ati, dan tindakan. Bukan
*
ketika menatapnya. Terlebih saat benda angkasa menghias
a menganggetkan Alaska yang tengah melamun, pria i
t, ia menoleh ke arah belakan
t baru tau rasa!" celetuk Azka pa
s gak sih untuk pergi dinne
mata yang membulat pada Alaska y
pada Azka yang mengangguk. Seketika Azka men
yak, gak ada yang k
iri buat pergi malam ini? Gue t
er duluan!" bantah Azka yang
otor dan juga helmnya untuk menjemput kekasih hatinya itu. Tapi ternyata gerakan Alaska t
ro putih telah terparkir tep
n hati yang bisa di bilang bahagia. Meskipun ia sed
ia membuka kaca mobilnya dan menatap
put kamu ke rumah." jawab Ala
h muka? Masa model pergi dinner pake motor butut!" cela Yesaya pada Alaska yang tertegun mendengar kalimat yang di ucapkan
ta hati rasanya berat untuk pergi malam ini setelah mendengar lontaran kali
kaca yang ada dalam mobil. Alaska yang tadi berada di dalam, kini telah menghampiri. Membukakan pin
emi pendidikan yang ia harapkan dapat mewujudkan semua impiannya. Alaska dikenal dengan julukkan ice boy, karena sikapnya yang dingin, tampan dan pintar. Juga sulit
i ibu kota juga, Alaska dipertemukan dengan seorang pria yang bernama Lintang Azka Joh
Yesaya Irene Zudith. Ia adalah kekasih Alaska, satu kampus dengannya dan merupakan anak dari seorang pengusaha terkenal di ibu kota ini. Ia t
dian Alaska mengendarai mobil gadis itu menuju cafe
asih sama, terlihat manis dan anggun. Bahkan baju apapun yang ia kenakan pasti akan tamp
i, Alaska
epan gue, gue bakalan jaga dia leb
a sadar, jika dirinya diperhatikan hi
us?" tanyanya ketus saat sa
bidadari cantik." tut
r kalo aku itu cantik!" celetuk Yesaya yang mem
, sangat menyes
gkan kepala mendengar
mnya. Yah meskipun Yesaya tidak sadar akan hal itu, dan tak per
i mana banyak orang yang telah berada di sana, bahkan berpasangan. Hingga akhirnya Ye
ntuk membawa pasangannya dalam berbagai acara. Bahkan saat ia tampil di catwalk pun Alaska tak diperbolehkan datan
tangnya?" sapanya pada Tania, ya
membuat mata Tania tak berhentinya menelisir semua penjuru untuk melihat siapa pasangan sahabatnya itu.
tu. Bahkan style mereka lebih kece jika dibandingkan dengan dirinya yang apa adany
Tania seraya menatap Alaska yang te
?" tanya Tania s
tanyaan Tania dan memilih bicara de
Tania, sahabat
kkan badannya, Tania mengulur tang
k karena sikap Alaska yang tidak ingin terlalu dekat dengan wanita lain selain pasangannya. Padahal, ia berpik
i sedikit pasangan yang kita miliki." timpal Alaska d
utu Yesaya setengah berbisik pada Alask
enghampiri yang lain. Karena memang, yang me
tw tadi gue udah pesen ini loh." ajak Tania
tuk duduk di samping Yesaya, tapi ia tak diajak berbicara seasik pasangan sahabat Yesaya. Ketik
oh, Ya!" bisik Tania pada Yesaya pelan, dan menatap ke ar
gue bisa milih dia jadi pasangan gue
se deh, jangan pacaran sama orang yang gak selevel ama lo, yang ada bikin malu aja tau gak!" bisik
a jadi idola banyak pria, tapi hanya
dia! Liat aja gayanya,
untuk meninggalkan tempat ini, karena ia merasa tempat ini sudah tak nyaman lagi baginya. Tetapi, ia berlikir dua kali jika ia melak
pulang aja yok
ru banget pulangnya?" tu
banget loh." Tania yang mendengar k
mau pulang, pulang aja sendiri!" timpal Yesaya pada Alaska yang tertegun mendengarnya. Bahkan ia mer
k, aku udah
k minta pulang, giliran gak diajak ditanyain kenapa, maunya apa sih? Ya
e
li menyesakkan dada
*