pria berwajah tampan, bertubuh atletis, bertubuh putih, beralis tebal deng

gan bersama mantan kekasihnya yang dulu sangat dia cintai bahkan dia rela m

n dan pengorbanannya hanya untuk Laura. saat dia m

shbac

sambil menatap ke arah orang tuanya yang m

dengan atau tanpa restu dari D

addy akan tarik semua fasilitas yang kamu punya Bryan, silahkan kamu keluar dari ruma

g menangis mendengar suaminya mengusir putranya dari rumah, karena bagaimana pun Bryan adalah putra tu

h ini sayang, aku akan tetap menikah dengan mu walaupun tanpa restu dan uang

ryan! " ce

ya, " aku tau Daddy nggak mungkin bisa membi

rena itu semua masih milik Daddy, dan juga

rubah pikiran. dengan kesal Bryan merogoh kantongnya lalu kembali menghampiri

nya untuk wanita itu. karena ucapan Daddy itu benar dia bukan wan

dia juga kecewa melihat anaknya terlalu membela wanita seperti

kembali pada kita, dia tidak mungkin bisa bertahan terlalu lama di luar sana, dan mungkin saja hanya deng

Bryan pasti kembali Dad, mommy hanya tidak menyangka saja begitu besar ra

menoleh ke arah Laura yang sedari tadi hanya diam saja." apa yang kamu pikirkan sayang,

asnya dengan kasar sambi

ya uang sepeser pun, bagaimana caranya kamu melanjutka

g. " bagaimana kalau aku menginap dulu di apartemen mu Lau, dan setelah aku

ap Bryan" maaf Bryan bukannya gak boleh tapi kan gak ba

emen ku dulu dan Minggu depan kita akan segera men

, lebih baik kamu fokus cari kerjaan dulu ajah untuk masa depan kita juga kan, setelah kamu cukup mapan kita baru fikirk

enarnya. setidaknya dia sekarang harus mencari pekerjaan

rikan pada Bryan." kamu pakai ini buat naik taksi ke rumah teman mu dulu ya Bryan.

engsi juga menerima uang dari Laura tapi dia juga

-

anya bisa mendapatkan pekerjaan jadi pelayan restoran. walaupun pendidikannya tinggi tapi Ferdian selalu membuatnya gagal saat melamar pekerjaan di

pa memberi tahu pada Laura dulu,, Bryan membawa seuntai bunga dan juga cincin untuk melamar Laura malam

karang. dengan langkah pelan dan menajamkan pendengarannya Bryan membuka pintu kamar Laura yang tidak di kunci. dan apa yang dia lihat

Bryan sambil mengha

ubuh Laura. dengan membabi buta Bryan memukuli tub

seimbangannya. belum sempat dia bangun dan membalas serangan Bryan, tiba tiba saja Bryan sudah b

nutupi tubuhnya yang masih polos, lalu me

l menarik tangan Bryan. dan menoleh ke arah pria yang

sambil menatap Laura dengan s

pa hah?" geram L

aku sudah memberikan semua yang kamu mau dan aku juga sudah mengorbankan segalanya hanya untuk bi

au hidup susah bersama mu. dan dia yang sudah kamu hajar habis habisan itu adalah calon suami ku yang p

kalau omongan orang tuanya memang benar kalau Laura hanya mencintai uangnya dan bukan dirinya. dengan

shback