ya, mereka pun berpura-pura ingin memesan ba
mau bertunangan denganmu,"Protes Reno tida
ekat dengan Alya tuan, dan aku akan mencoba mengajaknya mengunjungi apartemen
ranya aku mendekati Alya, kan dia tahunya kita a
uk mendekatinya, setelah kalian dekat dan Alya mulai membuka hatinya, kau bisa menjelaskan semuanya d
n butik itu, Ellina dan Reno pun memasuki ruangan Alya, dan disan
a pun duduk berdampingan, sedang Alya masih fokus dengan laptopnya, diruang
rtanya pada Reno untuk memulai pembicaraan, tentu saja dengan meminta persetujuan Reno, membuat Reno manatap Tajam kearah Ellina, tapi bukannya takut Ellina ma
endapat pasangan juga," Ucap Alya yg kini duduk disamping Reno dan itu membuat Reno tegang karena harus duduk sedekat itu d
pake desain yg mana?" tanya Aly
o, sayang tolong berikan alamatnya, kita bisa sambil makan malam a
khirnya dia pun setuju dengan ajakan Ellina
k ada acara apapun," sahut Alya tanpa curiga sedikit pun. Bahwa
dengan sahabatmu ini?" tanya Ellina, yang kini mengedipkan matanya pada Reno, namun sayangnya
jak Reno sambil meng
dia, malah memilih pulang dari pada menemani Alya padahal ini kesempatan bagus untuknya
rena tidak ingin ditunggalkan sendirian akhirnya
am," ucap Reno sambil fokus menatap ke depan karna sedang menyetir, namun Ellina tetap dia
ara apa kalau cuma hanya berdua saja dengan dia," Ucap Reno yang memang merasa sa
mberimu kesempatan untuk berdua dengannya agar kalian bisa dekat lagi tapi kau menyia-nyi
kau bicara itu tanpa titik dan koma, aku sampai pusing mendengar kau bicara," protes R
aku tidak mau tahu kau harus berusaha membuatnya nyaman denganmu," Ucap Ellina, Reno pun hanya menganggukkan kepalanya, tak butuh waktu lama kini Reno pun sudah memarkirkan mobilnya dibasmen apartemennya, setelah masuk apartemen Ellina pun memulai memikirkan apa saja yg dia butuhkan lalu memberikan daftar belanjaannya pada Reno, awalnya Reno p
tetata Rapih dan makanan pun sudah tersaji, sedang Reno kini tampak rapih dan tam
pasti aku akan membuatnya tergila-gila padaku, Astaga apa yg kau pikirkan Ellin, kau m
i duduk dengan santai disofa. Meski dalam hatinya merasa de
boleh makan dulu tuan? sebelum Alya datang," Ucap Ellina, Reno pun mengangguk, baru saj
au bukalah pintunya, aku akan sembunyi, jika dia menanyakan ku bilang saj
" ucap Reno yang juga sedikit
ya akan bersama atau kau akan kehilangan kesempatanmu jika kau hanya diam saja, kalau perlu kau lamar saja dia langsung," Ucap
no saat Ellina akan
Ellina sambil me
t Reno tersenyum padanya, tapi Ellina mencoba menepis pikirannya dan kini dia masuk kedalam kamarnya, sementara Reno kini dia membuka pintu apartemennya, dan kini Reno melihat Alya didepan pintu, gadis itu tampil cantik dengan mini dressnya yg agak ketat, membuat Reno se
yang tidak melihat ada tanda-tanda orang la
ula dia tidak mau, karena Ellina menelepon dan memaksa untuk makan lebih dulu, jadi Alya pun mau, kini Reno dan Alya sudah ada dimeja makan yg terlihat sangat romantis, Alya sangat bingung dengan suasana romantis, buka
kan membicarakan gaun pertunanganmu dengan Ellin
ati Reno dari dalam kamarnya, karena Ellina yang
jambret di Bandara, dan soal gaun itu, Ellina hanya membuat alasan karena dia ingin menolongku, agar kau mau datang ke
ya Alya masih bingung deng
to the point, membuat Alya terke
mencintaiku?" tanya Alya yang mul
mengatakannya, apa kau mau menerimaku Alya? Aku ingin kita menuju jenjang yg lebih serius bukan hanya pacaran," Ucap Reno sambil menyodorkan sebu
lya dengan selembut mungkin agar tidak terlalu menyakiti pria itu, akhirnya Reno pun
itu pria tidak baik, aku pernah melihat dia beberapa kali bermesraan dengan beberapa wanita," ucap Reno, Alya yang mendengar perkat
k! Pl
dikit mengintip kini menutup mulutnya yang menganga karena mel
n membiarkanmu menuduh kekasihku, dengan tuduhan kejam seperti yang kau tuduhkan tadi," ucap Alya dengan penuh amarah pada Reno lalu setelah bic
eluar dari kamar dan menghampiri Reno yang masih berdiri di ruang makan, Ellina mendekati Reno
arah seperti itu," ucap Ellina dengan suara P
tadi makanlah nanti kau sakit," Ucap Reno yang kini matanya sudah be
karena itu akan sangat menyakitkan," ucap Ellina sambil m
. Aa aku tidak pantas untuk mendapatkan cintanya
air matanya karena baru kali ini dia melihat sisi rapuh dari se
r lah aku pasti akan membuat Alya menyadari perasaannya padamu tuan," Ucap Ellina berusaha menena
ru dingin, gak enak makanannya kalau sudah dingin, dan maaf ya mungin aku terlalu lebay jadi cowok," ucap Reno, Ellina dan Re
ak apa-apa kok, dari pada dipendam jadi penyakit loh Tuan he he," ucap Ellina sambil te
pun memakan makan malam berdua saja dengan santai, sesekali Reno tersenyum melihat tingkah Ellina y
sam