img Terjebak Cinta Sang Don  /  Bab 1 Menyaksikan Pembunuhan | 20.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Terjebak Cinta Sang Don

Terjebak Cinta Sang Don

Penulis: yaeni widodo
img img img

Bab 1 Menyaksikan Pembunuhan

Jumlah Kata:1052    |    Dirilis Pada: 22/02/2025

ri lokasi kamar kecil dengan pandanganya yang mulai mengabur hingga akhirnya ia memasuki sebu

pria terbujur kaku di atas lantai ruangan dengan

erulang kali untuk mencerna akan hal yang terjadi di depan matanya, lalu p

a melihat senjata api di

unuhan?' terkan

benak Ivana adalah keluar dari tempat itu

ajak bekerja sama. Gara-gara alkohol yang

n membuat seluruh ruangan menjadi terang benderang. Perhatian pria ya

utu Ivana d

t dirinya menenggak minuman keparat tersebut, hingga

saat se

eer

Farisha. Minuman keras berwarna merah pekat itu terus dituang ke dalam gelas gadis

mi ya!" seru Angela Savastano, salah satu teman satu fakulta

Kamu akan bisa menikmati banyak keuntungan setelah menjadi istrinya nanti,"

nantu idaman. Keluarga Zain merupakan salah satu keluarga terkaya di kota Jakarta.

a juga sudah tidak sabar menjadi istri dari Haikal. Keinginanya untuk

dah mabuk," tegur Ivana Ketika meli

kan jemarinya kepada Ivana dan berkata,

simpul. "Itu t

ersulang. Begitu juga dengan ketiga Wanita yang lain. Karena tidak

hingga membuat kepala Ivana terasa semakin berat. Ivana mera

ia menjadi lupa diri. Saat ini ia sudah meneguk hamper satu botol anggur merah yang di pesa

t Ivana dengan wajah yang telah memerah. Ia meletakan g

engan khawatir saat melihat Langkah I

t. Natasha menatap kepergian Ivana dengan seulas senyuman sinis di wajahny

. Entah kenapa ia merasa tubuhnya terasa sangat panas. Muncul suatu perasaan aneh ya

sanya pana

adi hilang timbul. Ia merasa seluruh ruangan seperti sedang bergera

berada. Dengan pemandangan menger

melihat wajah pembunuh itu, tetapi ia mendengar

aya dan hanya bisa pasrah dengan situasi tersebut. Perla

melihat apa pun," ucap Ivana de

saat ini. Buliran bening telah mengge

ku percaya?"

ng berlumuran darah menyeka sudut mata Ivana hingga membuat tubuh gadis itu bergetar hebat. Samar-sam

erukir dengan indah sempat membawa Ivana terpana sesaat. Akan tetapi, ia sadar sa

bar dengan sangat cepat tatkala bertatapan langsung denganya. Netra gelap pria itu seperti seekor

diri. Deru napasnya mulai memburu dengan irama jantung yang berdegup cepat. Satu hal

mbut wajah tegas dan dingin tersebut. Tatapanya kepada pria itu mulai diliputi dengan gairah.

kutan yang mendalam. Ia menundukan wajahnya dalam-dala

ulakukan tadi? Ke

guasai dirinya untuk menuntaskan gairah yang terus membakar jiwanya. Masih di dalam keb

uan,

dan iku

. Entah kenapa ia malah merasa suara pria itu terdengar s

lanya kembali dan lanjut berkata dengan dingin

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY