Bukan saya yang akan menge
pecat. Tetapi ingatannya tentang perjanjian dan keuntungan itu mampu membuatnya mengambil sikap tegas. Apa yang
semua orang akan mengenalmu sebagai pria kaya pemimpin Emmerson Industri
engambil hakku saja. A
mu. Nikmati takdirmu
ahabatnya. Pria itu kemudian mengedipkan mata ke arah Nic t
jam itu akhirnya terbuka saat merasa
nya menatap keberadaan sang putra yang saat i
ya merupakan berkat yang diberikan Yang Maha Kuasa dan membuat dirinya seakan terlahir kembali setelah kej
Ibu? Apakah ada y
a ini menjadi pusat gravitasinya, pusat dari segala kebahagiaan
a Ibu tidak baik-baik saja jika ka
emudian sebelah lengannya yang terbebas dari selang infus men
rlalu keras untuk menghidupi Ibu hingga tidak memiliki waktu untuk memikir
itu lagi. Kebahagiaan Ibu adalah hal yang akan menjadi prioritas
birnya, ataupun bibir ibunya. Membayangkan jika dua hari lagi ia akan
irinya menjadi pemuas ranjang dengan bayaran tinggi. Walau harus menggadai
saat segala sesuatunya berjalan cepat, hingga ia tidak terpikir untuk meng
kk
ngan kemeja pres body dipadukan dengan celana bahan berwarna hitam. Rambut panjangnya diikat ekor kuda hingga aura se
h calon istri Noah. Kami akan menikah dua hari lagi dan saya b
mantha tidak memberikan kesempatan Noah memotong k
? Me-me
ra. Rasa terkejut itu semakin bertambah besar
h," gumam wanita itu dengan tatapan pia
wajah wanita itu, menghadirkan gelenyar nyeri yang menikam hatinya. Menyadarkan
mana perasaan wanita ini jika tahu bahwa putranya s