sang ibu sedang berjalan. Shania di temani
saja. Percayalah," ucap Leo
bidang Leonard. Sembari Leonard mengusap kepala Shania
melihat posisi romantis itu dengan matanya sendiri. Steven pun mengep
tiba ponselnya kentangnya itu berbunyi.
au bergerak seinci pun
ibu ku operasi," uca
ersama kekasihmu!" sahut
jangan membual sembarang
siapa? Kau kira aku bu
mm," sahut Shan
awab Shania dan suara Leonard terdeng
nard dengan tangan masih be
Leo," uj
ia yang lebih lembut ketika berbicara kepada Leo
Sean, kau harus menambah poin terakhir dalam kontrak itu dan kata
njian itu. Kebetulan, Seam sedang menggunakan laptop untuk meme
h sakit di mana
gira kau kekasih
us menjaga jarak dengan kau juga?" t
etapi tenang saja tidak semudah itu dia bisa
mun, Shania tidak akan membiarkan dirinya dikekang apalagi h
an dirinya. Oleh itu, Shania tinggal hanya menunggu
iliknya dengan sang ibu. Dia bersyukur kare
ri, namun belum saja dia melangkah masuk ke kamar, tib
egini?" tanya Shania
umah itu. Mata Shania dibuat membulat ketika melihat wajah Steven, pri
bar lalu memasuki rumah Shania. Dia melihat ke se
setiap sudut!"
harus menepi karena beberapa pria asing ma
ri apa?" ta
lan kau itu!" jaw
, dia tidak bisa menjelaskan tentang Leonard dengan be
ak berada di rumah ini,"
ini. Emangnya dia mau buat apa di r
dan kau berseling
nia. Hal itu, membuat Steven semakin kesal lalu memanggi
elempar sekeping map yang be
ifatnya. Benar-benar pria kaya yang tidak me
membaca setiap isi dokumen yang ber
i kebutuhan rawat kemotrapi ibu. Ck, sekali lag
ka Shania mencapai pulpen yang berada di atas meja
atre!' ejek Ste
lagi, silakan pergi karena aku masih membur
a orang-orang yang menakuti dirinya, sedangkan bagi Shani
Kau harus tinggal bersama aku dan harus melayani aku seperti seorang ist
esai operasi dan kau sebagai suami pada
ni menjawab ucapannya. Dia mulai tertawa ke
, tetapi setelah seminggu kau harus pulang ke apartemen aku
b ucapan Steven. Dia mungkin bisa meneba
dan kau tidak boleh berhubungan dengan pria lain sel
an, tetapi aku ingin menambah satu syarat dari aku pada kontrak
ambah di bagian bawah poin terakhir." Ste
tu syarat yang dia maksudkan tadi. Setelah selesai, Shania meny
a awalnya dia mengira Shania akan menulis tentang harta yang harus
dak menulis untuk mendapat keuntungan dirinya dari aku. Ck, wanita ini memang aneh! Tapi tunggu saja,
ambu