kan dulu! bapak ingin makan apa biar s
kturnya itu berbunyi, namun setiap kali Rey bertanya
au kau lapar kau makan s
saya menahan lapar"Ujar Rey iba, Rey benar-benar tak tega melihat
irkan aku, aku sedang menunggu seseorang
awahannya yang tak juga beranjak makan ka
ah itu N
y bertan
bisa membuat seorang pria dingin seperti pak direktur s
pria itu mengundang seorang wanita ke perusahaannya, sepertinya
saya permisi dulu pak"Pam
etelah Rey menghilang di balik pintu, dia kembali mel
erlalu lama datang atau a
in
untuk mencuci wajahnya yang tampak kusut, dia ingin men
berhenti d
yela pada su
g buru-buru menghentikan t
rahkan jumblah uang y
sih n
a-sa
na pun langsu
ihat pemandangan perusahaan y
kali kalau perusahaan
kalau perusahaan itu mi
ia di buat terperangah dengan kondi
in bertemu pak Aris, untuk
ritahu pada re
jawab melainkan pandangannya men
seorang perempuan bahkan menyuruhn
ma sekali tak terlihat modis, bahkan wajahnya tak menggunakan make up
t cintai saja tak pernah direkturnya temui, pasti se
i ruang tunggu! saya akan me
onis itu pada Ana,Akan tetapi lebi
a lalu berjalan ke
a tu
n, saat melihat gadis i
au nganter makanan
ang tu ce
kemari gak di temuin
. "Udahlah gak
ain kali tu cewek gak punya
uga gue pedulin t
sepsioni
un langsung sibuk send
p cemas menatap ke arah mereka
k Aris mas
na dala
ah sekitar
a, namun resepsionis itu
sabar saja terlebih
masih sibuk*"
tahuan dari resepsionis itu, karena ponselnya tertinggal
ntar
a di kantin kantor untuk mempersingkat waktu sudah terl
na
aat melihat
berjalan mengha
ur sudah menunggu anda dari tadi, bahkan beliau b
tasannya itu saat ini, tadinya saja sudah te
pria itu k
han be
ya, tolong antar s
t saat membayangkan pria itu belum makan siang sama
gsung mempercepat langkahnya
un langsung terbelalak saa
, bahkan pak Rey sendiri yang turun tangan memb
sinya kalau sampai membuat direkturnya itu marah. "Ini semua salahmu, tadinya aku sudaha kau harus mendengarkan apa kata orang lain, dia berurusa
bat di dalam cek cok mulut
..t
as
gar sangat lemas
m, di lihatnya majikannya itu
sudah datang terlambat
h gadis itu nampak panik saat
a mati kelaparan menunggumu! apa kau sengaja
nya untuk mengerjai gadis itu saat
elakukannya, Ana hanya menuruti ka
ibuk, maka dari itu Ana
ntuk memperjelas semuanya agar
a kau menun
ua puluh me
resepsionis itu membuat wan
karena geram sembari meng
wahannya