/0/12678/coverbig.jpg?v=824ae1742eb8d1963734f73551f87fd2)
Via yang tak kenal cinta harus ditakdirkan dengan laki laki yang tidak percaya cinta karema sudah disakiti masa lalunya Gimana sih luluhinnya "Iky elo gak cinta apa sama gue?" Tanyak Via. "Gue nyaman tapi belom bisa serahin hati maaf ya." Balas iky. " Gue bakal luluhin elo." Tekat Via "Okeh gue tunggu ya."Jawab iky
Via saat ini bekerja disalah satu spbu di kota tersebut karena kebetulan jadwal shift dia malam membuat dia harus pulang pada jam 00.00 malam
"Kenapa sih gak ada taksi gilak malah udah jam 00.00 WIB." Celutuk Via dalam hati .
"Gua coba chat deh mana tau ada yang jemput gua udah malam lagi bisa diculik om om gua nanti."Dalam hati Via.
Via pun menghubungi teman temannya yang tinggal tidak jauh dari tempat dia kerja untuk meminta tolong supaya mengantar dia pulang
"Sial banget sih gak ada yang bisa jemput gua." Gerutu Via.
Tidak berselang lama ada satu yang membalas chat dari nya yaitu Iky
"E.lo dimana emang?." Tanya Iky dari seberang.
"Gua dipinggir jalan dari tadi gak dapat taksi online, bisa gak gua minta tolong sama elo buat jemput gua, nanti gua bayar deh ongkos minyak nya."Jawab Via.
"Ok , bentar gua siap siap dulu sharelock nanti gua jemput ok." Jawab Iky.
"Thanks ya sebelumnya , maaf udah ngerepotin." Jawab Via.
Telp pun mati dan akhirnya Via pun kasih lokasi nya ke Iky.tidak berselang lama Iky pun datang menggunakan motor dengan outfit seadanya
"Eth dah tu bocah dimana lagi." Gerutu Iky.
Dari seberang Iky melihat gadis sedang melambai sambil memanggil Namanya
"Eh elo kerja apa cosplay jadi setan pakaian kayak gitu seram bego." Sindir Iky.
"Apa sih gua cantik gini dibilang cosplay jadi setan jahat elo." Gerutu Via.
Tanpa disadari Via Iky dari tadi melamun sambil memuji kecantikan Via,rambut yang digerai dengan bando yang imut dan juga baju yang pas ditubuh membuat dia tampil dengan sempurna.
"Mau sampe kapan gua diri ini woi!." Sentak Via membuat lamunan Iky buyar.
"Eh sorry gua lagi bayangin elo sama kunti sereman siapa." Bisik Iky membuat bulu kuduk Via merinding.
"Diem deh gua bacok elo nanti !." Bentak Via kepada Iky.
Iky yang mendengar itu pun tertawa dan Iky pun mengantar Via namun pas ditengah jalan Via dan Iky harus berhadapan dengan para begal
"OMG gimana ini Iky gue gak mau mati sekarang masih banyak dosa gue.Jerit Via.
"Bisa diam gak elo pegangan gue mau ngebut!." Bentak Iky.
"Santai dong gue kok dimarahin sih." Gerutu Via.
"Kalo ngoceh lagi gue tinggalin elo lihat ajah." Cetus Iky.
"Okeh gue diam dari pada gue di apa apain sama mereka." Putus Via.
Iky dan Via pun melajukan motornya hingga tak bisa dikejar oleh para begal tersebut.
"Woi pelan pelan gue gak mau mati." Tutur Via dengan nada panik.
"Tenang elo gak mati kalo jatuh paling kebawah." Jawab Iky dengan santai.
Akhirnya Iky dan Via sampai diperumahan Via dalam keadaan selamat dan cepat.
"Gilak berasa hilang nyawa gue bego." Sungut Via.
"Lebih bagus dari pada hilang beneran mau elo kalo gue mah ogah." Sindir Iky.
"Yaya makasih ya udah anter gue pulang sumpah el oitu ngebut gak takut apa elo?." Tanyak Via.
"Gue lebih takut mati berdua sama elo." Sambung Iky.
"Udah gue mau pulang bye." Putus Iky
"oke thanks ya." Jawab Via.
"E-h mampus gue lupa kasih uang minyak dia lagi." Putus Via.
