terlantunkan kemerduan suara bersama lirik lagu penuh kebahagiaan, karya dari salah satu penyanyi pop terkemuka du
nanti. Yang harus ia lakukan adalah bertahan hingga pintu kebahagiaa
masih melanjutkan konser tunggalnya. Semua benda mat
ponsel pintarnya berdering
," sa
" tanya seorang di seber
a-apa, Luther
salah itu lagi?" Nada Luthe
on?" Yonna meletakkan ukulelenya di atas meja
jam sebelas malam?" ujar Luther yang jus
duduki kasurnya de
ras suara. "Bisakah kau kiri
id
merah?" tebak Luther yang semak
sakan seringaian
ntuk menggodaku, pergilah." Percaya
annya selama enam bulan itu terta
. Aku takut tukang ke
Gading? Kenapa?"
rena kau terlalu imut
tidak bekerja. Pak Gading bahkan
pa kau baru saja memer
tid
nar
unanya aku
H
jadi bahas
nt
napas, "Kenapa
dur, cantik. Apa saj
da, hany
glah sekarang dan tutu
ing. Sebelum menutup mata, ia mema
ak
gumam
ta Luther ta
a mendapati deru napas yang teratur. Menandakan bahwa miliknya baru saja tertidur. Membi
ikan Yonna sebagai gadisnya, dia memiliki kekuatan ju
akar ujung rokok dengan pemantik, Luther menghisap dalam-dalam gulungan tembakau. Inilah s
/
ap malamnya. Peluh bertebaran di seluruh wajah tirusnya, dahi pun ikut mem
l. Sayang sekali, ketika bangun ia sulit menginga
benarnya mimpi apa itu?!
kali meng
ap cahaya matahari pagi dari luar. Ia menoleh menatap nakas,
i ke kamar mandi guna menyegarkan diri. Harap-harap teror da
makan. Ia menjumput roti lapis isi selai kacang, kemudian d
pesankan ke Bibi agar masak untuk kamu saja."
ga pulan
rut malam, kan?" Terselip nada ketus
ikl
nmu kemari atau pergi berbelanja
Jangan k
ssa sendiri. Mata lentik dan hidung yang mancung juga menuruti Yulissa,
lu, ya? Kamu yang
Hati-hati
amanya yang mening
bergetar. Sebuah pesan dari Luther baru saja m
enyadari kehadiran Yonna, Luther membuka kaca helm, tangan kanann
onna menerima h
elaki pemilik kepopuleran di
a menggenggam kedua sisi jake
/
s, Luther menyempatkan meng
." Yonna mencubit kecil p
masuk
ke kelas 12-IPA 2, meninggalkan Lu
, yang duduk bersebelahan dengan Yonna. Gadis berkep
gi, Yonna,"
but, nih?" tanya Yonna sambil
merasa aneh." Akia meny
kau terlihat
a atau
a barusan, mereka be
makalah biologi?" tanya
membawanya tadi." Yonna mengel
berasal dari perempuan yang memiliki tubu
na!" seru Malilah meny
las mereka
setelah berhasil duduk di kurs
ah biologi. Kau s
h buat, kah?" Raut M
upa?!" tanya Akia, meski mere
ja nggak tahu ada tuga
kok, bisa naik kelas 12, sih?"
ikan kelas. Lagian, baru juga kita naik kela
alau bukan disuruh menge
Lilah kusayang, Dovi
selalu malas jika berinteraksi dengan Dovis Elliot,
Masa aku kau aba
pa,
ekali," ujar D
sa langsung kenal sama pri
kan kertas yang dibuat menjadi buku. Maka
erkilat senang, ia tidak
ovis memainkan
mpan satu kabupaten." Dengan penuh bah
sung muji." Yonna menatap datar tin
nna. Janji dia bah
samping bangku Malilah. Senyum lelaki itu tertampang sangat jela
/
alilah mengait masing-masing satu tangannya ke
ahat suda
Merah Putih kemaren sore." Kabar yang didapa
a?" Akia bertanya setelah berhasi
na, katanya cewek itu bunu
i?" Dahi Yonna
ak gimana cara sis
mana? Gant
ayaknya sudah m
er
ndiri pakai pisau, sampai dara
k ngeri membayangkan apa
t meringis m
belakang sekolah lag
? Bukan kasus pembunu
cuma ada sidik jarinya di gagang pisau.
ku." Yonna mengelus
t video rekaman CCTV itu. Sump
t videony
yang kasih.
ya
phone sekalian." Malilah menyodorkan ponsel p
an ponsel menjadi melintang. Meski takut, Yonn
engah-tengah halaman. Walau jarak antar dirinya dan kamera cukup jauh, tatapan dari perempuan itu terlihat
am memasuki bagian dalam perutnya, lagi dan lagi.
kan diri untuk tertawa. Mendengar tawa itu, Yonna merinding setengah m
l itu kehilangan nyawa, video berhenti. Namun, tidak berhenti berp
ah kegirangan. Perutnya sudah me