img GAIRAH TERLARANG KAKAK IPAR  /  Bab 3 BERMALAM SENDIRI LAGI | 5.17%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 BERMALAM SENDIRI LAGI

Jumlah Kata:1906    |    Dirilis Pada: 22/05/2024

"Tidak repot kok ma," Renata menata cangkir teh satu persatu diatas meja beserta camilannya. Renata duduk disebelah Adi. Namun Adi terlihat menghindar. Rio berjalan dari belakang untuk menyusul.

mu yang selalu profesional dalam bekerja." balas tuan Hilman. Terlihat keromantisan dari mereka, meskipun sudah berumur sekitar 45 tahun lebih, mereka masih tetap harmonis seperti pasangan yang baru saja menikah. Wajah dan postur mereka bahkan masih seperti berusia 30 tahunan. Masih fresh dan segar. Renata termenung. Ia tahu pasti s

erjaan dikantor yang harus disiapkan untuk besok. Beso

a tidak biarkan asisten atau sekretarismu saja yang menyia

u aku pergi dulu. Maaf ya ma, pa!" Adi mencium kedua pipi dan tangan kedua orang tuanya. Kemudian pamit dengan kakaknya ya

idak jadi main catur d

ergi. "Hmm dasar, benar-benar mirip sepertimu Andrea, sangat pekerja keras. Sampai-sampai tidak memperdulikan keluarga." ucap tuan Hilman sambil menggelengkan kepalanya. "Iya, dia memang mirip denganku." uc

dirumah, kadang-kadang aja pe

ka kamu selalu ditinggal ti

saja? Kenapa tidak duduk? Panta

Lengan yang kekar tercetak jelas dibalik kaos hitam yang ia kenakan. Belum lagi urat-urat yang meliuk-liuk ditangan dan jari-jarinya. Kalau penampilan luarnya saja begitu bagaimana penampilan dalamnya. Juga terlihat jelas bagian menonj

gkin sudah gi

besok kita harus bangun pagi dan m

h lelah ingin segera tidu

disini kan Rio?" t

g dipindahkan ke apartemen juga, jadi aku tidak mau tinggal di tempat yang belum siap ku huni." jawab Rio. "Ba

t ke Bandung dari sini." ucap Renata yang kesepian ditinggal sang mama. M

esa. Ya sudah kita pergi dulu, see you!" Renata dan Rio mengantar orang tuanya sampai didep

*

ahat. Aku pergi dulu," ucap Renata kemudian pergi tanpa menunggu jawaban dari Rio. Rio hanya mengangguk dan merebahkan dirinya di ranjang empuk. Renata pergi ke kamarnya dan berganti baju tidur mini. Siapa tahu Adi akan segera pulang

jamkan matanya sambil mendongak keatas. Ia membayangkan dirinya dan Adi tengah b3rc*nta. Ia membuka kaitan kancing baju secara perlahan se

us mencubit dan memilin puncak bukit besarnya hingga mengeras, sambil satu

terus masss .

*

k. Terbukti dengan des4han yang terdengar, tidak ada henti-hentinya. Kemudian ia melanjutkan perjalanannya dan memilih untuk tidak memperdulikannya. Namun baru beberapa langkah, ia tersadar. "Tunggu dulu! Adi kan tidak ada dirumah. Jika Adi tidak ada dirumah, lalu istrinya main sama siapa?" Kemudian Rio kembali kekamar sang adik. Memang ia tertarik dengan istri adiknya, tetapi jika istri adiknya itu membawa pria lain, ia juga tidak terima. Kebetulan pintunya juga terbuka sedikit, membuatnya sedikit leluasa untuk mengintip. Namun, alangkah terkejutnya dia melihat istri adiknya tengah asik bermain single tanpa partner. Rio bisa melihat ke

*

nya kekamar untuk persediaan. Ia langsung pergi kekamar mandi untuk menuntaskan hasr4tnya. Karena

bercecer dikamar mandi. Dengan lemas ia berjalan menuju ranjangnya. "Hah ... sial, kenapa bayangan Renata selalu berputar-putar di otakku. Tubuhnya benar-benar indah. Shit! Aku sudah gila, jika benar-benar mengingink

