. Kami berkenalan dalam waktu dekat, lalu memutuskan menikah dalam kurun waktu 4 bula
ang jam
i belikan barang yang harganya fantastis. Dilra tak banyak bicara saat kami bertemu, mungkin sungkan dengan ibu. Bagaimanapun memarahi seorang anak di depan ibunya, mungkin dia tak berani. Saat marah dia akan mendiamkan seharian, hari demi hari sikapnya semakin
apek kerja banting tulang, sampai rumah kamu diamkan aku, enggak j
ang, aku bunuh anak-a
ra malah duduk murung di pojok kamar seraya memeluk lutut, sedang anakku tertidur de
ra!" Dia justr
Aku segera menggendong Dion, tetapi Dilra la
ikan!"
bawa-bawa anak, dasar gila!" Aku kalap waktu itu, hin
bisa memberikan bayi ini pada orang yang jelas berniat membunuhnya. Sudah kurasa
ilra berteriak. Bukan hanya itu, entah dapat kekuatan dari mana. Dia mampu mendorong tubuhku dengan kasar hingga keluar
uhan berkehendak lain. Kedua anak kami telah menghadapnya lebih dulu. Dilra keguguran dua kali. Mengingat soal kegugurannya aku mulai mengaitkan peristiwa demi per
n sesekali menangis saat malam. Sejak saat itu dia jadi makin menutup diri, setahuku dia punya arisan setiap dua minggu sekali dengan tetangga tapi belakangan d
bisa enggak sih dib
ulan Ibu dan Mia tak ada jadi pasti berani berbuat kasar. Seraya menyesap batang rokok. Mencoba menetralkan pikiran yang mulai runyam.
amu tidur
g ketidur
ap Ibu keluar pasti ribut. Harusnya kamu
nti aku
dia, kenapa engg
rung p
ni Ibu mau ng
apa,
ajak Ibu menyuruh du
amis darah semua masih terekam jelas di benakku. Sudah kali ke tiga sejak menikah ibu selalu saja menyarankan kami untuk pisah. Aku tak banyak men
?" sapa Ardi teman sek
n bengkel mob
mau p
dinya duduk di atas meja kerjanya
pek sam
k Dilra masih aja kur
ana? Ketus, enggak kayak dulu lembut pema
rtawa mendeng
lo benar
sud
o susah Dilra ada tuntu
gga
kaya, dia nuntut mi
lah itu dia enggak pernah tuntu
sih ke siap
ak ribet, lagian Dilra juga boros enggak pi
g bini lu engga
a Ibu suka enggak mau kalah, ujung-ujung
ahun lu rumah ta
tah
kan tanggung jawab sebelum dan setelah nikah, lu boleh kasih or
enggak per
sering marah buat urusan y
ya sayang hanya bertahan 3 bulan setelah itu. Mengingat Dilra yang juga baru saja keguguran, aku mempercayakan semuanya pada ibu termasuk keuangan kami dan itu berlanjut sampai hari tak pe
D
a l
yak melamun terus sering murun
nya enggak pernah bisa diam. Tugas gue cuma
istri
dari pada bini seteres.
pikir Dilr
res awalnya dari apa coba? Keban