/0/4691/coverbig.jpg?v=a07a45e6bf2dfa1466ec91f05a420e8e)
Kayla seorang wanita yang dikaruniai kecantikan sempurna namun merasa hidup bagai di sangkar emas karena bersuamikan Bryan lelaki terkenal dengan harta melimpah tapi pelit tak terhingga sehingga Kayla hidup menderita dan berusaha keluar dari pernikahan sampai akhirnya dia bertemu lelaki muda tampan nan kaya yang tergila-gila padanya bernama Kenan.
"Kirim uang lagi?" tanya Bryan dengan nada tidak senang setelah melihat struk pengiriman uang terjatuh dari dompet Kayla, istrinya.
Kesabaran Bryan sangat diuji pagi ini. Belum hilang kekesalan akibat melihat mobil milik istrinya baret panjang, sekarang darahnya semakin naik mengetahui istri yang telah dinikahi selama sepuluh tahun itu ternyata mengirimkan uang buat orangtuanya.
Kayla gegas memungut struk itu dan hendak menyimpan di dompetnya kembali namun Bryan merebutnya. Tak ingin berdebat, Kayla memutuskan diam, dia lelah dengan banyak drama di rumah ini. Ia akan membiarkan Bryan terbakar dengan amarahnya sendiri, kali ini.
"Kayla! Kamu kirim uang lagi?!" teriak Bryan ketika melihat Kayla tak menggubris pertanyaan dan malah hendak menuju ke kamar. Harga diri sebagai lelaki mendadak tersulut. Ia tak akan membiarkan Kayla merendahkannya dengan mengabaikan pertanyaannya.
Bryan segera menyusul dan mencengkeram lengan sang istri. Kayla mengaduh, ia memberontak berusaha melepaskan cengkeraman Bryan yang terasa perih di lengannya. Matanya memindai sekeliling, memastikan anak-anak tak berada di dekat mereka. Jangan sampai mereka melihat kejadian ini.
"Cuma satu juta, Mas!" teriak Kayla akhirnya dengan nada tinggi. Setelah mengalah dan terus mengalah atas perlakuan sang suami, kali ini Kayla mulai berani membalas. Cukup sudah, pikirnya.
Pernikahan yang dijalaninya jauh dari kata manis. Bersama keempat buah hati, Kayla hidup bergelimang harta namun seperti di sangkar emas. Bukan hanya tak leluasa mengunakan uang yang ada tapi hidupnya pun dikekang. Tak boleh ke luar rumah tanpa Bryan, tak boleh bersosialisasi dengan tetangga. Tak boleh apa saja sebelum ada kata 'iya' dari Bryan. Bahkan untuk membeli sebuah gaun harus mengikuti selera sang suami. Suka tidak suka.
Sesekali Kayla memaksakan diri, keluar rumah untuk sekedar bertemu teman lama atau membeli suatu keperluan, itu pun harus siap menghadapi pertengkaran. Kayla sangat lelah dengan kehidupan pernikahan yang tak pernah disangkanya akan berakhir seperti ini. Pernikahan yang jauh berbeda dari impian.
Dan yang sangat menyakitkan, interaksi dalam bentuk apapun dengan keluarga sendiri dibatasi. Seperti kali ini.
Plak!
Sebuah tamparan melayang di pipi sang istri. Kayla yang tak menyangka perlakuan Bryan, hilang keseimbangan dan terjatuh, punggungnya membentur meja berisi pajangan yang berdiri tak jauh dari muka pintu kamar. Guci antik di atas meja, menggelinding jatuh dan pecah menyisakan kepingan-kepingan keramik di atas lantai.
Bukannya iba, Bryan semakin murka melihat melihat guci yang dibelinya ketika berkunjung ke Cina, hancur dan pecahannya mengenai ujung sepatu mengkilat milik Bryan.
"Lihat ini!" teriaknya seraya memungut salah satu kepingan dan menyodorkannya ke wajah Kayla.
"Barang mahal begini hancur sekejap. Sial!"
Kayla memperhatikan pecahan guci dengan sinis. Lalu melayangkan tatapan murka ke arah Bryan. Ini bukan tamparan pertama tapi kali ini ia tak akan diam saja.
Bryan bergeming. Ia menarik tangan Kayla agar wanita itu berdiri dan berniat menamparnya sekali lagi.
Berani sekali dia membentak. Susah payah mengumpulkan uang malah diberikan pada keluarganya. Dan sekarang, guci kesukaannya pun ikut hancur. Sekali-sekali wanita ini harus diberi pelajaran, pikirnya.
Tangan Bryan mengudara, bersiap dengan tamparan berikutnya namun di luar perkiraannya tangan Kayla bergerak lebih cepat lagi.
"Berani mas menamparku? Kau akan menyesal!"
"Kau melawan?!" ujar Bryan, matanya mendelik tak percaya. Ada apa dengan Kayla, darimana keberanian ini ia dapatkan? Bukankah biasanya ia selalu mengalah, menangis, meminta maaf atau mengurung diri di kamar.