Via pun masuk kedalam rumah nya dalam hati bersungut – sungut karena ia memikirkan semua namun disatu sisi iya merasakan gejolak yang berbeda.
Gimana sih kamu yang berusaha untuk tidak balas dendam dengan semua orang namun tidak bisa karena amarah dan dendam yang sudah menumpuk membuat mu hilang kendali " Maretsya, hentikan elo bisa bunuh dia!." Ucap Roger. "Diam! dia udah kelewatan gue bakal buat dia mati" Bentak Maretsya "Jangan Maretsya ingat tujuan elo sekolah buat apa bunuh orang."Pinta roger
Bagaimana harus kuat ketika masa lalu selalu membekas di hati dan pikiran trauma yang diberikan oleh kuarga baik secara mental dan fisik membuat via hidup dalam ketakutan dan keraguan untuk melangkah "Cahaya gue gak yakin bisa kuat" "gue yakin elo bisa via" "Kalo gue kalah dengan trauma gue gimana?" "Gue yakin elo sanggup kok"
Firhan Ardana, pemuda 24 tahun yang sedang berjuang meniti karier, kembali ke kota masa kecilnya untuk memulai babak baru sebagai anak magang. Tapi langkahnya tertahan ketika sebuah undangan reuni SMP memaksa dia bertemu kembali dengan masa lalu yang pernah membuatnya merasa kecil. Di tengah acara reuni yang tampak biasa, Firhan tak menyangka akan terjebak dalam pusaran hasrat yang membara. Ada Puspita, cinta monyet yang kini terlihat lebih memesona dengan aura misteriusnya. Lalu Meilani, sahabat Puspita yang selalu bicara blak-blakan, tapi diam-diam menyimpan daya tarik yang tak bisa diabaikan. Dan Azaliya, primadona sekolah yang kini hadir dengan pesona luar biasa, membawa aroma bahaya dan godaan tak terbantahkan. Semakin jauh Firhan melangkah, semakin sulit baginya membedakan antara cinta sejati dan nafsu yang liar. Gairah meluap dalam setiap pertemuan. Batas-batas moral perlahan kabur, membuat Firhan bertanya-tanya: apakah ia mengendalikan situasi ini, atau justru dikendalikan oleh api di dalam dirinya? "Hasrat Liar Darah Muda" bukan sekadar cerita cinta biasa. Ini adalah kisah tentang keinginan, kesalahan, dan keputusan yang membakar, di mana setiap sentuhan dan tatapan menyimpan rahasia yang siap meledak kapan saja. Apa jadinya ketika darah muda tak lagi mengenal batas?
Megan dipaksa menggantikan kakak tirinya untuk menikah dengan seorang pria yang tanpa uang. Mengingat bahwa suaminya hanyalah seorang pria miskin, dia pikir dia harus menjalani sisa hidupnya dengan rendah hati. Dia tidak tahu bahwa suaminya, Zayden Wilgunadi, sebenarnya adalah taipan bisnis yang paling berkuasa dan misterius di kota. Begitu dia mendengar desas-desus tentang hal ini, Meagan berlari ke apartemen sewaannya dan melemparkan diri ke dalam pelukan suaminya. "Mereka semua bilang kamu adalah Tuan Fabrizio yang berkuasa. Apakah itu benar?" Sang pria membelai rambutnya dengan lembut. "Orang-orang hanya berbicara omong kosong. Pria itu hanya memiliki penampilan yang mirip denganku." Megan menggerutu, "Tapi pria itu brengsek! Dia bahkan memanggilku istrinya! Sayang, kamu harus memberinya pelajaran!" Keesokan harinya, Tuan Fabrizio muncul di perusahaannya dengan memar-memar di wajahnya. Semua orang tercengang. Apa yang telah terjadi pada CEO mereka? Sang CEO tersenyum. "Istriku yang memerintahkannya, aku tidak punya pilihan lain selain mematuhinya."
Cerita bermula, ketika Adam harus mengambil keputusan tinggal untuk sementara di rumah orang tuanya, berhubung Adam baru saja di PHK dari tempat ia bekerja sebelumnya. "Dek, kalau misalnya dek Ayu mau pergi, ngga papa kok. " "Mas, bagaimanapun keadaan kamu, aku akan tetap sama mas, jadi kemanapun mas pergi, Aku akan ikut !" jawab Ayu tegas, namun dengan nada yang membuat hati kecil Adam begitu terenyuh.
