/0/14575/coverbig.jpg?v=ebd0ec52ff4b5c13ce5a844ca96b16c3)
Aku adalah Kayla anak yang tak pernah mendapat kan cinta dari papah ku sendiri, cinta? aku tau apa itu cinta, aku memiliki kakak angkat yang tak lain dia adalah kak Naila dan seorang adik yang bernama Sheila yang sering aku panggil Lala. Aku memang tidak seberuntung kedua saudara ku aku anak kandung dari papah dan mamah namun kasih sayang mereka lebih kepada kakak angkat ku mereka menikahi aku dengan mantan kekasih ku yang sudah aku tahu kebusukan dia mendekati ku untuk merebut harta yang kami punya hati ku sakit dan teriris bagaikan mengiris bawang merah yang siap mengeluarkan air mata kesedihan. Cinta? memang aku masih mencintai nya, hukuman apa ini tuhan cinta apa yang ada dalam hati ini, jika cinta kebencian yang di tanamkan mas Adlan untuk membuat aku sengsara demi membalas dendamnya kepada opah ku dan kenapa harus aku. Aku menghampiri mas Adlan yang berkunjung ke rumah ku, layaknya dia tuan rumah duduk dengan ongkang-ongkang kaki di sofa ruang tamu. "Mau apa kamu kesini hah! Kamu gak puas sama apa yang pernah kamu lakukan sama ku, memoroti ku layaknya mesin ATM, hatiku sakit ku mohon menjauh lah dariku," ucapku tanpa menatap wajah yang ganteng namun menjijikkan bagiku. "Kenapa dek Kayla apa salah mas kalo mas kesini! Lagian kita akan menikah kan dek Kay, Mas tau mas salah selama ini," ucapnya membuat aku ingin muntah saja. "Cukup drama itu tuan Adlan yang terhormat aku gak Sudi bersamamu ingat itu, aku bukan orang bodoh seperti papah dan mamah ku yang masih percaya sama muslihat busuk mu itu. Kamu mau harta kami bukan?," Ucap Kayla dengan pertanyaan yang membuat yang empunya merasa kesal. "Sial dari mana dia tau kalo aku menginginkan harta mereka," batin Adlan. "Sudah lah tuan kamu salah sasaran, kenapa harus sama ku tuan, apakah tuan tidak lihat bagaimana siksanya aku di rumah ku sendiri, apakah tuan mau melukai batinku lagi. Aku lelah tuan bunuh aja aku daripada kamu membunuh batinku," ucap Kayla menahan air mata dari kelopak matanya itu. Kepergian Adlan membuat Kayla menahan sakit yang sedari tadi ia tahan, berlari menaiki tangga dan memasuki kamarnya itu. "Salah aku apa Lan, apa kamu gak tau dada ini sakit Adlan. Kenapa kamu tega menyakiti cinta ini, kenapa," lirih kayla. "Opah aku rindu opah, andai saja opah Sudah siuman akan aku ceritakan semuanya pada opah," ucap Kayla menerawang sampai ke langit. Kayla menunggu kesembuhan opah nya yang masih koma yang sudah bertahun-tahun di rumah sakit setiap hari Kayla menjenguk opah nya dengan berharap ada keajaiban tuhan untuk kesembuhan opah nya itu.
Aku adalah Kayla anak yang tak pernah mendapat kan cinta dari papah ku sendiri, cinta? aku tau apa itu cinta, aku memiliki kakak angkat yang tak lain dia adalah kak Naila dan seorang adik yang bernama Sheila yang sering aku panggil Lala.
Aku memang tidak seberuntung kedua saudara ku aku anak kandung dari papah dan mamah namun kasih sayang mereka lebih kepada kakak angkat ku mereka menikahi aku dengan mantan kekasih ku yang sudah aku tahu kebusukan dia mendekati ku untuk merebut harta yang kami punya hati ku sakit dan teriris bagaikan mengiris bawang merah yang siap mengeluarkan air mata kesedihan.
Cinta? memang aku masih mencintai nya, hukuman apa ini tuhan cinta apa yang ada dalam hati ini, jika cinta kebencian yang di tanamkan mas Adlan untuk membuat aku sengsara demi membalas dendamnya kepada opah ku dan kenapa harus aku.
Aku menghampiri mas Adlan yang berkunjung ke rumah ku, layaknya dia tuan rumah duduk dengan ongkang-ongkang kaki di sofa ruang tamu.
