memegang sendiri. Dari awal juga, Irish sudah mengerti cara mengoperasikan komputer khusus tersebut. Kit
tersenyum manis, langsung terbayar. Sesederhana itu. Irish akan mengusahakan segalanya, agar ia bisa melihat wajah Gal
ah dan saling menerima. Bahkan, sang pemilik restor
tang bekerluarga, sepasang kekasih, ada teman tongkorangan. Irish sudah hafal
kembali, agar tak salah isi. Gaji Irish hanya 2 juta. Tapi baginya, itu sudah lebih dari cukup.
begitu bersemangat. Kadang tanpa sadar, sudah waktunya ia
aryawan baru. Cowok itu baru lulus sekolah, d
leng. Gadis itu malu ketahuan, senyum terus
tahu statusnya. Apa ia harus bilang? Tapi pasti tak ada yang percaya, Irish s
ng lain." Bisik Irish pelan.
erita pacar kakak." Irish hanya tersenyum malu-malu. Para pelan
u aja kak. Kasian kakak cewek
ya?" Tanya I
lagi. Masih banyak orang baik di dunia ini. Ia bersyukur bisa be
kakak d
Sirih-
anya tersenyum. Sungguh, berteman bersama
asih
ish. Mungkin merasa sama-sama karyawan baru. Yang l
u duitnya." Brata mengangguk dan berjalan ke belakang, dan mulai mengam
a merah terang. Tapi, Irish tak mikir apa-apa. Janji setianya pada Galen takkan pudar. Galen cinta pe
ajian pertama, dan mengurus visa. Ya, pengorbananya bukan main
kan semuanya. Semoga ia tak merasakan kecewaan. Selama ini, Galen tak pernah mengecawaka
alen. Mendengar suara lelaki itu, bagai obat
gganti ketika menghitung uangnya kurang. Sebenarnya Irish was-was ketika menghitung uang. Ia takut, kalau uangnya kurang, Irish belum gajian untuk mengganti
depannya. Cowok itu sudah memakai helm
a keasyikan menghitung uang, dan m
ger. Orang tua itu sedang berada di dapur, meninjau apa yang orang dapur lakukan. Semuanya haru
it modal sudah saya pisahkan. Uang unt
erima
ya pamit
sama s
ta." Irish berkata
angkan Irish sama Brata. Padahal, Brata masih bocah. Dan Irish sudah punya kekasi
erti ini, dan keduanya saling suka dan mejadi suami-istri hingga sekarang. Irish tak punya ekspektasi apa-apa. Fokusnya mengumpulkan uang seban
anas sekarang. Ia yang introvert, harus bersosialisasi dengan banyak orang. Irish berusaha keras, agar ia bisa menguasai p
sh harus berjalan ke arah gelap. Ia masih malu,
nggu di tempat gelap. Ia yakin, besok ia akan
h tak terasa. Apalagi mengingat Galen, semua cap
teman kerjanya keluar dan melihat mereka. Ya ampun, memal
tor melaju meninggakkan orang-orang yang m
ak. Lagian mereka ejek biar ngg
iya
ika diantar sampai depan rumah. Apalagi ibunya yang akan membukakan pintu, pasti akan direcoki
epan gang. Gadis itu harus terus berjalan m
menelpon Galen. Irish berencana melakukan video call.
alen mengangkat p