"Haah mau makan apa kamu kalau kuceraikan?" ancam Bryan. Ia yakin ucapan seperti ini akan mematahkan keberanian Kayla. Dan benar, Kayla terdiam. Wanita itu menundukkan wajah, matanya menari-nari, mungkin menghitung pecahan keramik di sekitar kaki mereka atau membenarkan pernyataan Bryan.
Menahan gigi bergemeletukan, Kayla melepaskan cengkeraman pada lengan Bryan dan memutar tubuhnya memunggungi sang suami.
See, dia takut kalau mendengar kata cerai. Benak Bryan bersuka ria.
"Huuh!" desah Kayla. Mengembuskan napas panjang sembari menahan gemuruh menggelora di dada.
Lelaki itu jangan sampai melihat bening yang mulai mengambang di pelupuk mata. Tidak, ia tidak akan menangis untuk sebuah ancaman perceraian. Ia hanya tak sanggup membayangkan masa depan anak-anak bila tumbuh besar tanpa ayahnya.
Pertengkaran demi pertengkaran yang selama ini mewarnai hari, selalu ia sembunyikan dari anak-anak.
Klise, mungkin kata itu yang akan disematkan padanya, bertahan dalam pernikahan tidak sehat demi anak. Namun tidak semua wanita semudah itu melepaskan diri dari ikatan pernikahan walau tak sejalan. Tawa bahagia keempat buah hati selalu jadi alasan terselip di dada untuk sebuah kata 'bertahan'.
Bryan tersenyum sinis, lihat baru diancam saja Kayla sudah ketakutan, pikirnya. Melihat ketidakberdayaan Kayla, sikap angkuhnya semakin menjadi. Ia tak akan kalah dalam perdebatan, Kayla harus mengalah.
"Cuma satu juta dari sekian banyak uang yang kita punya dan mas menamparku?" Kayla berujar tanya dengan lirih. Kakinya melangkah perlahan menyeret tubuh yang lelah menuju kamar. Ia ingin menyudahi perdebatan dan enggan melihat wajah Bryan saat ini.
"Ya, mas tahu. Tapi satu juta itu juga uang! Buat apa 'sih kirim uang ke orang tuamu, mereka enggak perlu apa-apa. Bukannya hasil dari kebun cukup buat makan? Buat apa dikasih uang lagi? Aku capek kerja, kamu tinggal ngabisin!" omel Bryan seraya mengekori Kayla.
Ia pura-pura tak melihat pedih di mata Kayla. Salahkah mempertahankan hasil kerja keras sendiri? Cari uang tidak segampang membalik telapak tangan, perlu perjuangan, perlu kerja keras siang malam. Seharusnya Kayla sangat paham soal itu.
"Mas! Memang mas Bryan yang bekerja namun dalam setiap rupiah yang dihasilkan, ada hak Kayla sebagai istri. Lagipula, mas juga yang memintaku agar tidak perlu bekerja!" Kayla membanting pintu kamar tepat di depan Bryan yang tengah berdiri di muka pintu.
Bulir-bulir bening mengalir tak tertahan lagi bersamaan sakit hati membuncah. Andai waktu bisa diputar kembali, ia lebih memilih terus bekerja di kantor agar bisa menapkahi orang tua yang hidup pas-pasan di kampung halaman dari uang gaji sendiri. Perjuangannya meraih gelar sarjana terasa sia-sia kala Bryan tak mengijinkannya terus bekerja setelah menikah. Andai ia tahu, sikap Bryan akan seperti ini, mungkin ia akan mengambil langkah berbeda. Tapi siapa yang bisa menduga akan jadi seperti apa jalan hidup ke depan?
"Kenapa, buat ulah lagi istrimu?" Suara Leny-sang ibu mertua-terdengar sayup. Wanita itu selalu ada di setiap pertengkaran mereka, bukan hanya ada tapi dia adalah kompor yang mumpuni membakar persoalan kecil jadi besar, yang besar jadi luar biasa.
"Biasa, Ma. Kirim uang buat bapaknya." Bryan menjawab kesal. Di dalam kamar, Kayla merintih menahan luka. Bila ibu mertuanya muncul, persoalan akan tambah runyam.
Fian, seorang lelaki setia dan tipe idaman banyak wanita, dikagetkan oleh permintaan cerai dari Anti, sang istri yang menganggap bahwa dirinya terlalu baik-baik saja, namun jauh dari kata romantis. Tekad Anti semakin bulat ketika ia bertemu kembali dengan kekasih masa lalu yang sifatnya bertolak belakang dengan Fian.
Siang yang semula tenang di rumah Anisa, riuh seketika saat di dalam koper Barry, suaminya yang baru pulang dari luar negeri, ditemukan mayat seorang wanita cantik.