"Mau apa kamu kesini hah! Kamu gak puas sama apa yang pernah kamu lakukan sama ku, memoroti ku layaknya mesin ATM, hatiku sakit ku mohon menjauh lah dariku," ucapku tanpa menatap wajah yang ganteng namun menjijikkan bagiku.
"Kenapa dek Kayla apa salah mas kalo mas kesini! Lagian kita akan menikah kan dek Kay, Mas tau mas salah selama ini," ucapnya membuat aku ingin muntah saja.
"Cukup drama itu tuan Adlan yang terhormat aku gak Sudi bersamamu ingat itu, aku bukan orang bodoh seperti papah dan mamah ku yang masih percaya sama muslihat busuk mu itu. Kamu mau harta kami bukan?," Ucap Kayla dengan pertanyaan yang membuat yang empunya merasa kesal.
"Sial dari mana dia tau kalo aku menginginkan harta mereka," batin Adlan.
"Sudah lah tuan kamu salah sasaran, kenapa harus sama ku tuan, apakah tuan tidak lihat bagaimana siksanya aku di rumah ku sendiri, apakah tuan mau melukai batinku lagi. Aku lelah tuan bunuh aja aku daripada kamu membunuh batinku," ucap Kayla menahan air mata dari kelopak matanya itu.
Kepergian Adlan membuat Kayla menahan sakit yang sedari tadi ia tahan, berlari menaiki tangga dan memasuki kamarnya itu.
"Salah aku apa Lan, apa kamu gak tau dada ini sakit Adlan. Kenapa kamu tega menyakiti cinta ini, kenapa," lirih kayla.
"Opah aku rindu opah, andai saja opah Sudah siuman akan aku ceritakan semuanya pada opah," ucap Kayla menerawang sampai ke langit. Kayla menunggu kesembuhan opah nya yang masih koma yang sudah bertahun-tahun di rumah sakit setiap hari Kayla menjenguk opah nya dengan berharap ada keajaiban tuhan untuk kesembuhan opah nya itu.
Air mata yang tak tertahan oleh ku
Goresan luka yang sudah aku simpan dalam lubuk hati ini
Kenapa dengan hidup ku ini ya tuhan
Kepada cinta ini akan ku berikan kalo bukan kepada Mu
Kenapa kau taruh cinta kepada seorang yang tidak tulus mencintai ku
Harus dengan apa aku menjelaskan itu sama papah dan mamah
Kenapa engkau tidak adil, kenapa harus aku ya Rabb
Opah ku mohon cepat sembuh, hanya opah orang yang aku cintai.
*Kayla intan Putri permata
Aku adalah Kayla anak baik, cantik sosok wanita pendiam, pemalu dan bergaur pun aku harus milih dia baik atau nggak jadi teman ku, aku memiliki seorang sahabat namanya Anisa inilah kisah hidup ku, kisah sosok wanita pendiam yang ingin menemukan cinta dari ayahnya dan dari sosok pria yang menerima nya dengan tulus, tapi terhalang oleh cinta yang begitu dalam kepada sosok pria yang hanya berpura-pura cinta untuk memanfaatkan kayla demi cinta nya itu.
"Kayla! Keluar kamu ngapain aja kamu hah!" Ucap Bu Rati pada anak kandung nya itu
"Maaf mah, kay habis shalat dan baca Al Qur'an, Mamah gak shalat," ucap Naya mengingatkan.
"Gak usah nyuruh" mamah shalat, mamah udah baik gak perlu shalat juga udah sempurna hidup mamah," ucap Bu Rati.
"Astagfirullah mah, jangan begitu Allah memberikan ini mungkin bukan kenikmatan tapi tabarruj, Tabarruj adalah merupakan gaya berbusana ataupun sikap wanita yang secara berlebihan agar menarik perhatian orang lain ketika ia keluar dari rumahnya, dengan sengaja memperlihatkan kecantikan wajah dan tubuhnya serta melenggak- lenggokkan jalannya sehingga terlihat perhiasan yang ada padanya dihadapan orang lain.
"Sudah gak usah ceramah-ceramah segala, sana siapin sarapan dulu baru berangkat ke sekolah," pinta Bu Rati.
"Kenapa harus Kayla sih mah, mamah tau kan bi izah yang biasanya kenapa mamah suruh Kay?" Ucap Kayla tampak bingung.