Seto lalu merebahkan tubuh Anissa, melumat habis puting payudara istrinya yang kian mengeras dan memberikan gigitan-gigitan kecil. Perlahan, jilatannya berangsur turun ke puser, perut hingga ke kelubang kenikmatan Anissa yang berambut super lebat. Malam itu, disebuah daerah yang terletak dipinggir kota. sepasang suami istri sedang asyik melakukan kebiasaan paginya. Dikala pasangan lain sedang seru-serunya beristirahat dan terbuai mimpi, pasangan ini malah sengaja memotong waktu tidurnya, hanya untuk melampiaskan nafsu birahinya dipagi hari. Mungkin karena sudah terbiasa, mereka sama sekali tak menghiraukan dinginnya udara malam itu. tujuan mereka hanya satu, ingin saling melampiaskan nafsu birahi mereka secepat mungkin, sebanyak mungkin, dan senikmat mungkin.
Kayla Herdian kembali ke masa lalu dan terlahir kembali. Sebelumnya, dia ditipu oleh suaminya yang tidak setia, dituduh secara salah oleh seorang wanita simpanan, dan ditindas oleh mertuanya, yang membuat keluarganya bangkrut dan membuatnya menggila! Pada akhirnya, saat hamil sembilan bulan, dia meninggal dalam kecelakaan mobil, sementara pelakunya menjalani hidup bahagia. Kini, terlahir kembali, Kayla bertekad untuk membalas dendam, berharap semua musuhnya masuk neraka! Dia menyingkirkan pria yang tidak setia dan wanita simpanannya, membangun kembali kejayaan keluarganya sendirian, membawa Keluarga Herdian ke puncak dunia bisnis. Namun, dia tidak menyangka bahwa pria yang dingin dan tidak terjangkau di kehidupan sebelumnya akan mengambil inisiatif untuk merayunya: "Kayla, aku tidak punya kesempatan di pernikahan pertamamu, sekarang giliranku di pernikahan kedua, oke?"
WARNING 21+‼️ (Mengandung adegan dewasa) Di balik seragam sekolah menengah dan hobinya bermain basket, Julian menyimpan gejolak hasrat yang tak terduga. Ketertarikannya pada Tante Namira, pemilik rental PlayStation yang menjadi tempat pelariannya, bukan lagi sekadar kekaguman. Aura menggoda Tante Namira, dengan lekuk tubuh yang menantang dan tatapan yang menyimpan misteri, selalu berhasil membuat jantung Julian berdebar kencang. Sebuah siang yang sepi di rental PS menjadi titik balik. Permintaan sederhana dari Tante Namira untuk memijat punggung yang pegal membuka gerbang menuju dunia yang selama ini hanya berani dibayangkannya. Sentuhan pertama yang canggung, desahan pelan yang menggelitik, dan aroma tubuh Tante Namira yang memabukkan, semuanya berpadu menjadi ledakan hasrat yang tak tertahankan. Malam itu, batas usia dan norma sosial runtuh dalam sebuah pertemuan intim yang membakar. Namun, petualangan Julian tidak berhenti di sana. Pengalaman pertamanya dengan Tante Namira bagaikan api yang menyulut dahaga akan sensasi terlarang. Seolah alam semesta berkonspirasi, Julian menemukan dirinya terjerat dalam jaring-jaring kenikmatan terlarang dengan sosok-sosok wanita yang jauh lebih dewasa dan memiliki daya pikatnya masing-masing. Mulai dari sentuhan penuh dominasi di ruang kelas, bisikan menggoda di tengah malam, hingga kehangatan ranjang seorang perawat yang merawatnya, Julian menjelajahi setiap tikungan hasrat dengan keberanian yang mencengangkan. Setiap pertemuan adalah babak baru, menguji batas moral dan membuka tabir rahasia tersembunyi di balik sosok-sosok yang selama ini dianggapnya biasa. Ia terombang-ambing antara rasa bersalah dan kenikmatan yang memabukkan, terperangkap dalam pusaran gairah terlarang yang semakin menghanyutkannya. Lalu, bagaimana Julian akan menghadapi konsekuensi dari pilihan-pilihan beraninya? Akankah ia terus menari di tepi jurang, mempermainkan api hasrat yang bisa membakarnya kapan saja? Dan rahasia apa saja yang akan terungkap seiring berjalannya petualangan cintanya yang penuh dosa ini?