Kayla Herdian kembali ke masa lalu dan terlahir kembali. Sebelumnya, dia ditipu oleh suaminya yang tidak setia, dituduh secara salah oleh seorang wanita simpanan, dan ditindas oleh mertuanya, yang membuat keluarganya bangkrut dan membuatnya menggila! Pada akhirnya, saat hamil sembilan bulan, dia meninggal dalam kecelakaan mobil, sementara pelakunya menjalani hidup bahagia. Kini, terlahir kembali, Kayla bertekad untuk membalas dendam, berharap semua musuhnya masuk neraka! Dia menyingkirkan pria yang tidak setia dan wanita simpanannya, membangun kembali kejayaan keluarganya sendirian, membawa Keluarga Herdian ke puncak dunia bisnis. Namun, dia tidak menyangka bahwa pria yang dingin dan tidak terjangkau di kehidupan sebelumnya akan mengambil inisiatif untuk merayunya: "Kayla, aku tidak punya kesempatan di pernikahan pertamamu, sekarang giliranku di pernikahan kedua, oke?"
Kumpulan cerita seru yang akan membuat siapapun terbibur dan ikut terhanyut sekaligus merenung tanpa harus repot-repot memikirkan konfliks yang terlalu jelimet. Cerita ini murni untuk hiburan, teman istrirahat dan pengantar lelah disela-sela kesibukan berkativitas sehari-hari. Jadi cerita ini sangat cocok dengan para dewasa yang memang ingin refrehsing dan bersenang-senang terhindar dari stres dan gangguan mental lainnya, kecuali ketagihan membacanya.
||Mafia Love Story|| Dewasa|| BDSM Story Angela adalah gadis yang tidak diinginkan oleh semua orang. Buangan. Buruk rupa. Hancur. Tidak layak untuk mendapatkan kasih sayang dan cinta. Ataupun harapan akan kebahagiaan. Hidupnya tidak pernah menjadi miliknya. Hingga suatu hari, ia dipaksa untuk menggantikan kakak tirinya menikahi seorang pria. Pria yang tidak pernah dikenalnya. Pria yang tidak pernah di temui atau dilihatnya. Pria yang dikenal kejam, buas, possesif... Ketua mafia LaRocca. Dimitri LaRocca.
Warning 21+ Harap bijak memilih bacaan. Mengandung adegan dewasa! Bermula dari kebiasaan bergonta-ganti wanita setiap malam, pemilik nama lengkap Rafael Aditya Syahreza menjerat seorang gadis yang tak sengaja menjadi pemuas ranjangnya malam itu. Gadis itu bernama Vanessa dan merupakan kekasih Adrian, adik kandungnya. Seperti mendapat keberuntungan, Rafael menggunakan segala cara untuk memiliki Vanessa. Selain untuk mengejar kepuasan, ia juga berniat membalaskan dendam. Mampukah Rafael membuat Vanessa jatuh ke dalam pelukannya dan membalas rasa sakit hati di masa lalu? Dan apakah Adrian akan diam saja saat miliknya direbut oleh sang kakak? Bagaimana perasaan Vanessa mengetahui jika dirinya hanya dimanfaatkan oleh Rafael untuk balas dendam semata? Dan apakah yang akan Vanessa lakukan ketika Rafael menjelaskan semuanya?
Tinggal di sebuah kampung pedesaan di daerah Cianjur, JawaBarat. Membuat dia masih polos karena jarang bergaul dengan teman sebayanya, dari sebelum menikah sampai sekarang sudah menikah mempunyai seorang suami pun Sita masih tidak suka bergaul dan bersosialisasi dengan teman atau ibu-ibu di kampungnya. Sita keluar rumah hanya sebatas belanja, ataupun mengikuti kajian di Madrasah dekat rumahnya setiap hari Jum'at dan Minggu. Dia menikahpun hasil dari perjodohan kedua orangtuanya. Akibat kepolosannya itu, suaminya Danu sering mengeluhkan sikap istrinya itu yang pasif ketika berhubungan badan dengannya. Namun Sita tidak tahu harus bagaimana karena memang dia sangat amat teramat polos, mengenai pergaulan anak muda zaman sekarang saja dia tidak tahu menahu, apalagi tentang masalah sex yang di kehidupannya tidak pernah diajarkan sex education. Mungkin itu juga penyebab Sita dan Danu belum dikaruniai seorang anak, karena tidak menikmati sex.
Novel ini berisi kompilasi beberapa cerpen dewasa terdiri dari berbagai pengalaman percintaan penuh gairah dari beberapa karakter yang memiliki latar belakang profesi yan berbeda-beda serta berbagai kejadian yang dialami oleh masing-masing tokoh utama dimana para tokoh utama tersebut memiliki pengalaman bercinta dengan pasangannya yang bisa membikin para pembaca akan terhanyut. Berbagai konflik dan perseteruan juga kan tersaji dengan seru di setiap cerpen yang dimunculkan di beberapa adegan baik yang bersumber dari tokoh protagonis maupun antagonis diharapkan mampu menghibur para pembaca sekalian. Semua cerpen dewasa yang ada pada novel kompilasi cerpen dewasa ini sangat menarik untuk disimak dan diikuti jalan ceritanya sehingga menambah wawasan kehidupan percintaan diantara insan pecinta dan mungkin saja bisa diambil manfaatnya agar para pembaca bisa mengambil hikmah dari setiap kisah yan ada di dalam novel ini. Selamat membaca dan selamat menikmati!