"Kamu sudah melawan hah! Sana siapin Kay, atau mamah marah lagi sama kamu, mamah udh pecat pembantu di rumah ini lagian kamu kan udah mau lulus bentar lagi buat apa nyewa pembantu, ngabisin uang aja," ucap Bu Rati.
"Ih mamah! Kenapa harus pecat segala uang papah kan banyak mah," ucap Kayla yang sudah biasa di fasilitasi opah nya itu.
"Kamu yah Kay! Udah sana kamu gak bisa lagi manja, ingat opah kamu gak akan siuman jadi gak usah bermanja-manja sama mamah," ucap Bu Rati.
"Jadi aku yang siapin semua mengerjarkan pekerjaan bi izah, jadi Kay yang lakuin itu sekarang?," Tanya Kayla dengan polos.
Kayla berjalan dengan langkah gontai dengan kepala yang menunduk dan air mata yang sudah sangat jelas ia simpan.
"Kak Kay mandi aja, biar lala yang bersihin piring kotor, kakak kan ke sekolah biar lala aja yah kak," ucap sheila.
"Tidak usah dek, biar kakak aja," ucap kayla.
"Kak Kay gak capek udah masak dan dari tadi pagi Lala perhatian kakak ngerjain semua pekerjaan bi izah, emang nya kak Kay gak capek," tanya Sheila.
"Sudah lah dek gak papa," ucapnya dengan helaan napas.
"Kayla! Cepetan dong buatin aku susu," teriak Naila.
"Ada apa sih kak nai, kakak kan sudah besar buatin aja sendiri," ucap Kayla.
"Aku gak bisa telat nanti ke kampus," ucapnya.
"Biarin," ucap Kay.
"Jangan kalian harap selama ini Kay mau di suruh" mentang-mentang opah masih sakit Iyah? kenapa pas opah ada kalian baiki aku, kasih fasilitas mewah, ini Kay harus jalan kaki, kalian jahat," ucap Kayla.
Setelah beres semua kay langsung membersihkan diri tak membutuhkan lama kay sudah siap dengan pakaian rapi menuju sekolah.
Di samping itu tampak sosok pria yang menunggu kehadiran kekasih nya itu.
"Hai Dinda sayang, gimana kabar kamu Abang rindu," ucap adlan cowok playboy yang hanya gonta-ganti pasangan.
"Baik sayang," balas Dinda.
"Sayang maaf yah cewe culun itu, udah datang nanti cemburu gak bisa kita manfaatin dong," ucap adlan melirik pacarnya itu.
"Oke deh, yah sudah aku ke kelas dulu yah, by sayang," ujar Dinda dan melangkahkan kakinya ke kelas.
"Kayla kamu kenapa hum? Kamu kenapa sayang aku kangen sama kamu," ucap Adlan namun dalam hati adlan ingin muntah saja dengan gombalannya itu.
"Udah yah tuan Adlan, gak usah berpura-pura di depan ku lagi,. Cukup! Kamu kira aku cupu iya, culun? Maaf aku tau niat busuk mu cukup selama ini kamu bodoh aku."
helaan terdengar jelas di mulut kay.
"Stop adlan gak usah sok perhatian sama ku, aku sudah tau semuanya," ucap Kayla.
"Haha makanya bro jangan anggap remeh Kayla dong, aku heran sama kamu Kayla itu baik, pintar, cantik jangan remehkan diamnya, dia diam bukan semau muu memperlakukan nya seperti itu."
Janganlah sakit aku pah, duniaku tidak lah baik-baik saja aku tidak peduli dengan mereka tapi mengapa dengan aku, aku juga anakmu tapi aku merasa di kucilkam tolong aku tuhan
Aku bercerita tentang kisah ku, kisah yang sangat mengesankan bagiku, aku bukan lah ibu yang baik buat kedua anakku entah kenapa dan apa alasan mereka membenci ku, aku selalu minta maaf kepada anakku, semenjak kehadiran Kanaya anak yang kini aku angkat jadi anak ku membuat mereka membenciku, apakah aku selah mengangkat Naya jadi anakku. "Ibu udah dong gak usah lebay," ucap Kayla anak sulung ku. "Apa salah ibu nak? Kenapa kamu menyiksa ibu, ibu juga lapar," ucapku sambil memegangi perutku. "Aku gak mau yah tangan kotor mu mendekatiku," ucap nya lantang salah apa aku mendidik anakku, semenjak kematian suamiku semua anakku berubah mungkin karena salah ibu yang tidak bisa memberikan mereka kemewahan lagi. Haru apa aku bertahan hidup? Setiap hari aku menjual tempe mendoan dan beberapa gorengan untuk bertahan hidup demi menghidupi kemauan kedua anakku, aku hanya di bantu oleh Naya anak angkat ku beruntung aku memili anak yang pengertian seperti dia. Begini lah kisah ku.