*

dari tidurnya. Pikirannya masih t

menyegarkan tubuhnya. Sementara itu, Renata dan bik Inah sedang memasak di dapur. Ses

ni say

telepon ke rumah bik? Dia tidak meng

singkat. Ia merasa iba kepada Rena

oyo setan. Tiba-tiba Ono tiba-tiba ngilang, jiambul!" racau bik Inah yang memang khas dengan logat jawanya. "Esok-esok kok yo wes nesu-nesu to bulik, aku gur ngomong biasa lho." jawab Budi seorang tukang kebun yang tidak lain adalah keponakan bik Inah. Mereka merantau dari solo Jawa ten

*

beberapa kali namun tidak ada jawaban. Sehingga ia memutuska

g melingkar di pinggangnya. Renata terbelalak melihat Rio, begitu juga Rio yang terkejut karena Renata ada dikamarnya. "Aaarrhhgghh, m-maaf a-aku tidak sengaja masuk." t

Rio. Renata membuka matanya dan hanya mengangguk. Bau harum dari sabun dan wajah Rio yang sangat tampan dilihat dari

" tanya Rio pada Renata. Renata

aikan pada Abang kalau sarapa

u akan turun. Aku akan be

elum Renata pergi, Rio mencekal tangannya seh

aian?" desis Rio disamping telinga Renata yang memu

h menyentuhmu kan? Jadi kamu butuh seorang pria

sendirian tadi malam. Seandainya kamu memintaku mungkin aku akan m

penuturan Rio. Rio kembali mendek

anggurin begitu aja." Rio meniup telinga dan menj*l4t

ku .

sam

img

Konten

Bab 1 MAKNA PERNIKAHAN Bab 2 BERTEMU BANG RIO Bab 3 BERMALAM SENDIRI LAGI Bab 4 PUSAKA BANG RIO Bab 5 PESONA BANG RIO Bab 6 TEKAD RENATA
Bab 7 MASIH SEPERTI BIASANYA
Bab 8 KENIKMATAN DUA TAHUN LALU
Bab 9 DIBAWAH GUYURAN AIR
Bab 10 KEDATANGAN PRIA TAMPAN
Bab 11 BERMAIN DI KANTOR
Bab 12 KLIEN DARI LUAR NEGERI
Bab 13 PERGI KE JAMUAN MAKAN MALAM
Bab 14 TRAGEDI DI RUANG PENYIMPANAN
Bab 15 OBROLAN MAKAN MALAM
Bab 16 MELIHAT SESUATU YANG MENYESAKKAN
Bab 17 JADILAH MILIKKU
Bab 18 PUASKAN AKU BANG!
Bab 19 HUBUNGAN YANG NYATA
Bab 20 JANGAN TINGGALKAN MAS YA!
Bab 21 MASIH DALAM MIMPI
Bab 22 RIO MARAH
Bab 23 KAMU MASIH MARAH
Bab 24 CERITA MASA LALU
Bab 25 DILUAR EKSPEKTASI
Bab 26 MAKAN MALAM ROMANTIS
Bab 27 ADI GALAU
Bab 28 TAMU YANG TAK TERDUGA
Bab 29 DIANTARA DUA PRIA
Bab 30 BERTENGKAR LAGI
Bab 31 DOUBLE DATE
Bab 32 KAU HANYA MILIKKU
Bab 33 SIAPA DIA MAS
Bab 34 KOPI DAN RIO
Bab 35 CINCIN BERLIAN
Bab 36 PROYEK SUDAH SELESAI
Bab 37 HARUSKAH KITA BERPISAH
Bab 38 MENGHABISKAN WAKTU BERSAMA
Bab 39 WAKTUNYA KEMBALI
Bab 40 KEMBALI KE KEHIDUPAN NYATA
Bab 41 JODOH UNTUK RIO
Bab 42 JANGAN MARAH YA
Bab 43 YANG TERBAIK UNTUKMU
Bab 44 PERSIAPAN MENERIMA TAMU
Bab 45 MARI AKHIRI HUBUNGAN INI
Bab 46 KEDATANGAN TAMU SPESIAL
Bab 47 MENGENAL LEBIH JAUH
Bab 48 KEWAJIBAN SEORANG ISTRI
Bab 49 SENSASI BERBEDA
Bab 50 TOLONG LEPASKAN AKU
Bab 51 KUMOHON LEPASKAN AKU
Bab 52 RENATA DALAM BAHAYA
Bab 53 UPAYA PENYELAMATAN RENATA
Bab 54 KEADAAN GENTING
Bab 55 RIO BERTAHANLAH
Bab 56 MEMORI YANG TAK TERLUPAKAN
Bab 57 TERBONGKAR SUDAH
Bab 58 AKHIR DARI CERITA
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY