mengajak Fanona untuk control penyakitnya ke rumah sakit, Nona harus diba
a, Falisha berharap penyakit adiknya bisa segera sembuh dan jangan sampai leukimia yang adiknya derita
ta Ben sambil memberikan seju
i kursi rodanya Minggu depan saa
hi dari penghasilanmu Lisha, aku tidak akan membiarkan kamu kep
at terpaksa kembali men
h baik aku janji akan kembalikan semua uang yang sudah
ebih membutuhkan perhatianmu Lisha, aku sang
a Nona tidak lagi kesulitan berjalan. Mereka
tuk mengawasi Ben, tengah menunggu pesawat yang membawa Tuan Cedric kembali ke negara ini, sete
tangan mewah yang melekat dalam dirinya, sosok Tuan Cedric sangat berwibawa dan memiliki sorot mata sangat tajam. Diusianya ya
tang Tuan!
wahannya yang ikut serta pulang ke negara ini, agar
nya pulang dari kampu
sore Tuan,"
aku Inging membacanya diperjalanan
il menyerahkan tablet yang berisi
iap hal tentang Falisha, melihat biodatanya saja Tuan Cedric sangat
ahan kesal Tuan Cedric sabar menunggu Ben pulang ke rumah
miskin itu!" kata Tuan Cedric
cco sambil mendampingi Tua
dan melihat Ayahnya tengah berdiri tegap dengan wajah menahan kesal. Tak ingin kembali berdebat dengan ayah
hadap ayahmu sendiri Be
rhenti, dan berbalik me
u ingin ke kamar s
Atau aku akan buat hidup wanita
ah emosi mendengar ayahnya akan men
dicabut, lalu dia akan kehilangan pekerjaannya hingga mem
berani menyentuhny
ta itu menderita, akhiri hubunganmu dengan gadis miskin itu lalu be
pernah menurut
an bilang terhadap pihak Universitas bahwa aku menyuru
an!" kat
ak terima bahkan hendak menghajar ayahnya sen
lagi melindungi gadis itu, menurut lah pada ayahmu sendiri
sudah terlalu banyak kesulitan! Aku janji ak
lihanku, setelah itu kau harus pindah kuliah dan belajar bisnis di Boston! S
lisha dibuat menderita dan kesulitan. Namun Ben juga sangat frustasi dan depresi dengan sikap Tuan Cedric, bag
hubungan keduanya. Hal itu jelas membuat Falisha shock dan patah hati sangat berat, Falisha mencoba menelpon
alahku Ben, ini seperti bukan kamu!" Lirih Falish
erat, hingga dia memutuskan keluar dari da
cara pertunangan anda dengan gadis pilihan
iranku tenang,, aku janji tak akan menemui Fa
kosong lalu mengizinkan Ben keluar rumah untuk menjernihkan pikirannya. Ben p
berjalan sempoyongan, menelpon F
mencintaimu
Kenapa bicaramu seperti o
ai aku kemarilah dan kita pergi bersama aku tidak san
dak biasanya Ben mabuk berat seperti ini, segera keluar rum