img Jangan Mencintaiku, Paman!  /  Bab 1 Wanita yang Tertutup Selimut | 1.69%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Jangan Mencintaiku, Paman!

Jangan Mencintaiku, Paman!

Penulis: aisakura_chan
img img img

Bab 1 Wanita yang Tertutup Selimut

Jumlah Kata:1262    |    Dirilis Pada: 12/01/2024

i wanita mandul da

ekayaan kami dan uang Kai

endiri tida

wanit

rukan ibu mertuanya. Tapi perbuatan itu percuma. Ucapan itu bukan sedang terjadi saat ini. Se

aut wajah murka dan juga kata-kata keji itu. Seperti rek

hat Ayu menekuk tubuhnya dan menutup telinganya

sopan, lalu memaksakan diri untuk tersenyum d

yu menunjuk rumah berpagar abu-abu dengan g

si yang ditumpangi Ayu sudah samp

aksi itu. Setelah berhen

ou gozaimasu"

n dan merapatkan mantel. Angin larut malam

gia. Itu adalah rumah tempatnya tumbuh. Ayu menekan bel yang terletak di samping plat nama bertuliskan

hutan, dan pintu g

butan ceri

dengan hangat. Wajah wanita itu mengingatkan Ayu pada wajah ibunya.

memang cukup jauh. Jadi usi

gumu sejak tadi. Aku sudah kh

ing. Rumah itu memang memiliki gaya tradisional Jepang, jadi hampir seluruh

ra memakai bahasa Indonesia membuat Ayu merasa hangat oleh rindu

ntal yang tersedia. Ruang tamu itu juga bergaya tradisional, jadi A

rlalu baik. Aku geram setiap kali mendengar kisahmu," kata Kar

g kejam itu. Tapi Ayu tidak sanggup mengambil keputusan seberani itu. Kini rasa sakit hati yang sejak tadi sebenarn

tainya," bisik Ay

Karin terdengar kesal, tapi Ayu tidak memiliki p

a tidak ingin pernikahannya berakhir b

a kembali menghina dan terus mencaci ketika meng

ginan Ayu untuk bertahan goyah, saat melihat bagaimana Kaito-yang saat itu ada di

menghina, tapi Ayu masih berharap Kaito akan membela. Harapan se

yang diterimanya. Ayu selama ini merasa sudah lebih

. Untuk sementara menenangkan diri dan berpikir langkah apa yang harus diambil. Selain karena permintaan

embesarkan Ayu adalah adik dari ayahnya, yang berasal dari negara ini---Jepang. Ayu men

masih menganggap tempat ini rumah yang me

n, sambil meletakkan segel

lengannya. "Kita lebih baik bicara lagi besok. Kau minum

. Dan setelahnya Ayu merasa lelah dan mengantuk. Ayu tidak menyadari jika tubuhnya sangat lelah

maku," kata Ayu, saat membantu Kar

kamar di rumah itu, dan Ayu sudah tidak peduli. Ma

h keponakanku yang manis." Karin tersenyum

hanya membawa tas kecil. Tidak membawa baju apa pun. Karin meyakinkan Ayu agar tidak m

oleh kantuk, dan anehnya Ayu merasa gerah, padahal suhu malam ini dingin. Ayu ti

*

wangi yang tidak biasa. Menyengat dan kepalanya menjadi lebih ringan dengan tiba-

. Dia membuka jas dan juga kemeja seperti biasa sambil melirik tubuh yang tertidur di atas futon. Setelah

Hide merasa kepala dan tubuhnya semakin mengambang. Hide menco

ng. Tidak ada jawaban tapi terdengar suara desahan dan tubuh yang ada di

emudian, tangan itu kembali dan memeluknya semakin erat. Hide biasanya akan menolak dengan l

bergerak naik ke atas tubuhnya. Hide me

" gumam Hide. Berpikir ji

dia sentuh bukanlah Karin. Melawan pusing, Hide bangkit menghidupkan lampu. Mata Hide yang berwarna gelap

kan nama lengkap Ayu, de

an mata nanar. Memandang Ayu yang kini menggeliat dan

img

Konten

Bab 1 Wanita yang Tertutup Selimut Bab 2 Kesalahan yang Menjijikkan Bab 3 Ancaman yang Menggelikan Bab 4 Permohonan yang Dikabulkan Bab 5 Menantu yang Tidak Lagi Diinginkan Bab 6 Pilihan yang Pahit tapi Harus
Bab 7 Tidak Ada yang Salah
Bab 8 Bukan Paman yang Dulu
Bab 9 Pikiran yang Tidak Sadar
Bab 10 Kehidupan yang Lebih Tenang
Bab 11 Kesengajaan yang Sangat Terlihat
Bab 12 Kesalahan Lain yang Mengherankan
Bab 13 Kesalahan Kecil yang Dinilai Fatal
Bab 14 Awal yang Seharusnya Lebih Indah
Bab 15 Keberadaanmu yang Tidak Wajar
Bab 16 Tidak Ada yang Istimewa
Bab 17 Petaka yang Tidak Terduga
Bab 18 Kesalahan yang Akan Berharga Mahal
Bab 19 Keberadaan yang Tidak Seharusnya
Bab 20 Dulu yang Indah
Bab 21 Yang Bersalah dan Tidak Terduga
Bab 22 Salah yang Tidak Terlihat
Bab 23 Salah Nama
Bab 24 Perasaan yang Salah
Bab 25 Siapa yang Salah
Bab 26 Melihat Sesuatu yang Salah
Bab 27 Kesalahan yang Tidak Termaafkan Sebenarnya
Bab 28 Keberanian yang Salah
Bab 29 Kau Tidak Bersalah
Bab 30 Salah Waktu
Bab 31 Keberadaannya yang Salah
Bab 32 Langkah yang Sekali Lagi Salah
Bab 33 Salah tapi Terasa Benar
Bab 34 Kegembiraan yang Terasa Salah
Bab 35 Pengertian untuk Kesalahan
Bab 36 Teman Tidur yang Salah
Bab 37 Reaksi yang Salah
Bab 38 Kedekatan yang Salah
Bab 39 Salah Penilaian
Bab 40 Kesalahan yang Membuat Perubahan
Bab 41 Tantangan yang Tidak Salah
Bab 42 Ingatan yang Salah
Bab 43 Awal dari Kesalahan
Bab 44 Tujuan Mulia tapi Salah
Bab 45 Salah karena Tidak Bertanya
Bab 46 Biasa tapi Terasa Salah
Bab 47 Keadaan Salah yang Tidak Mungkin
Bab 48 Surat yang Salah
Bab 49 Salah Karena Telah Meminta
Bab 50 Salah Pemandangan
Bab 51 Kesalahan Dalam Ingatan Penting
Bab 52 Kesalahan Sikap di Masa Lalu
Bab 53 Kehadiran yang Salah
Bab 54 Keakraban yang Tidak Seharusnya Salah
Bab 55 Langkah yang Juga Dinilai Salah
Bab 56 Nama yang Salah
Bab 57 Awal Kesalahan
Bab 58 Penyesalan dan Kesalahan
Bab 59 Bukan Kesalahan yang Disengaja
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY