arakan beberapa mobil mewah berhenti di depan pintu gerb
motornya lalu berjalan ke ara
sapa sang polisi memberi horma
ernama Jumadi itu memba
Pak, ada apa ya
hammad Assegaf. Beliau ingin berkunjung menemui Bapak Bastian Dirgantar
nyuruh Mail, satpam junior di san
gsung berlari ke arah rum
utama D
ration yang terdaftar sebagai salah
baru saja pulang selepas m
uk-duduk santai d
sa, Jumadi masuk ke
ongan dari Arab Saudi, katanya mau melamar non
laki paruh baya bernama Bastian itu. Dia saling melemp
," sahut
l Rania dulu ya, Mas," uc
atas, Bastian terlihat mengekor
i halaman rumah luas miliknya, Bastian meli
h satu mobil diikuti dengan lelaki lain yang usi
berjanggut tebal yang memakai sorban di kepal
stian masih dengan wajah bingung. Dia menyambu
at itu didampingi ole
ki saya yang bernama Ahmed Malik Assegaf," dia men
kan mereka masuk sebelum mempertanyakan maksud kedatangan mereka yang
aja, berhubung waktu sudah malam," ucap Prof.
silahkan tamu
lumnya saya sudah sempat membicarakan soal lamaran ini dengan Rania di Kairo, tapi karena suatu hal saya menundanya karena merasa harus bertanya lebih dulu
ian hati-hati. Dari penampilan mereka, Bastian tahu kalau mereka bukan orang sembaranga
tertarik dengan paras cantik Rania, terlebih akhlaknya yang mulia, Tuan. A
mengulum
um, tak lama kemudian Rania hadir di tengah-tengah me
am pada tamu-tamu penting
sementara seorang lelaki yang duduk dihadapannya s
luruh keputusan pada Rania," ucap Bastian
nia?" tanya P
m bisa memutuskannya malam ini. Semoga Profesor dan Ahmed be
a beri kamu waktu sampai hari idul fit
*
ran Sammy tak berpaling dari g
manis itu terus menghantuinya. Menggangguny
tuskan untuk kembali ke dalam Club itu.
k di meja bar seperti sebelumnya sambil
nangkap sosok gadis yang membuat
ana hingga menghabiskan berbotol-botol bee
yang menggunung, Sammy pun me
i informasi te
pada seorang bartender peremp
rtender bule itu yang berpikir
want to ask,
beberapa pertanyaan p
cara. Dia itu termasuk PSK paling di cari di sini. Banyak sekali lang
ggu dengan
pi
hari yang lalu. Orang-orang Mam
*
ingan, Sammy pu
ia terus saja menyesali keterlam
ang dan sialnya Sammy masih
a, ada ap
n bukan s
aku jad
ammy me
guard berjaga di depan pintu flatnya. Mereka sudah
, s
u menagih uang
Sammy m
, namun kali ini Sammy sadar dia tak mamp
?" ucap salah satu lelaki berkepala plontos dengan tubuh tinggi besar dan
lah," ucap
lagi. Dia menagih apa yang memang sudah menjadi t
nggu depan bagaimana?" ucap
ammy dan menarik kerah kemeja
n dan anda masih minta kerin
flat ini," jawab Sammy dengan penuh percaya diri.
pekerjaan apapun pada Sammy, sementara Sammy tid
kericuhan, dimana Sammy mengamuk akibat tak terima dengan ketidakadilan yang dia terima karena upah minim yang dibayarkan kepadanya
dirinya diinjak-injak o
an yang terakhir!" Ancam lelaki itu sebelum dirinya p
nya sebelum akhirnya di
kemeja flanelnya lalu kaus longgarn
paling tidak betah memakai atasan di dalam
rebahkan tubuhnya ke atas kasu
p lama langit-l
mejamk
rang kembali hadir me
h Rh