img Sorry cause I Love You  /  Bab 2 2.Rasa Penasaran | 3.57%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 2.Rasa Penasaran

Jumlah Kata:2523    |    Dirilis Pada: 03/12/2021

n! Gadis itu membuatnya dihantui rasa penasaran semenjak dia berani mengatai mulutnya recehan. Dan perlakuan ini cukup masu

Ammy berusaha melepaskan tangannya dari si bos yang menyebalkan itu. Jack tidak memedulik

memulangkan karyawannya. Meng

di dadanya. Namun gadis kurang ajar ini rasanya setiap detik semakin menarik saja! Jack mende

i khawatir,

a penuh intimidasi. Memangnya si

asa?" Mata pria itu men

, meminta telepon pintar wanita itu dan sejenak

uk a

ini perintah!" Nadany

Jack. Pria itu menekan kemudian menggese

my akan pulang terlambat karena ada pekerjaan tambahan." Ia menyeringai,

maaf Anda salah target! Tolong garis bawahi, SAYA TIDAK MENJUAL DIRI!" ucap Ammy tetap bergaya formal namun te

mobilnya lalu melajukannya. Tak peduli mulut gadis itu

likku, Mr. Graham!" Ammy mena

an memperkosamu saat ini juga!" Jack meng

!" pekiknya

i atasanmu, Mi Amor," kata Jack masih

u bisa memanggilnya Davee saja? Jika kita ada dalam pertemuan penting dengan cl

n mewah dengan arsitektur megah di atas dataran tinggi. Bahkan mereka dapat menikmati pemandangan pusat kota

u jadi fantasi terbaik sepanjang hari ini. Kau ... pasti luar biasa," kata Jack setelah pramusaji menyuguhkan makanan ya

kkan kekesalan yang terasa sudah di ubun-ubun. Sepertinya dia harus memikirkan cara

ak menyentuh makanan yang Jack pesan. Meskipun berjajar hidangan telah tersusun rapi, tak tertinggal sepiring Nachos dengan

ngusap bibirnya dengan tisu kemudian kedua t

tak kalah sinis. Namun

ulai sedikit meninggi. Ammy bangkit, meraih segelas air di

!" Ammy menyingsingkan lengan blouse berwarna mustard yang ia kenakan, lalu menenteng tas jinji

ong sekal

ikkan, Jack

itu dengan kasar kemudian memilih meni

membakar gairahnya. Entah mengapa semakin gadis itu

ams Graham tidak pernah gagal mendapatkan apa

g transparan. Berlalu begitu saja sebel

um membay

inggalkan kartu nama di meja. Apa matamu tidak berfungsi dengan baik?" tukasnya sarkastik, ia kembali mengambil kartu namanya dari kantong celana, menempelkanny

ni ada di genggamannya. Jack Wiliams Graham? Putra tunggal Hans Ferdinand Graham, pemilik hotel The Graham's Kingdom, Na

n belas senti sedikit membuatnya kesulitan berjalan cepat d

u," katanya setengah memerinta

aripada harus berada di mobil yang sama denganmu. Menghirup udara yang sama den

rkejut, Ammy bergerak mundur, berteriak dengan spontan dan menelungkupkan wajahnya di dada Jack. Ia memang

akan kujinakkan dengan baik. Masi

yadari dirinya telah membuat kesalahan. Berbalik, ia melangkah m

katanya, tampak sem

g sedang sangat tidak bersahabat. Dan lagi, apa yang ia lakukan barusan? Memeluk Jack? Ia berhara

pergelangan tangan Ammy saa

petir, aku akan hancur bersamamu. Bagaimana? Tak perlu menebusnya dengan ke hotel bersam

mau

jawabnya penu

ertemu tadi

mbuat aku penasaran!" Tat

s surat pengunduran diri dari kantor. Aku rasa ak

ih seru jika kau bermain di bawahku, Ammy." Jack terse

u!" ucapnya denga

ta jalani saja satu malam bersama, setelah itu silakan

pi lelaki mesum itu keras-keras. Menyisakan rasa panas dan kebas di pipi

ditampar seorang wanita, dan wanita

aja di matanya. Ia mengetatkan rahang, kalau saja Amm

gannya dari pria itu. Namun usahan

an!" pe

nnya, Ia malah menarik sekret

Hadiah untuk sikap kurang ajarmu adalah sebuah

u masih punya harga diri untuk tidak menja

dengan wajahnya. Sampai ia mampu merasakan embusan napasnya. Vibrasi detak jantungnya berpacu meninggi. Merasakan gelenyar sepert

eka hanya tempat pembuangan lendirku. Tapi, kau berbeda. Ada yang bergetar di dadaku saat aku bersamamu, Padahal kita baru bertem

nah bermimpi akan bertemu dengan

mengemban

impikan aku mula

mpu membuat Ammy melunak. Ia benar-benar merasa takut pada suasana yang begitu mencekam

elkan itu menghubungi ayahnya. Menunggu taksi atau kendaraan umum saat cuaca

diri, jangan menyesal jika ada berandal yang memperkosamu nanti, itu bukan

as Jack berkata sekali lagi. "Masuk

i. Dan setidaknya Jack benar, jika ada berandal yang melakukan hal yang tidak-tidak, tentu itu adalah kesomb

pandangan meledek. Manik kecokelatan itu selalu mampu menghipnotis. Ammy merasa salah tingkah. P

Kau tak mungkin paham karena kau buk

. kau masih menyangk

dari mobilmu!" Ammy meninggikan sua

iri dari kantor?" Ia terlihat serius. Tak juga menyalakan mesin mobilnya hingga jem

an tergesa-ge

aran dengan Jack sampai-sampai pria gila

angguku. Siapa yang akan tahan dengan bos sep

nanti. Tentu saja aku tidak akan tega membuat

! Dia pikir dia setampan Joshua

ercaya diri, J

adamu. Aku akan mendapatkanm

u tertarik padanya. Bersikaplah lebih baik, siapa tahu aku akan mengubah panda

ik kecokelatan yang begitu misterius. Ammy merasa kesulitan menepis pesona yang dimilikinya. Dadanya bergejolak saat menata

urnaan yang membuat logikanya bergerak, membela kepribadi

y. Apa kau

sa tak asing olehnya. Seperti parfum yang terletak di laci ruang te

erasa disayangi hanya dengan semua kemewahan yang ayahnya berikan. Oleh karena itu dia sering menghabiskan waktu untuk

s dua puluh ribu peso hanya untuk sebuah parfum, Kau sangat berkelas." Jack menghidu aroma A

duri sampai kau begitu hafal aroma parfum wanita? Dan katakan apa alasan yang membuatmu bertingkah aneh dan membuatku muak? Apa yang membuatmu pantas kusukai dengan kep

dia tak normal, yang kedua karena dia tidak memiliki 'lubang kunci'. Jadi, sepertinya aku perlu memeriksa kau ada di alasan yang

a, Jack. Aku mau

n apakah yang kau katakan tadi itu pertanyaan atau pernyataan, Ammy. Berapa wanita yang pernah kutiduri? Entahlah, aku hanya menikmati mereka tanpa sempat menghitung ini yang ke berapa dari sekian

rna di antara seribu pria, mungkinkah ku

mereda dengan begitu santai. Sesekali melirik Ammy yang duduk di sampingnya. Pakaia

amuk liar. Sepertinya ia benar-benar tertarik pada Jack. Itu buruk, sangat buruk! Bukankah seharusnya dia sadar siapa Jack dan kenapa harus dia?

cont

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY