asam teredam di tenggorokannya dan suara wanita
ang s
diikat ke meja operasi dan melihat pisau bedah yang di
bahkan tanpa bius sama sekali hanya un
api dia dibekap oleh orang biadab itu dan pada akhirnya tidak ada yang bis
di hatinya, kebencian itu menembu
t membenc
anya bisa membawa kebencian yang tak ada habisnya ini lalu bersumpah kalau
ia menolak untuk menutup matanya dan menatap lamp
ak kencang untuk waktu yang lama sebelum dia kembali terkeju
eharusnya meninggal dalam inside
k bertemu, Viona seperti merasa
a menerima ajakan Reno untuk bertemu namun ke
jika Viona tidak terlalu pintar, dia masih mengerti kalau kecel
ihat kembali sahabatnya apak
mulai merintih "Oliv, s
jika dia menjadi hantu, tidak peduli betapa sulitnya itu, se
mbali beristirahat. Aku kan sudah bilang kamu tuh tidak peduli dengan kesehatanmu dan ber
kemudian melihat sekeliling, dia menemukan kalau dia bera
erlihat sedi
pikiran yang tidak dapat d
ngan cepat "Oli
aan Viona namun dia masih menjawab "Di Hotel Garden, ada
angannya dengan keras, rasa sakit yang tajam mengkonfirmasi t
endalam, karena Tuhan memberikan kesempatan kepad
kekuatannya saat ini, membalas dendam
tidak akan membiarkan orang-orang itu hidup dengan baik dan dia akan
perjamuan di Hotel Garden ini, karena
a usia delapan belas tahun. Saat itu, dia merasa di
dibilang sangat kaya, dia tidak se
, dua orang sialan ini menemukannya dan menga
endung, mereka mengusirnya dari rumah dan kemudian setelah mengusir ny
eka tahu mereka salah dan memoh
baik dalam perannya mengakui kesalahan mereka di sini
sekarang, Viona merasa
tua dari keluarga ayahnya tapi dia ditud
lakukan pencurian perhiasan yang d
eh orang-orang ini dan kemudian dia hidup dalam sandiwara s
tara Olivia menata
tang ke sini bersamanya untuk beristirahat namun Viona hampir
ui mbak Siti untuk meminta izin beristirahat, kamu kan selalu be
li ke aula karena dia ingin melihat wajah menjijikka
orong membuka pintu dan berjalan kembali ke ruang
at wajah lelah Viona jadi berkata dengan suara rendah "Kamu bisa istirahat seb
k dan bersandar
ya sendiri untuk menahan diri, tapi kebencian yan di matanya, tetapi dia merasa bahwa gadis ini gemetaran karena alasan yang tidak diketahui, jadi dia me
s kristal itu erat-erat dengan jarinya sampai ujung ja
erasa gemetarnya malah meningkat tetapi p
bartender itu sibuk melayani orang lain, namun dia b
ia mengetahui bahwa masalahnya bukan pad
n tidak pernah minum alkohol, jadi dia tidak tahu bahwa
yang berat dan pada saat yang sama, dia mengeluarkan ponselnya untuk m
sekarang dia mabuk, dan jika dia ditemukan oleh pas
rga sialan itu dan ingin keluar l
sebelumnya dia tidak peduli dengan uang
idup dengan baik dan mengambil k
r-benar tidak
mencapai koridor, dia menutup matanya dan menempelkan dahinya ke pintu b
ingkari pinggangnya, dan dia langsung ditarik
iak, tetapi pria itu menutupi mulutnya dengan ta