Setelah menyembunyikan identitas aslinya selama tiga tahun pernikahannya dengan Kristian, Arini telah berkomitmen sepenuh hati, hanya untuk mendapati dirinya diabaikan dan didorong ke arah perceraian. Karena kecewa, dia bertekad untuk menemukan kembali jati dirinya, seorang pembuat parfum berbakat, otak di balik badan intelijen terkenal, dan pewaris jaringan peretas rahasia. Sadar akan kesalahannya, Kristian mengungkapkan penyesalannya. "Aku tahu aku telah melakukan kesalahan. Tolong, beri aku kesempatan lagi." Namun, Kevin, seorang hartawan yang pernah mengalami cacat, berdiri dari kursi rodanya, meraih tangan Arini, dan mengejek dengan nada meremehkan, "Kamu pikir dia akan menerimamu kembali? Teruslah bermimpi."
Sinta butuh tiga tahun penuh untuk menyadari bahwa suaminya, Trisna, tidak punya hati. Dia adalah pria terdingin dan paling acuh tak acuh yang pernah dia temui. Pria itu tidak pernah tersenyum padanya, apalagi memperlakukannya seperti istrinya. Lebih buruk lagi, kembalinya wanita yang menjadi cinta pertamanya tidak membawa apa-apa bagi Sinta selain surat cerai. Hati Sinta hancur. Berharap bahwa masih ada kesempatan bagi mereka untuk memperbaiki pernikahan mereka, dia bertanya, "Pertanyaan cepat, Trisna. Apakah kamu masih akan menceraikanku jika aku memberitahumu bahwa aku hamil?" "Tentu saja!" jawabnya. Menyadari bahwa dia tidak bermaksud jahat padanya, Sinta memutuskan untuk melepaskannya. Dia menandatangani perjanjian perceraian sambil berbaring di tempat tidur sakitnya dengan hati yang hancur. Anehnya, itu bukan akhir bagi pasangan itu. Seolah-olah ada penghalang jatuh dari mata Trisna setelah dia menandatangani perjanjian perceraian. Pria yang dulu begitu tidak berperasaan itu merendahkan diri di samping tempat tidurnya dan memohon, "Sinta, aku membuat kesalahan besar. Tolong jangan ceraikan aku. Aku berjanji untuk berubah." Sinta tersenyum lemah, tidak tahu harus berbuat apa ....
Firhan Ardana, pemuda 24 tahun yang sedang berjuang meniti karier, kembali ke kota masa kecilnya untuk memulai babak baru sebagai anak magang. Tapi langkahnya tertahan ketika sebuah undangan reuni SMP memaksa dia bertemu kembali dengan masa lalu yang pernah membuatnya merasa kecil. Di tengah acara reuni yang tampak biasa, Firhan tak menyangka akan terjebak dalam pusaran hasrat yang membara. Ada Puspita, cinta monyet yang kini terlihat lebih memesona dengan aura misteriusnya. Lalu Meilani, sahabat Puspita yang selalu bicara blak-blakan, tapi diam-diam menyimpan daya tarik yang tak bisa diabaikan. Dan Azaliya, primadona sekolah yang kini hadir dengan pesona luar biasa, membawa aroma bahaya dan godaan tak terbantahkan. Semakin jauh Firhan melangkah, semakin sulit baginya membedakan antara cinta sejati dan nafsu yang liar. Gairah meluap dalam setiap pertemuan. Batas-batas moral perlahan kabur, membuat Firhan bertanya-tanya: apakah ia mengendalikan situasi ini, atau justru dikendalikan oleh api di dalam dirinya? "Hasrat Liar Darah Muda" bukan sekadar cerita cinta biasa. Ini adalah kisah tentang keinginan, kesalahan, dan keputusan yang membakar, di mana setiap sentuhan dan tatapan menyimpan rahasia yang siap meledak kapan saja. Apa jadinya ketika darah muda tak lagi mengenal batas?
