Terperangkap Cinta Tuan Muda

ky

er. Pukul

yapu bibir si pria berambut pirang berpotongan

Natal ju

an lengan ke leher kekasihnya dan mengecup pria itu sekali

Ya

tidak mau

Hana? Barusan sekali aku mencium

Sudo dengan nada suara yang merayu. "Aku tahu ini malam Natal

sebelah kanan. Di dalam sedang berlangsung sebuah pesta perayaan Natal yang sangat meriah. Seluruh keluarga, kerabat, dan teman-temannya berkumpul untukbersenang-se

lain? Kau bahkan pernah menciumku dengan mesra di bandara, di hadapan semua orang saat aku kembali dari Hokaido tiga hari yang lalu. Sepertinya kepalamu sedang tidak beres sekarang. Lagipula siapa yan

uli, Hana. Kau tahu itu dengan baik,

p di zaman yang berbeda, Yusuke. Mereka tidak bisa memperlakukan kita seperti

uka kalung barumu?" dia mengalihkan topik pem

odoh kalau tidak menyukai kalung berlian." Dengan gerakan refleks Hanako menyentuh kal

kau masih sedikit k

ku hadiah Natal berupa cincin pertunangan." Sebelum Yusuke sempat menyahut Hanako cepat-cepat melanjutkan, "Aku tahu kita memang belum sempat memilih cincin pertunangan yang sesuai. Akan tetapi, aku

. Lehernya jenjang. Kulitnya yang seputih salju terasa halus dan lembut. Di atas segalanya, rambutnya yang berwarna coklat gelap yang dipotong sebahu dan dibiarkan tergerai jatuh berantakan, tampak serasi dengan mata coklat cerahnya. Akan tetapi, pakaian-pakaian yang dia kenakan terla

ku bukan tukang ramal yang bisa membaca

utama dalam mode pakaian. Selain itu, ibu dan kakak perempuanku juga memiliki pandangan hidup yang sama, dan pemikiran idealisme. Aku rasa aku tak perlu menje

mengenakan rok panjang tanpa belahan sama sekali dengan motif bunga-bunga kecil berwarna merah cerah, dan blus biru tanpa motif yang berpotongan dada tinggi, berlengan sampai siku. Atau menyuruhku mengganti sepatu hak tinggiku dengan sepatu hak datar yang tampak resmi dengan alasan kesopanan," sahut Hanako lebih tajam. Kemudian dengan nada turun dua tingkat lebih rendah dan suara yang kembali normal dia melanjutkan, "Omong-omong, Y

ereka telah menjalin hubungan cukup lama dan dia juga pernah berjanji akan segera menikahi Hana begitu dia mendapat izin membuka praktik pengacara. Akan tetapi, Yusuke Sakazaki sama sekali tidak menyangka jika Hanako akan menuntut secepat itu. Bagaimanapun dia baru tiga bulan mendapat izin praktik

denganku?" sahut Hanako cepat-cepat

satu hal yang... yang harus aku pikirkan

yang mengganggumu, Yusuke?

u... menurutku kita tidak... bukannya kau tidak... Hana, apa kau tidak menyadari jika kita sebenarnya sama sekali tidak..." Yusuke menjadi sangat gugup. Dia membuka dan menutup mulutnya berkali-kali s