erakhir di mana ia harus membaca mantra terakhir untuk menaklukkan hati
upet ku lewe benang . Tak sabetake gunung jugrug watu gemour. Tak sabetake atine si Abimanyu Kris
kuduknya terasa seperti berdiri. Dan untuk sesaat
rimu sendiri. Saat ini kau sudah menyatu dengan ilmu itu,sehingga siapapun yang melihat akan menjadi kagum kepadamu. Dan jika
dengar seolah dia sedang berada di dalam kamar ini. Kamila terdiam, selama bebera
eperti biasa. Namun, Kamila merasa tidak sendiri.
*
ri jauh. Pemuda tampan itu menyibakkan selimutnya dan langs
hari. Di bandung berarti sekitar pukul satu. Abimanyu merasakan ada kerindua
begitu merindukanny
r itu,tapi ia baru ingat bahwa ia tidak ingat nomor
alui Abimanyu dengan ke
ergegas keluar kamar untuk menemui ayahnya yang berada di kamar sebelah. Abimanyu mengetuk p
Wijaya dengan dahi be
a hari ini? Ada urusan yang aku
guhkan saja dulu. Dia kan anak yang baik, pasti meng
dang memikirkan dia ,Pa. Ada yang lebi
ng siang nanti. Tapi, melihat wajah Abimanyu yang penuh harap, Wijaya menarik napas panja
a ,
a melihat Abimanyu begitu gelisah dan resah. Wajah Abimanyu langs
i. Pegang juga kartu kredit Papa
a,P
ongkong. Untung saja ada penerbangan yang masih kosong untuk ke Indonesia. Abiman
st tempat ia tinggal. Kebetulan, ia dan Sabrina tengah duduk di h
epis tangan Sabrina. Dan pemuda itu meneruskan langkahnya menghampiri Kamila dan langsung memeluk gadis itu dengan erat. "Aku kangen, tadi pagi aku langsung mem
u benar-benar luar biasa,' batin Kamila. Sementara Sabrina m
unanganmu!" seru Sabrina langsung men
menginginkan dan mengingat Kamila. Jadi, maafkan aku jika harus membatalkan pertunangan kita. Lagi pula kan o
enetes di kedua netranya. Gadis itu merasa sangat sedih dan putus
, Mil," kata Sabrina kepada Kam
u menyukai Mas Abi, lalu pada saat ia menyatak
ekasihnya!" p
ggalkan kalian berdua untuk bicara. Silakan,Ma
anyu yang berusaha mengejarnya dan Sabrina yang menarik tangan Abimanyu. Kamila te