Setelah tiga tahun menikah, Becky akhirnya bercerai dengan suaminya, Rory Arsenio. Pria itu tidak pernah mencintainya. Dia mencintai wanita lain dan wanita itu adalah kakak iparnya, Berline. Suatu hari, sebuah kecelakaan terjadi dan Becky dituduh bertanggung jawab atas keguguran Berline. Seluruh keluarga Arsenio menolak untuk mendengarkan penjelasannya, dan mengutuknya sebagai wanita yang kejam dan jahat hati. Rory bahkan memaksanya untuk membuat pilihan: berlutut di depan Berline untuk meminta maaf, atau menceraikannya. Yang mengejutkan semua orang, Becky memilih yang terakhir. Setelah perceraian itu, Keluarga Arsenio baru mengetahui bahwa wanita yang mereka anggap kejam dan materialistis itu sebenarnya adalah pewaris keluarga super kaya. Rory juga menyadari bahwa mantan istrinya sebenarnya menawan, cantik, dan percaya diri dan dia jatuh cinta padanya. Tapi semuanya sudah terlambat, mantan istrinya tidak mencintainya lagi .... Namun, Rory tidak menyerah dan tetap berusaha memenangkan hati Becky. Apakah Becky akan goyah dan kembali ke sisinya? Atau akankah pria lain masuk ke dalam hatinya?
Dua tahun setelah pernikahannya, Selina kehilangan kesadaran dalam genangan darahnya sendiri selama persalinan yang sulit. Dia lupa bahwa mantan suaminya sebenarnya akan menikahi orang lain hari itu. "Ayo kita bercerai, tapi bayinya tetap bersamaku." Kata-katanya sebelum perceraian mereka diselesaikan masih melekat di kepalanya. Pria itu tidak ada untuknya, tetapi menginginkan hak asuh penuh atas anak mereka. Selina lebih baik mati daripada melihat anaknya memanggil orang lain ibu. Akibatnya, dia menyerah di meja operasi dengan dua bayi tersisa di perutnya. Namun, itu bukan akhir baginya .... Bertahun-tahun kemudian, takdir menyebabkan mereka bertemu lagi. Raditia adalah pria yang berubah kali ini. Dia ingin mendapatkannya untuk dirinya sendiri meskipun Selina sudah menjadi ibu dari dua anak. Ketika Raditia tahu tentang pernikahan Selina, dia menyerbu ke tempat tersebut dan membuat keributan. "Raditia, aku sudah mati sekali sebelumnya, jadi aku tidak keberatan mati lagi. Tapi kali ini, aku ingin kita mati bersama," teriaknya, memelototinya dengan tatapan terluka di matanya. Selina mengira pria itu tidak mencintainya dan senang bahwa dia akhirnya keluar dari hidupnya. Akan tetapi, yang tidak dia ketahui adalah bahwa berita kematiannya yang tak terduga telah menghancurkan hati Raditia. Untuk waktu yang lama, pria itu menangis sendirian karena rasa sakit dan penderitaan dan selalu berharap bisa membalikkan waktu atau melihat wajah cantiknya sekali lagi. Drama yang datang kemudian menjadi terlalu berat bagi Selina. Hidupnya dipenuhi dengan liku-liku. Segera, dia terpecah antara kembali dengan mantan suaminya atau melanjutkan hidupnya. Apa yang akan dia pilih?
Yolanda mengetahui bahwa dia bukanlah anak kandung orang tuanya. Setelah mengetahui taktik mereka untuk memperdagangkannya sebagai pion dalam kesepakatan bisnis, dia dikirim ke tempat kelahirannya yang tandus. Di sana, dia menemukan asal usulnya yang sebenarnya, seorang keturunan keluarga kaya yang bersejarah. Keluarga aslinya menghujaninya dengan cinta dan kekaguman. Dalam menghadapi rasa iri adik perempuannya, Yolanda menaklukkan setiap kesulitan dan membalas dendam, sambil menunjukkan bakatnya. Dia segera menarik perhatian bujangan paling memenuhi syarat di kota itu. Sang pria menyudutkan Yolanda dan menjepitnya ke dinding. "Sudah waktunya untuk mengungkapkan identitas aslimu, Sayang."