i istri itu dari tadi mulai berjalan perlahan menuju ke pintu k

ntuk mengatasi hal ini Nona Lia. Kita kan tidak bisa me

masalahkan adalah bagaimana kapal ini bisa mencapai daratan kalau tida

erkata-kata. Sementara Sera dan Mira mulai ketakutan d

pasangan suami istri itu, t

as Omar sambil menarik tanga

ng kalian lakuk

nci pintu kabin sehingga Lia, Sera, dan Mira benar-ben

au mati sekarang! Mama, Papa! Aku merindukan kalian

utnya. Gelombang air laut malah semakin besar sehingga membuat k

rkata kepad

membuka paksa pintu ini." Lia mencoba untuk bersika

. Tidak ada apapun yang terjadi kepada kita. Se

kan sebotol air mineral

ng." Sera langsung meminum satu botol a

akut kita akan tenggelam.

nang. Kita juga dilengkapi dengan perlengkapan keselamatan yang memadai.

irik ke arahnya. Mereka terlihat sali

a. Lalu dengan sekuat tenaganya dia menarik dau

luar dan memasti

pal mengekori Lia. Seraya berkata kepa

sebentar. Kami mau memast

perasaan takutnya dan mulai membangun persepsi positif

ukti juga. Pasangan suami istri itu telah berhasil m

tangan mereka sambil menatap

mi!" teriak Lia ditengah gemuruh

dari Yuni. Kami tidak mau mati ko

ersama-sama!" Mira juga tak kalah emosi.

pat orang saja sedangkan kita ada lima

tak diundang di sini

Selamat tenggelam untuk Anda se

perahu karet yang mereka tumpangi bocor, yang me

! Perahu karetnya kemasu

-gara kamu lagi, Yuni! Dasar kamu istri tak berguna! Ka

an terjadi apa-apa. Kamu tahu

omis! Dasar kamu pembawa malapetaka!"

ri tersebut. Tepat di depan mata Lia dan Mira, kedua g

saja! Pikirkan se

ta harus kembali ke ka

a ada benarnya juga. Mereka pun segera mening

enuju ke arah kapal yang

ya segera berkata

Omar dan Yuni sepertinya berenang menuju

idak dapat berbuat apa-apa untuk menghadang kedua orang itu untuk kembali ke kapal. Kar

pun berkata kep

bahan makanan. Jangan sampai dijarah oleh keduanya jika me

uk masuk ke dalam kabin kapal, Sera

dalam kamar dan gue sudah menguncinya! Hanya kita bertiga yang mem

lu ketiga gadis itu saling ber

i tehnik-tehnik untuk bertahan hidup di atas lautan bebas! Gue janji akan kuat mental

E, go!" teriak k

bah menjadi rintik-rintik. Akan tet

Namun tetap tidak bisa, gelombang laut malah semakin menari

emakin menjauh dari k

Yuni!" serunya lagi sambil

ma Genk mereka(L